5 Cara Mudah Bangun Pagi untuk Jadi Morning Person

Bagi Anda yang ingin menjadi morning person, bangun lebih pagi tentunya adalah hal utama yang harus dilakukan. Ada banyak manfaat yang bisa Anda dapat dengan bangun pagi, seperti membantu menurunkan berat badan, membuat Anda lebih mudah konsentrasi, serta memicu perasaan bahagia. Hal-hal ini bukan omong kosong belaka, karena sudah ada penelitiannya.

Salah satu manfaat bangun pagi adalah Anda bisa jadi punya waktu untuk makan pagi bersama keluarga. Bahkan menurut dr. Karin Wiradarma dari KlikDokter, rutin sarapan atau makan pagi ternyata bisa menghindarkan Anda dari sejumlah gangguan kesehatan seperti terhindar dari kondisi badan lemas, penyakit jantung, diabetes, bahkan stoke.

Jadi, rutin bangun pagi dan menjadi morning person itu banyak keuntungannya untuk kesehatan Anda. Tapi, jika Anda merasa susah bangun pagi, jangan berkecil hati. Dilansir Reader’s Digest, Anda dapat melakukan lima cara mudah ini agar bisa bangun lebih pagi.

1. Jangan terlalu capai

Alasan seseorang sulit bangun pagi adalah merasa kecapekan. Menurut sebuah survei, 56 persen orang berusia 25 hingga 55 tidak cukup tidur dalam kurun waktu seminggu.

Jadi ciptakanlah ruangan kamar yang memadai untuk Anda tidur. Biarkan kamar tidur Anda tenang, gelap, dan bersuhu dingin. Matikan perangkat elektronik seperti televisi, ponsel, hingga laptop setidaknya satu jam sebelum mematikan lampu. Jika Anda ingin bangun sekitar pukul 06.30 pagi, mulailah tidur jam 11 malam.

2. Hindari bergantung dengan alarm

Banyak penelitian menilai bahwa alarm yang bergetar dan terus berkicau, tidak baik sebagai alat untuk membangunkan tidur. Anda malah akan merasa capek, lelah, dan terganggu dengan dering tersebut. Bahkan sejumlah ahli mengatakan bahwa menekan tombol stop pada alarm setara dengan memukul kepala Anda dengan palu.

Biasanya orang akan mematikan alarm ponsel jika merasa masih mengantuk. Hal itu malah akan membuat Anda bangun kesiangan. Oleh karena itu, jangan terlalu bergantung pada alarm dan lebih baik tidur lebih awal supaya bisa bangun dengan sendirinya. 

3. Lakukan secara perlahan

Tidak mudah untuk mengubah diri Anda jadi morning person dalam sekejap. Jika Anda memaksakan diri, Anda justru akan bangun dengan perasaan lelah serta kurang semangat. Misalnya Anda biasa bangun jam 08.30, maka cobalah untuk bangun pukul 08.15 selama seminggu. Lalu coba bangun pada pukul 8 pagi pada minggu berikutnya, dan seterusnya.  

4. Segera beranjak dari tempat tidur

Menjadi morning person bukan hanya soal mengatur jam tidur malam dan alarm, namun juga memperhatikan jam internal dalam tubuh Anda. Jika sudah waktunya bangun, biasakan untuk tidak berdiam sejenak di tempat tidur karena malah akan membuat malas.

Yakinkan diri bahwa udara pagi hari di luar sana sejuk, segar dan menyehatkan. Manfaat sinar matahari sangat baik untuk kulit serta bagian tubuh lainnya. Anda juga dapat melakukan berbagai kegiatan positif pada pagi hari, seperti minum kopi, olahraga, berkebun, hingga bermain dengan hewan peliharaan.

5. Buat janji dengan teman pada pagi hari

Ada cara lainnya yang juga ampuh untuk membuat Anda bangun lebih pagi, yakni membuat janji dengan teman untuk berolahraga pada pagi hari. Atur jadwal selama beberapa kali seminggu, pada pukul 7:30 misalnya. Anda tentu tak enak hati jika membuatnya menunggu lama, bukan?

Anda bisa menerapkan lima cara bangun pagi di atas untuk menjadi morning person. Tak perlu kecewa berlarut-larut jika masih gagal untuk bangun pagi. Apalagi jika Anda masih suka bangun siang saat akhir pekan. Tidak apa-apa bila dilakukan sesekali, asalkan Anda kembali pada jadwal tidur dan bangun yang sama pada hari-hari biasa. Semoga berhasil bangun lebih pagi, ya!

[RS/ RVS]