Susu menjadi salah satu asupan nutrisi tambahan yang dibutuhkan anak-anak dalam masa tumbuh kembangnya. Minuman ini menyehatkan, selama dikonsumsi dalam batas yang wajar. Ada banyak manfaat susu untuk kesehatan, mulai dari untuk menunjang pertumbuhan tulang dan gigi hingga meningkatkan kekebalan tubuh.
Tak hanya itu, susu menyimpan asam oleat yang berguna untuk mencegah penyakit jantung koroner. Kandungan asam laurat dalam susu juga memiliki sifat antiviral dan antibakterial. Namun, apabila dikonsumsi dalam jumlah berlebihan, alih-alih mendapatkan manfaat justru efek samping yang akan diperoleh anak.
Efek Samping Minum Susu Berlebihan
Dalam setiap harinya, anak berusia 2-3 tahun dianjurkan mengonsumsi 2 gelas susu, anak berusia 4-8 tahun 2½ gelas, dan di atas usia tersebut 3 gelas. Konsumsi susu berlebihan akan meningkatkan risiko terjadinya gangguan kesehatan, seperti:
-
Kelebihan Berat Badan
Terlalu banyak minum susu bisa memengaruhi berat badan anak. Pasalnya, susu formula memiliki kandungan kalori dan lemak yang tinggi. Jika dikonsumsi berlebihan, tentu dapat menyebabkan peningkatan berat badan hingga obesitas.
-
Gangguan Pencernaan
Efek minum susu berlebihan dapat membuat anak cepat kenyang dan tidak mau konsumsi makanan lain. Perlu diingat, susu tidak memiliki kandungan serat sehingga konsumsi secara berlebihan dan tidak disertai asupan serat yang cukup dapat menyebabkan gangguan sembelit (susah buang air besar).
Artikel Lainnya: Sampai Usia Berapa Anda Boleh Minum Susu?
-
Gangguan Penyerapan Zat Besi
Kandungan dalam susu memang bagus, salah satunya adalah kalsium. Namun, konsumsi susu secara berlebihan dapat mengganggu penyerapan zat besi yang dibutuhkan untuk tumbuh kembang anak.
Cara Mencegah Anak Minum Susu Terlalu Banyak
Sekarang Anda sudah tahu, kan, apa saja efek minum susu berlebihan pada anak? Walaupun tidak dianjurkan untuk mengonsumsi susu terlalu banyak, asupan susu tetap dibutuhkan oleh si Kecil untuk membantu tumbuh kembangnya.
Berikut beberapa tips yang dapat dilakukan untuk mencegah anak minum susu terlalu banyak:
Artikel Lainnya: Kapan Waktu Terbaik Minum Susu, Pagi atau Malam Hari?
-
Memberikan Makanan Bergizi yang Menarik
Asupan makanan bergizi yang disajikan dalam bentuk yang menarik dari sisi warna atau bentuknya, dapat membuat anak tertarik dan tidak sering-sering meminta susu. Namun, pastikan asupan makanan yang Anda sajikan mengandung karbohidrat, lemak, protein dan vitamin serta mineral.
-
Ganti Susu Formula Rendah Lemak
Agar terhindari dari risiko obesitas, Anda dapat memberikan asupan nutrisi susu rendah lemak jika anak sudah berusia 2–3 tahun.
-
Kurangi Asupan Susu
Perlahan Anda dapat mengatur pemberian susu anak dan menggantinya dengan asupan minuman lainnya seperti air putih.
Ingatlah bahwa segala sesuatu yang terlalu berlebihan tidak akan baik untuk kesehatan, termasuk jika minum susu berlebihan.
Apabila beberapa cara tersebut tidak dapat membantu anak dalam mengurangi asupan susu hariannya, Anda dapat berkonsultasi lebih lanjut dengan dokter spesialis gizi. Untuk membaca artikel kesehatan lainnya seputar tumbuh kembang anak, silakan unduh aplikasi KlikDokter. Salam sehat!
[FY]