Terkenal sebagai hewan yang lincah dan menggemaskan, kelinci bisa sakit juga. Akan tetapi, karena berada di deretan paling terakhir pada rantai makanan, biasanya kelinci akan menyembunyikan gejala sakit agar bisa mempertahankan hidup dari ancaman predator.
Kelinci peliharaan kamu mungkin tidak menjadi sasaran mangsa predator. Akan tetapi, kelinci secara naluriah menyembunyikan gejala sakitnya. Nah, kamu perlu peka terhadap kondisi kelinci peliharaan, supaya bisa menyadari ciri-ciri kelinci sakit seperti berikut:
1. Nafsu Makan Berkurang
Gejala kelinci sakit umumnya akan menunjukkan tubuh yang lesu dan nafsu makan berkurang. Kondisi ini bisa menjadi tanda dari sejumlah penyakit.
Untuk mengetahui bahwa hewan peliharaan tengah mengalami masalah kesehatan, kamu perlu memantau jumlah makan dan minum kelinci harian. Periksa apakah terdapat perbedaan yang cukup signifikan.
Apabila selama lebih dari satu hari ia menolak makanan segar yang biasa dikonsumsinya dan tubuhnya terlihat sangat lesu, maka segera hubungi dokter hewan untuk mengatasi masalah tersebut.
Artikel Lainnya: Segudang Manfaat Sehat Memelihara Hewan di Rumah
2. Suhu Tubuh Panas
Kelinci memiliki pembuluh darah yang besar pada daun telinganya. Oleh karenanya, ciri-ciri kelinci yang terserang penyakit bisa ditandai dengan telinga yang terasa sangat dingin atau panas.
Hal tersebut dapat mengindikasikan bahwa ia tengah demam atau mengalami penurunan suhu. Tak jarang, kondisi ini juga disertai dengan gejala lainnya seperti tubuh yang terlihat sangat lesu.
3. Memiringkan Kepala
Jika kelinci sering memiringkan kepalanya ke satu sisi, kamu perlu waspada karena kemungkinan ada masalah pada kesehatannya.
“Kelinci yang memiringkan kepalanya ke salah satu sisi memang merupakan salah satu ciri bahwa mereka sedang sakit. Biasanya, kelinci merasakan sakit pada area mata, kepala, atau telinga yang bisa mengganggu sistem keseimbangan tubuhnya,” ungkap drh. Jepriadi Kertawinata.
Ternyata, kelinci memang cukup sering mengalami sakit di area mata atau infeksi telinga. Hal ini disebabkan karena adanya kutu atau tumor.
4. Kotoran yang Berkurang atau Berlebihan
Kelinci yang nafsu makannya berkurang atau tidak mau mengonsumsi makanan dapat mengalami stasis gastrointestinal. Kondisi ini biasanya akan memperlambat sistem pencernaan, sehingga kelinci akan berhenti buang air besar.
Selain itu, kelinci yang menghasilkan kotoran berlebih, diare, atau tinja yang encer juga kemungkinan besar mengalami gangguan pada kesehatan. Hal ini menunjukkan adanya potensi penyakit parasit atau bakteri.
5. Tidak Membersihkan Diri
Kelinci dikenal sebagai hewan yang selalu menjaga kebersihan diri. Nah, jika kelinci belum membersihkan dirinya sendiri, seperti membersihkan kotoran pada kakinya atau bulunya terlihat kusut, bisa jadi ini tanda bahwa dia sedang tidak sehat.
Selain itu, keluarnya air liur juga menjadi gejala dari kelinci yang sakit. Penting untuk diketahui, bulu kelinci yang rontok atau bersisik dapat menjadi tanda adanya infeksi parasit. Kondisi tersebut bisa menular ke hewan lain atau bahkan manusia.
Artikel Lainnya: Sederet Penyakit yang Bisa Muncul Akibat Hewan Peliharaan
6. Gejala Pilek
Sama seperti manusia, kelinci juga bisa mengalami flu. Sebab, hewan yang menggemaskan ini hanya bisa bernapas melalui hidung, maka penyakit saluran pernapasan atas menjadi tanda dari masalah kesehatan yang serius.
Apabila kelinci mengalami hidung tersumbat, batuk, bersin, dan gangguan pernapasan, sebaiknya segera mengunjungi dokter hewan untuk mengatasi kondisi tersebut.
7. Keluarnya Air Liur atau Dagu yang Basah
Mendapati dagu kelinci yang basah karena air liur? Mungkin ini merupakan tanda dari masalah gigi atau maloklusi. Umumnya, gejala ini disertai dengan penurunan nafsu makan.
Jika tidak diobati, masalah gigi ini dapat menyebabkan infeksi pada tulang rahang, yang mana nantinya akan semakin sulit untuk ditangani.
8. Menggertakkan Gigi
Gertakan gigi yang keras dan sering mungkin saja menunjukkan ada masalah pada tubuh kelinci. Gertakan gigi ini ia lakukan untuk mengatasi rasa sakit.
Artikel Lainnya: Manfaat Psikologis Punya Hewan Peliharaan di Masa Pandemi
Ketika mendapati salah satu dari gejala di atas atau tanda masalah kesehatan lainnya, penting untuk segera membawa kelinci kesayangan kamu ke dokter hewan.
Manfaatkan layanan konsultasi online dengan dokter hewan melalui fitur Tanya Dokter di aplikasi KlikDokter. Semakin cepat mengatasi gangguan kesehatan yang dialami oleh kelinci peliharaan, maka akan semakin baik.
Yuk, #JagaSehatmu dan perhatikan kelinci agar tetap sehat dan lincah. Jangan lupa, unduh aplikasi KlikDokter untuk mendapatkan informasi lain tentang kesehatan hewan.
(DA/JKT)