Mencium bau badan yang tidak sedap bisa mengganggu rasa percaya diri dan mengganggu kenyamanan orang-orang di sekitar yang menghirupnya. Jangan khawatir, ada cara jitu mengatasi keluhan tersebut!
Dari KlikDokter, dr. Muhammad Iqbal Ramadhan mengatakan bahwa bau badan adalah kondisi yang terjadi akibat bercampurnya keringat dan bakteri yang menempel di kulit.
Bakteri dapat memecah asam pada keringat, yang pada akhirnya akan menimbulkan bau tidak sedap. Tidak hanya itu, tubuh produksi keringat berlebih, atau istilah medisnya adalah hiperhidrosis, juga bisa menjadi penyebab lain timbulnya bau badan tak sedap.
Cara mengatasi bau badan yang mengganggu
Jika Anda selama ini bermasalah dengan bau badan, jangan pasrah dengan keadaan karena keluhan tersebut bisa diatasi. Ikuti langkah-langkah di bawah ini:
-
Rajin mandi
“Mandi minimal dua kali dalam sehari bisa membantu mengurangi bau badan. Bahkan, jika diperlukan Anda bisa mandi lebih dari itu kalau Anda beraktivitas yang membuat tubuh jadi kotor dan berkeringat lebih seperti olahraga atau aktivitas fisik lainnya,” jelas dr. Iqbal.
-
Pakai sabun yang mengandung antiseptik
Untuk mandi, Anda bisa menggunakan sabun dengan kandungan antiseptik agar bakteri yang menempel di permukaan kulit mati. Jangan lupa juga untuk menyabuni atau membersihkan bagian tubuh yang rawan menimbulkan bau tak sedap, meliputi selangkangan, mulut, ketiak, kaki, kulit kepala, dan telinga.
-
Pastikan tubuh tetap kering
Sebisa mungkin, usahakan tubuh tetap kering. Pasalnya, bagian tubuh yang memiliki lipatan adalah bagian yang paling rawan basah atau lembap, sehingga menimbulkan bau tak sedap.
Untuk itu, khususnya jika Anda termasuk yang mudah berkeringat, selalu sedia handuk kecil atau tisu agar bagian tubuh seperti leher, ketiak, lipatan tangan, dan sebagainya tetap kering.
Selanjutnya
-
Ganti baju jika sudah basah atau berkeringat
Terutama untuk orang-orang yang mudah berkeringat, mulai sekarang selalu bawa kaus ganti ke mana pun Anda pergi, apalagi jika beraktivitas fisik.
“Ini penting untuk mencegah bau badan timbul akibat baju yang basah karena keringat,” tambah dr. Iqbal.
Selain kaus, wanita juga bisa membawa pakaian dalam ekstra.
“Area organ intim wanita, kan, lebih lembap ketimbang pria. Biasanya, aroma tidak sedap juga lebih sering timbul di area tersebut. Untuk itu, selalu bawa pakaian dalam tambahan jaga-jaga diperlukan.”
-
Jaga pola makan
Untuk menurunkan risiko timbulnya bau badan, dr. Iqbal menyarankan agar Anda menghindari konsumsi makanan yang baunya menyengat seperti bawang merah, bawang bombai, dan makanan mengandung minyak.
Beberapa jenis makanan tadi memiliki aroma serta rasa yang kuat, sehingga bisa meninggalkan “jejak” pada tubuh dan akhirnya menimbulkan aroma tidak sedap.
-
Pilih bahan pakaian yang tepat
Beberapa jenis bahan pakaian bisa membantu meminimalkan bau badan. Salah satunya adalah katun. Katun dapat memberikan ruang bagi keringat untuk menguap, sehingga tidak terperangkap di kulit.
Keringat yang terperangkap ini dapat menimbulkan bau badan tak sedap. Pada kondisi yang membuat berkeringat lebih banyak, gunakan pakaian yang secara khusus dibuat untuk bisa menyerap keringat dengan baik.
-
Gunakan deodoran
Hingga kini, deodoran dipakai secara luas untuk mencegah dan mengatasi bau badan. Deodoran bekerja dengan cara mencegah bakteri berkembang di bagian tubuh yang berkeringat. Akan lebih baik lagi jika Anda juga menggunakan antiperspiran, yang bekerja dengan menghambat keluarnya keringat.
Itulah sederet cara mengatasi bau badan mengganggu. Tak sulit, kan? Meski demikian, kalau sudah melakukan cara-cara di atas bau badan tetap saja hinggap, sebaiknya konsultasi dengan dokter. Karena, bisa jadi masalah bau badan yang Anda alami disebabkan oleh masalah kesehatan yang lebih serius.
(RN/ RVS)