Salah satu bentuk pencegahan penyakit yang bisa kamu lakukan untuk menjaga kesehatan tubuh adalah rutin melakukan pemeriksaan medical check up (MCU). Dokter ataupun tenaga medis akan memeriksa kondisi kesehatan secara umum untuk mengetahui status kesehatan kamu secara menyeluruh.
Pemeriksaan MCU terdiri dari beberapa tes, seperti pemeriksaan denyut nadi, cek tekanan darah, hingga pemeriksaan jantung dan paru-paru. Selain untuk mengecek kondisi kesehatan, ada lagi manfaat medical check up yang tidak kalah penting. Simak pembahasan lengkap seputar pemeriksaan MCU berikut ini!
Apa Itu Medical Check Up (MCU)?
Medical check up adalah pemeriksaan kesehatan umum untuk membantu kamu mengetahui kebutuhan kesehatan lebih spesifik.
Medical check up atau MCU dianjurkan setidaknya dilakukan satu kali dalam setahun untuk mengantisipasi jika ditemukan masalah kesehatan.
Namun, American Medical Association menyarankan pemeriksaan medical check up dapat dilakukan secara berkala sesuai umur.
Misalnya, orang dewasa dengan umur 18-40 tahun bisa melakukan tes MCU rutin setiap 5 tahun. Kemudian, usia di atas 40 tahun bisa melakukan medical check up rutin setiap tahun.
Pemeriksaan dilakukan untuk mengevaluasi kondisi kesehatan lebih jauh terutama pada mereka yang sudah mengonsumsi obat tertentu secara rutin.
Pada usia di bawah 40 tahun, umumnya pemeriksaan kesehatan fokus pada pemeriksaan fisik saja. Biasanya, pada kelompok usia ini, masalah kesehatan atau gejala medis tertentu bisa diidentifikasi dengan pertolongan medis.
Sedangkan, pada usia yang lebih tua biasanya perlu dilakukan pengujian lebih lanjut untuk mengetahui kondisi kesehatan lebih spesifik.
Artikel Lainnya: Ragam Pemeriksaan untuk Mendeteksi Kanker di Tubuh
Manfaat Medical Check Up (MCU) untuk kesehatan
Manfaat medical check up adalah mengetahui status kesehatan secara umum. Selain itu, kamu juga bisa berkonsultasi tentang berbagai keluhan ataupun gejala kesehatan yang pernah dialami.
Medical check up dan general check up memiliki pengertian yang sama. Kedua istilah ini digunakan untuk proses pemeriksaan menyeluruh demi mengetahui status kesehatan seseorang.
Fungsi medical check up (MCU)secara umum antara lain:
- Melakukan deteksi dini terhadap kemungkinan penyakit dan pengobatan yang efektif
- Mengidentifikasi permasalahan medis yang mungkin terjadi nanti
- Memperbarui status vaksinasi yang diperlukan
- Menentukan jenis olahraga dan makanan sehat yang sesuai
- Mengetahui kondisi kesehatan secara keseluruhan
- Mengetahui tekanan darah
- Mengukur kadar kolesterol normal
- Mengecek tingkat glukosa darah
- Mengetahui indeks massa tubuh atau berat badan yang sesuai
Dengan tes MCU, kamu juga bisa mengetahui hal-hal apa saja yang perlu diberikan perhatian khusus.
Medical check up juga digunakan sebagai syarat untuk melamar suatu pekerjaan. Mengutip data yang dipublikasikan Universitas Gadjah Mada, sebanyak 57 persen pencari kerja gagal dalam medical check up.
Beberapa kemungkinan penyebab medical check up gagal antara lain karena kolesterol tinggi, gangguan fungsi hati, diabetes, memiliki riwayat penyakit menular, ketergantungan pada obat-obatan terlarang, dan buta warna.
Artikel Lainnya: Jenis-jenis Tes atau Pemeriksaan Jantung
Jenis-Jenis Pemeriksaan Medical Check Up (MCU)
Umumnya MCU dilakukan di klinik atau rumah sakit. Tes Medical check up meliputi:
- Pengukuran tinggi dan berat badan
- Pemeriksaan hidung, mulut, tenggorokan, dan telinga
- Merasakan denyut nadi di leher
- Memeriksa refleks tubuh
- Mendengarkan bunyi jantung dan paru-paru
- Mengukur tekanan darah
- Mengecek kelenjar getah bening di leher dan ketiak
- Mengecek kondisi perut
Dokter juga bisa melakukan prosedur medical check up tertentu sesuai jenis kelamin. Berikut beberapa jenis medical check up wanita dan pria:
1. Jenis Tes MCU untuk Wanita
Bagi para wanita, pemeriksaan lainnya dalam medical check up dapat meliputi:
- Mammogram, direkomendasikan setiap 2 tahun khususnya untuk wanita usia 50 ke atas atau memiliki riwayat kanker payudara
- Pap smear untuk skrining kanker serviks, sebaiknya dilakukan mulai usia 21 tahun dan berikutnya dilanjutkan beberapa tahun sekali sesuai usia
- Pemeriksaan panggul termasuk vagina, leher rahim, dan vulva untuk deteksi infeksi menular seksual (IMS) atau kondisi lainnya
- Tes kolesterol, kebanyakan wanita harus memulai pemeriksaan kolesterol teratur pada usia 45 tahun. Jika memiliki riwayat keturunan diabetes atau penyakit jantung, sebaiknya cek kolesterol sejak usia 20 tahun
- Pengecekan osteoporosis
Artikel Lainnya: Apa Bedanya Pemeriksaan Pap Smear dan IVA?
2. Jenis Tes MCU untuk Pria
Bagi para pria, pemeriksaan lainnya dalam medical check up dapat meliputi:
- Pemeriksaan kolesterol, kebanyakan pria disarankan untuk memulai pemeriksaan kolesterol teratur pada usia 35 tahun. Jika memiliki riwayat keturunan diabetes atau penyakit jantung, sebaiknya cek kolesterol rutin sejak usia 20 tahun
- Pemeriksaan kanker prostat, umumnya dimulai saat berusia 50 tahun. Bila memiliki riwayat keluarga yang memiliki penyakit sejenis, bisa dilakukan lebih dini
- Pemeriksaan testis, meliputi deteksi benjolan, perubahan ukuran, dan nyeri tekan
- Skrining aneurisma aorta abdominal, direkomendasikan untuk pria yang merokok dengan usia di atas 65 tahun
3. Jenis Tes MCU Pria dan Wanita
Medical check up juga bisa meliputi beberapa pemeriksaan penting lainnya bagi pria maupun wanita, seperti:
- Tes kanker usus besar, umumnya dimulai saat usia 50 tahun tapi bisa lebih dini jika memiliki riwayat genetik penyakit ini
- Skrining kanker paru-paru, umumnya direkomendasikan untuk pria dan wanita usia 55-80 tahun yang perokok aktif dalam waktu lama
- Pemeriksaan kejiwaan, misalnya adanya gejala depresi
- Pemeriksaan diabetes
- Riwayat imunisasi atau vaksinasi
- Tes IMS berdasarkan riwayat aktivitas seksual, umumnya meliputi tes HIV dan sifilis
Jika dokter menemukan masalah tertentu setelah kamu menjalani medical check up, maka kamu akan diberikan rekomendasi untuk melakukan pemeriksaan lebih lanjut yang terfokus pada hal tersebut.
Artikel Lainnya: Jenis-Jenis Tes Darah yang Perlu Diketahui
Persiapan Sebelum Melakukan Medical Check Up
Untuk mendapatkan hasil medical check up yang baik, berikut beberapa tips yang bisa kamu ikuti:
1. Minum Air Putih yang Cukup
Sebelum MCU, kamu perlu rutin minum air putih yang cukup. Air putih bermanfaat untuk membuang racun dan kotoran di dalam tubuh. Rutin minum air putih juga bisa mempermudah proses pengambilan darah dan sampel urine.
2. Istirahat Cukup
Tidur cukup bisa membuat tubuhmu fit dan stres lebih terkendali. Selain itu, istirahat cukup juga bermanfaat untuk mengatur tekanan darah agar lebih stabil.
3. Berpuasa
Kamu bisa berpuasa dua belas jam sebelum medical check up untuk memudahkan pengecekan kadar gula darah.
4. Kurangi Konsumsi Kafein dan Rokok
Khusus untuk kamu pencinta kopi dan perokok aktif, sebaiknya kurangi minum kopi dan berhenti merokok sebelum MCU. Hal ini penting agar tidak mengganggu hasil MCU.
5. Olahraga Teratur
Olahraga rutin tentunya menjadi kunci tubuh yang sehat! Kamu bisa rutin berolahraga sebelum melakukan medical check up.
Namun, kamu perlu lebih cermat dalam memilih jenis olahraga. Pilihlah olahraga yang ringan dan tidak terlalu berat, tapi bisa konsisten kamu lakukan.
Selain itu, beritahu dokter juga bila terdapat hal-hal berikut:
- Alergi
- Obat yang rutin dikonsumsi
- Gejala atau masalah kesehatan yang terakhir dialami
- Hasil lab terbaru (jika sebelumnya sudah melakukan)
Setelah kamu mengetahui seluk-beluk medical check up dan tips sukses agar berhasil melaluinya, jangan lupa untuk terus #JagaSehatmu, ya!
Download aplikasi KlikDokter, kamu bisa langsung Tanya Dokter seputar medical check up dan memilih pemeriksaan kesehatan yang kamu butuhkan. Pesan layanan MCU terlengkap dengan mudah di Klikdokter juga bisa lewat aplikasi.
Kamu juga bisa mencoba berbagai skrining kesehatan jantung dan skrining risiko diabetes hanya di KlikDokter.
(FR/NM)
- CDC. Diakses 2022. Check-up checklist: Things to do before your next check-up.
- CDC. Diakses 2022. Regular check-ups are important.
- American Academy of Family Physicians. Diakses 2022. Summary of AAFP recommendations for periodic health examinations.
- Cleveland Clinic. Diakses 2022. Physical Examination.
- Situs Resmi Universitas Gadjah Mada. Diakses 2022. 57% Job Seekers Fail in Medical Test.
- Medical News Today. Diakses 2022. What to expect during a physical exam.
- Healthline. Diakses 2022. Getting a Physical Examination.