Kesehatan Umum

5 Kesalahan Saat Memasak Ayam

Bobby Agung Prasetyo, 01 Feb 2019

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Cara memasak ayam yang tidak tepat, dapat mengurangi kelezatan hidangan sekaligus bisa membawa bakteri.

5 Kesalahan Saat Memasak Ayam

Ayam adalah salah satu menu favorit bagi sebagian besar masyarakat. Selain karena harganya terjangkau, memasak ayam juga cukup mudah serta memiliki kandungan gizi yang baik bagi kesehatan.

Seperti yang sudah banyak diketahui, daging ayam adalah sumber protein yang baik. Dilansir dari Verywell Fit, dada ayam misalnya, selain mengandung protein, juga rendah lemak dan rendah sodium. Dada ayam juga makanan rendah karbohidrat, sehingga mudah dimasukkan ke dalam diet sehat.

Perhatikan cara memasak Anda

Kelezatan dan manfaat sehat daging ayam bisa saja berkurang ketika Anda salah dalam pengolahannya, misalnya terlalu kering atau bahkan kurang matang. Oleh karena itu, sudah sepatutnya Anda mengetahui dan menghindari beberapa kesalahan dalam cara memasak daging ayam.

Nah, dilansir dari Reader’ Digest, ada lima kesalahan yang sering terjadi saat memasak ayam. Apa saja? Simak ulasannya di bawah ini.

1. Memasak ayam terlalu sebentar atau lama

Tidak ada yang suka dada ayam setengah matang karena berpotensi mengandung beragam bakteri. dr. Dyah Novita Anggraini dari KlikDokter mengatakan, “Ketimbang ikan dan sapi, daging ayam dan jenis unggas lainnya memang harus dimasak sampai benar-benar matang.”

Dia menambahkan, “Pengolahan daging ayam sampai matang itu bertujuan untuk mematikan segala virus yang masih tertinggal.” Tak cuma dagingnya, telur ayam pun sebenarnya harus dimasak hingga matang untuk mencegah infeksi bakteri. 

Namun, daging ayam yang terlalu matang juga tidak enak untuk dimakan. Beberapa koki menyarankan untuk memasak ayam sampai mencapai suhu internal 160° F (sekitar 71 derajat Celsius), dan memastikan bahwa suhu daging ayam akan naik hingga 165° F (sekitar 73 derajat Celsius).

2. Dada ayam tanpa kulit

Banyak dari Anda yang menjadikan fillet tanpa tulang sebagai cara yang mudah dan sehat untuk memasak ayam. Hal ini sangat masuk akal, pengerjaannya pun dirasa cukup mudah. Namun sebetulnya, menjaga kulit ayam tetap menyatu dengan daging saat memasak dapat membantu menjaga kelembapan dagingnya. 

3. Tidak menambahkan bumbu

Memasak tanpa menambahkan bumbu asin dapat membuat ayam menjadi kering. Sebab, tekstur ayam sebenarnya tidak berlemak seperti unggas lainnya. Rendaman bumbu air garam yang asin, atau penambahan rasa pada ayam dapat melembapkan ayam tersebut.

Selain bumbu seperti garam dan sedikit lada, Anda bisa coba tambahkan basil dan paprika untuk memasak ayam dengan cara dibakar.

4. Jangan menumbuk daging

Menumbuk dada ayam sebetulnya dapat membantu Anda untuk melunakkan dagingnya saat dimasak. Dengan cara tersebut, Anda dapat memecah protein dalam daging. Dada ayam yang lebih tipis juga membuat Anda dapat menghemat waktu saat memasak. Namun, ketebalan dada ayam ketika ditumbuk juga harus diperhatikan. Jangan sampai daging ayam yang Anda masak berakhir dengan terlalu matang dan menjadi keras.

5. Tidak menambahkan saus

Terkadang memasak ayam tidak selamanya sesuai dengan harapan, misalnya terlalu kering. Kalau ini terjadi, jangan ragu untuk menambahkan saus untuk membantu menyamarkan efek kering. Selain itu, saus juga merupakan cara yang baik untuk menambahkan kelezatan dalam memasak ayam. Itu adalah beberapa kesalahan yang sering Anda lakukan ketika memasak ayam. Nah, Anda yang gemar makan daging ayam, tapi ingin tetap sehat dan terhindar dari kolesterol tinggi, cobalah mengolah ayam dengan cara digoreng menggunakan minyak zaitun atau dikukus.

[HNS/ RVS]

protein
virus
Daging ayam
infeksi
bakteri
ayam
daging
memasak.
bumbu
Saus
dada ayam
Menumbuk Daging