Biasanya, rasa cemas muncul ketika Anda tidak mampu mengontrol sesuatu. Ada cara-cara yang sehat untuk mengatasi kecemasan ini. Namun, beberapa orang justru mengakalinya dengan banyak makan karena stres.
Kecemasan dalam kadar tertentu ataupun sedikit sebenarnya dapat membantu. Misalkan ketika Anda cemas sebelum ujian, hal itu akan membuat Anda lebih siaga sehingga performa menjadi lebih baik.
Sebaliknya, kecemasan yang terlalu berlebihan akan membuat Anda lelah dan sulit berkonsentrasi.
Gangguan Kecemasan Bikin Banyak Makan?
Secara umum, gangguan kecemasan adalah kecemasan berlebihan dan ketakutan yang tidak terkontrol terhadap suatu hal, serta dapat menimbulkan gangguan dalam menjalani kehidupan sehari-hari.
Artikel Lainnya: Cara Mengatasi Gangguan Cemas Sebelum Menstruasi
Rasa cemas dapat menimbulkan gejala yang tampak secara fisik hingga psikis. Gejala-gejala tersebut, antara lain hampir selalu merasa khawatir, sulit tertidur sehingga merasa lelah, sulit berkonsentrasi, mudah marah, serta menjadi sangat waspada.
Banyak makan juga bisa muncul akibat gangguan kecemasan. Hal ini terjadi karena respons tubuh Anda saat mengalami tekanan. Jika timbul kecemasan dan stres, salah satu efeknya adalah tubuh memproduksi hormon kortisol.
Hormon kortisol inilah yang bertanggung jawab terhadap peningkatan nafsu makan. Studi menemukan bahwa orang yang memproduksi kortisol yang tinggi saat mengalami stres, akan lebih cenderung mengonsumsi camilan.
Lebih lanjut, banyak studi membuktikan bahwa banyak makan karena stres (terutama dalam bentuk makanan yang berlemak, tinggi gula, atau keduanya), bisa berefek pada kenaikan berat badan dan gangguan kesehatan lainnya.
Artikel Lainnya: Pola Makan Sehat untuk Menjaga Kesehatan Mental
Tips Makan Saat Dilanda Gangguan Kecemasan
Salah satu pelarian dari rasa cemas adalah makan, baik itu makanan berat maupun sekadar mengonsumsi camilan. Makan memang membuat stres setidaknya berkurang dalam waktu yang singkat. Namun bila terlalu banyak makan karena stres, tentu ini tak bagus juga untuk kesehatan.
Demi mengatasinya, ikuti sejumlah cara sebagai berikut:
-
Imbangi Asupan
Saat cemas datang, makanan yang Anda konsumsi biasanya jauh dari sayuran ataupun sesuatu yang sehat. Anda akan cenderung memilih makanan yang tinggi gula serta lemak.
Hal ini perlu diperhatikan karena camilan yang manis dan penuh lemak dapat membuat gula darah Anda naik secara drastis. Belum lagi efek adiktifnya, yang membuat diri Anda terus merasa lapar dan sukar berhenti makan.
Sebaiknya konsumsilah camilan ringan, misalnya biskuit yang dipadukan dengan kudapan lain yang kaya akan karbohidrat. Anda juga bisa mengonsumsi telur rebus, yoghurt, serta keju rendah lemak yang kaya akan protein.
Artikel Lainnya: Alasan Medis Mengapa Anda Suka Makan Manis Saat Stres
-
Makan secara Berkala
Semakin acak pola makan Anda, semakin besar pula kemungkinan Anda untuk makan berlebihan. Hal ini berlaku baik ketika sedang cemas ataupun tidak.
Oleh sebab itu, perbaikilah pola makan Anda. Atur jadwal menyantap camilan setiap tiga sampai empat jam sekali, namun kandungannya harus tetap menyehatkan. Makan secara teratur akan membantu mengontrol ukuran porsi dan membatasi keinginan untuk makan.
-
Latih Kesadaran Diri (Awareness)
Banyak makan karena stres akan menimbulkan berbagai masalah kesehatan. Untuk itu, latihlah kesadaran diri (awareness) Anda. Arti kesadaran diri di sini adalah Anda makan secara perlahan dan menyadari bahwa Anda sedang makan.
Ambil napas sebanyak beberapa kali sebelum makan, serta perhatikan seberapa stres Anda sebelum makan. Selalu ingat dan sadari ketika hasrat makan datang secara tiba-tiba, apakah itu karena lapar atau cemas belaka.
Artikel Lainnya: Jangan Makan Saat Stres Kalau Tak Mau Berat Badan Naik
-
Pilih Makanan yang Mengenyangkan
Saat makan menu utama, pilihkan bahan-bahan yang bisa membuat Anda kenyang lebih lama. Umumnya bahan-bahan tersebut tinggi protein dan serat, lebih besar volumenya dari kandungan air atau udara, serta rendah kalori untuk beratnya (low energy density).
Rasa kenyang dapat membantu Anda mengacuhkan godaan untuk makan lebih banyak. Coba konsumsi bahan makanan seperti kentang rebus, telur, oat, ikan, daging, sup-supan, kacang-kacangan, sayur dan buah.
-
Imbangi dengan Olahraga
Jika Anda tidak bisa mengontrol asupan kalori berlebih dari makanan, bakarlah kelebihan kalori tersebut dengan berolahraga. Olahraga umumnya membantu efek negatif yang dirasakan saat mengalami kecemasan.
Latihan seperti yoga dan tai chi menggabungkan olahraga dan teknik meditasi, sehingga baik untuk mereka dengan gangguan kecemasan.
Seseorang dapat banyak makan karena stres untuk merespons rasa tidak nyaman yang dialami. Namun, hal tersebut dapat diatasi dengan sejumlah cara, seperti mengimbangi asupan hingga memilih makanan yang tepat.
Meskipun makan dapat meminimalkan rasa cemas, jika makan terlalu banyak maka tubuh menjadi tidak sehat dan hanya akan menimbun lemak. Jadi, tetap jaga pola makan Anda, ya!
[FY/ RS]