10 Lomba Khas 17-an yang Bikin Sehat

Memasuki bulan Agustus, masyarakat Indonesia di berbagai penjuru mulai menyambut peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia.

Semangat kemerdekaan ini dirayakan dengan berbagai cara, salah satunya adalah melalui berbagai lomba khas 17-an yang diadakan di lingkungan rumah, kantor, hingga dalam lingkup keluarga besar.

Selain untuk merayakan kemerdekaan, lomba-lomba ini juga menjadi ajang untuk mempererat tali silaturahmi, membangun kebersamaan, serta menjadi sarana yang menyenangkan untuk menjaga kesehatan tubuh.

Tidak hanya menawarkan keseruan dan tawa, lomba-lomba tradisional ini juga memberikan manfaat kesehatan yang signifikan. Aktivitas fisik yang terlibat dalam lomba-lomba tersebut dapat membantu membakar kalori, meningkatkan kebugaran tubuh, serta memperbaiki mood.

Dalam artikel ini, dr. Dyah Novita Anggraini akan membahas 10 jenis lomba khas 17-an yang bisa membuat tubuh lebih sehat dan bugar.

Artikel lainnya: Mendidik Anak tentang Peringatan Hari Kemerdekaan Indonesia

1. Lomba Balap Karung

Lomba balap karung adalah salah satu lomba yang paling populer dan ikonik dalam perayaan 17 Agustus. Peserta diminta untuk memasukkan kedua kaki ke dalam karung dan berlomba mencapai garis finish dengan cara melompat.

Manfaat kesehatan: Balap karung adalah aktivitas fisik yang melibatkan otot kaki dan inti tubuh, terutama otot paha dan betis. Melompat secara berulang dalam lomba ini membantu meningkatkan kekuatan dan ketahanan otot, serta koordinasi tubuh.

Selain itu, balap karung dapat membakar kalori dalam jumlah yang cukup besar. Dalam satu sesi lomba yang berlangsung selama 15-20 menit, seseorang dapat membakar sekitar 150-200 kalori, tergantung pada intensitas dan durasi.

Tawa dan kesehatan mental: Melihat peserta terjatuh atau kesulitan menjaga keseimbangan pasti akan menimbulkan gelak tawa, yang berperan penting dalam melepaskan endorfin, hormon yang meningkatkan perasaan bahagia.

2. Lomba Tarik Tambang

Tarik tambang adalah lomba yang melibatkan dua tim yang saling menarik ujung tali yang berlawanan dengan tujuan untuk menarik tim lawan melewati garis yang telah ditentukan.

Manfaat kesehatan: Tarik tambang adalah latihan kekuatan yang sangat efektif. Lomba ini melibatkan hampir seluruh otot tubuh, termasuk otot lengan, punggung, dan kaki.

Tarik tambang meningkatkan kekuatan otot, stabilitas inti, serta kekuatan cengkeraman tangan. Dalam satu sesi tarik tambang yang berlangsung sekitar 10-15 menit, seseorang bisa membakar sekitar 100-150 kalori.

Tawa dan kesehatan mental: Keseruan tarik tambang terletak pada semangat tim yang berusaha sekuat tenaga. Teriakan penyemangat dan keceriaan dari para peserta serta penonton memberikan atmosfer yang sangat positif dan menyenangkan.

3. Lomba Lari Estafet

Lari estafet biasanya melibatkan beberapa anggota tim yang bergantian berlari untuk membawa tongkat hingga mencapai garis finish. Lomba ini sering diadakan dalam variasi tradisional seperti menggunakan bakiak panjang.

Manfaat kesehatan: Lari estafet melibatkan kemampuan aerobik yang baik, meningkatkan kesehatan jantung dan paru-paru.

Lari juga membantu membakar kalori dalam jumlah signifikan, dalam 10-15 menit berlari, seseorang bisa membakar sekitar 150-250 kalori, tergantung pada kecepatan dan intensitas.

Tawa dan kesehatan mental: Lomba lari estafet dengan berbagai variasinya selalu membawa tawa, terutama saat peserta kesulitan mengkoordinasikan langkah mereka, terutama dalam permainan seperti bakiak panjang.

4. Lomba Panjat Pinang

Lomba panjat pinang adalah salah satu lomba yang paling menantang, di mana sekelompok peserta harus bekerja sama untuk memanjat batang pinang yang telah dilumuri minyak demi meraih hadiah yang tergantung di puncak.

Manfaat kesehatan: Panjat pinang adalah latihan kekuatan yang sangat intens. Aktivitas ini membutuhkan kekuatan otot lengan, kaki, dan inti tubuh, serta koordinasi dan kerja sama tim yang baik.

Selain itu, lomba ini juga membantu meningkatkan daya tahan tubuh. Dalam satu sesi panjat pinang yang berlangsung sekitar 30 menit, seseorang bisa membakar sekitar 300-400 kalori.

Tawa dan kesehatan mental: Momen-momen ketika peserta terpeleset atau berjuang keras untuk mencapai puncak selalu memicu tawa dan semangat dari penonton, menciptakan suasana yang sangat meriah.

5. Lomba Balap Kelereng

Dalam lomba balap kelereng, peserta harus membawa kelereng di atas sendok yang dipegang dengan mulut dan berlomba mencapai garis finish tanpa menjatuhkan kelereng.

Manfaat kesehatan: Meskipun terlihat sederhana, balap kelereng adalah latihan keseimbangan dan konsentrasi yang baik.

Peserta harus mengendalikan gerakan tubuh mereka dengan hati-hati, yang membantu melatih otot-otot inti dan meningkatkan fokus mental. Meskipun tidak membakar banyak kalori, sekitar 50-70 kalori dalam 15 menit, lomba ini sangat baik untuk koordinasi dan konsentrasi.

Tawa dan kesehatan mental: Peserta yang kesulitan menjaga kelereng di sendok atau yang menjatuhkan kelereng sebelum sampai garis finish sering kali menjadi sumber tawa dan hiburan bagi penonton.

Artikel lainnya: Tak Hanya Seru, Ini 6 Manfaat Ikut Lomba 17 Agustus bagi Tumbuh Kembang Anak

6. Lomba Makan Kerupuk

Lomba makan kerupuk adalah lomba yang sangat populer, di mana peserta harus memakan kerupuk yang digantung dengan tali tanpa menggunakan tangan.

Manfaat kesehatan: Lomba ini melatih kekuatan rahang dan keterampilan motorik halus. Meskipun tidak membakar banyak kalori, sekitar 30-50 kalori per kerupuk, aktivitas ini dapat meningkatkan fokus dan keterampilan motorik.

Tawa dan kesehatan mental: Melihat peserta yang berusaha menangkap kerupuk yang terus bergoyang pasti akan membuat siapa pun tertawa, menciptakan suasana yang sangat menyenangkan dan mengurangi stres.

7. Lomba Pukul Bantal

Pukul bantal biasanya dilakukan di atas kolam atau tempat yang basah, di mana dua peserta duduk di atas batang bambu dan saling memukul dengan bantal untuk menjatuhkan lawannya.

Manfaat kesehatan: Lomba pukul bantal melibatkan keseimbangan, kekuatan otot lengan, dan koordinasi mata-tangan. Selain itu, lomba ini juga melibatkan seluruh tubuh dalam menjaga keseimbangan di atas batang bambu.

Seseorang dapat membakar sekitar 100-150 kalori dalam satu sesi pukul bantal yang berlangsung sekitar 15 menit.

Tawa dan kesehatan mental: Kegembiraan dan tawa terjadi saat salah satu peserta jatuh ke dalam air, menambah keseruan lomba ini.

8. Lomba Jalan Cepat dengan Balon

Dalam lomba ini, peserta harus berjalan cepat sambil membawa balon yang diapit di antara lutut atau perut tanpa menjatuhkannya hingga garis finish.

Manfaat kesehatan: Lomba ini melatih otot kaki dan keseimbangan tubuh. Selain itu, aktivitas ini juga melibatkan koordinasi tubuh bagian bawah, serta melatih kelenturan otot paha dan pinggul. Dalam 10-15 menit berjalan cepat dengan balon, seseorang dapat membakar sekitar 100-150 kalori.

Tawa dan kesehatan mental: Lomba ini menimbulkan tawa ketika peserta kesulitan menjaga balon agar tidak jatuh atau pecah, menambah keseruan acara.

9. Lomba Sepak Bola Sarung

Lomba sepak bola sarung adalah variasi sepak bola di mana peserta harus bermain sepak bola sambil mengenakan sarung, yang membatasi gerakan mereka.

Manfaat kesehatan: Lomba ini meningkatkan kebugaran kardiovaskular, kekuatan otot kaki, serta meningkatkan ketangkasan dan keseimbangan. Dalam satu pertandingan yang berlangsung sekitar 20 menit, seseorang dapat membakar sekitar 200-300 kalori.

Tawa dan kesehatan mental: Melihat peserta berlari dengan sarung yang menghalangi langkah mereka pasti memicu banyak tawa dan membuat suasana lebih ceria.

10. Lomba Menggendong Istri atau Suami

Lomba ini biasanya melibatkan pasangan suami-istri di mana salah satu pasangan harus menggendong pasangannya dan berlomba menuju garis finish.

Manfaat kesehatan: Lomba ini melatih kekuatan otot tubuh bagian atas, terutama otot lengan, punggung, dan kaki. Selain itu, lomba ini juga melibatkan keseimbangan dan koordinasi tubuh.

Dalam satu sesi lomba yang berlangsung sekitar 15-20 menit, seseorang bisa membakar sekitar 150-200 kalori.

Tawa dan kesehatan mental: Lomba ini biasanya disertai dengan tawa dari penonton dan peserta, terutama saat peserta mengalami kesulitan menjaga keseimbangan.

Artikel lainnya: 5 Cedera yang Sering Terjadi Saat Lomba 17 Agustus, Apa Saja?

Lomba-lomba khas 17-an tidak hanya sekadar permainan yang menyenangkan, tetapi juga memberikan banyak manfaat bagi kesehatan fisik dan mental.

Dari balap karung hingga tarik tambang, setiap lomba melibatkan aktivitas fisik yang bisa membantu membakar kalori, memperkuat otot, serta meningkatkan keseimbangan dan koordinasi tubuh.

Selain itu, tawa dan kebersamaan yang tercipta dari lomba-lomba ini juga berperan penting dalam meningkatkan kesehatan mental, memberikan rasa bahagia, dan mengurangi stres.

Oleh karena itu, ikut serta dalam lomba 17-an tidak hanya menyemarakkan perayaan kemerdekaan, tetapi juga menjadi cara yang menyenangkan untuk menjaga kesehatan.

Untuk informasi tambahan mengenai kesehatan pribadi, keluarga, parenting, kehamilan, dan hewan peliharaan, unduh aplikasi KlikDokter atau langsung pilih topik kesehatan yang Kamu inginkan.