Membersihkan rumah adalah tindakan wajib yang harus dilakukan setiap keluarga. Selain dapat menciptakan rasa nyaman, tindakan ini juga turut memperkecil risiko alergi.
Faktanya, lingkungan tempat tinggal Anda dapat mengandung banyak alergen –yaitu bahan atau zat yang dapat memicu timbulnya alergi. Alergen ini dapat berpindah tempat melalui udara, sehingga mudah hinggap di berbagai benda di dalam rumah Anda.
Artikel Lainnya : Manfaat Rumah Bersih dan Rapi untuk Kesehatan
Jadi, jika Anda tidak ingin terkena alergi akibat bahan atau zat tersebut, Anda harus membersihkan rumah secara rutin dan teratur. Berikut langkah-langkah yang perlu dilakukan:
1. Bersihkan debu sampai tuntas
Debu yang menumpuk dalam rumah dapat menjadi sarang kutu. Kedua alergen ini cukup sering menimbulkan gejala alergi atau asma.
Saat membersihkan debu, lindungi diri Anda menggunakan masker. Hindari penggunaan alat pembersih, seperti kemoceng, yang hanya akan membuat debu bertebaran.
Sebaiknya, gunakan kain lap yang dibasahi cairan pembersih disinfektan untuk menyeka permukaaan yang berdebu di dalam rumah. Dengan demikian, rumah Anda akan terlindung dari kuman dan bakteri berbahaya.
2. Gunakan vacuum cleaner
Vacuum cleaner merupakan salah satu alat yang efektif mengeliminasi debu di dalam rumah Anda. Beberapa area yang wajib di-vacuum adalah karpet, gorden, dan sprei atau kasur tempat Anda tidur.
Vacuum cleaner sangat baik untuk digunakan sebanyak 1–2 kali per minggu, tergantung kondisi rumah Anda. Saat akan mem-vacuum, gunakanlah alat yang memiliki HEPA filter agar mampu menangkap partikel-partikel kecil dan mencegahnya bertebaran di udara.
3. Bersihkan kain
Berbagai perabotan rumah tangga yang menggunakan kain, seperti gorden, taplak meja, seprei, dan lainnya perlu dibersihkan secara teratur. Caranya adalah dengan mencuci kain-kain tersebut seminggu sekali.
Ketika mencuci, gunakan air panas (sekitar 550C). Setelah dicuci, keringkan dengan baik, atau gunakan dryer untuk membantu mengeliminasi alergen.
4. Hindari jamur
Jamur sering tumbuh di area yang lembap. Jadi, kunci menghindari jamur adalah dengan menghindari kelembapan di dalam rumah Anda. Caranya, perbaiki atap rumah yang bocor dengan segera, gunakan exhaust fan di kamar mandi, dan bersihkan ventilasi udara Anda secara berkala.
Usahakan juga untuk selalu mengeringkan area kamar mandi, wastafel, dan bathtub setelah digunakan. Selain itu, biasakan untuk menyikat area tersebut secara rutin.
5. Kontrol serangga
Kecoak dan kotorannya kerap menyebabkan alergi. Serangga ini memang sulit dihilangkan, namun dapat dikontrol. Caranya, hindari sampah yang menumpuk, letakan perangkap kecoak di sudut-sudut rumah, dan selalu simpan makanan dalam wadah tertutup.
Demikian beberapa kiat membersihkan rumah untuk memperkecil, atau bahkan mencegah timbulnya alergi. Tetap waspada, jangan biarkan tempat ini menjadi sumber penyakit bagi Anda sekeluarga.
(NB/ RH)