Sakit Kepala Saat Terkena AC, Apa Sebabnya?

Sakit kepala merupakan keluhan umum yang pasti pernah dirasakan oleh setiap orang. Ada banyak penyebab hal ini, mulai dari flu hingga masalah gigi. Namun, apakah terpapar AC adalah salah satunya?

Bagi sebagian orang jawabannya adalah ya, tetapi sebagian yang lain tidak merasakan hal tersebut. Lalu, mengapa sebagian orang merasakan sakit kepala saat menggunakan pendingin ruangan?

Sakit kepala secara garis besar dibagi menjadi dua, yaitu sakit kepala organik dan sakit kepala fungsional. Sakit kepala organik merupakan sakit kepala yang disebabkan oleh adanya gangguan/kelainan pada kepala, saraf, dan organ-organ sekitar yang berhubungan. Misalnya, sakit kepala pada orang dengan sinusitis, trauma kepala, tumor otak, infeksi saraf, atau kelebihan cairan otak.

Sementara itu, sakit kepala fungsional adalah sakit kepala tanpa adanya gangguan/kelainan pada kepala, saraf, dan organ-organ yang berhubungan. Contoh nyeri kepala fungsional adalah tension type headache, migrain, dan cluster. 

Hubungan antara AC dan sakit kepala

Ada beberapa alasan mengapa pendingin ruangan dapat menyebabkan nyeri kepala, seperti:

1. Dehidrasi

AC tidak hanya mendinginkan ruangan, tetapi juga dapat mengurangi kelembapan udara ruangan. Itu sebabnya udara ruangan dengan AC terasa lebih kering dibandingkan udara biasa. Hal ini dapat menyebabkan penguapan air dari dalam tubuh makin cepat. Jika Anda tidak minum banyak, Anda berisiko mengalami dehidrasi.

Dehidrasi inilah salah satu yang dapat menyebabkan sakit kepala akibat pendingin ruangan. Untuk mencegahnya, perbanyak minum air putih saat Anda berada di ruangan yang memasang AC.

2. Kontraksi pembuluh darah

Ketika tubuh Anda kedinginan, pembuluh darah akan mengalami kontraksi untuk mempertahankan suhu tubuh. Tak hanya itu, dalam keadaan yang sangat dingin, tubuh akan menggigil untuk mempertahankan suhu tubuh. Nah, sebagian pembuluh darah otak juga akan berkontraksi saat suhu terlalu dingin sehingga dapat memicu sakit kepala.

Untuk itu, aturlah pendingin ruangan agar tidak terlalu dingin untuk mencegah sakit kepala akibat AC.

3. Suara yang berlebihan

Jika pendingin ruangan Anda berupa AC tipe lama atau kipas yang dapat mengeluarkan bunyi keras, Anda juga dapat mengalami sakit kepala. Suara dengan frekuensi tinggi yang secara terus-menerus dikeluarkan oleh alat pendingin ruangan dapat menyebabkan Anda terganggu dan mencetuskan sakit kepala.

Terkadang AC tipe baru juga dapat menimbulkan suara keras jika ada masalah pada kompresornya. Jika hal ini terjadi, sebaiknya Anda mengganti atau memperbaiki pendingin ruangan tersebut agar lebih tenang.

4. Zat kimia dan alergen

Kualitas udara dalam ruangan dengan AC sangatlah ditentukan oleh jenis pendingin ruangan dan kebersihan pendingin ruangan Anda. Jika AC Anda tidak bersih, berbagai kotoran, zat kimia, dan alergen dapat masuk dan bersirkulasi di ruangan sehingga dapat mencetuskan sakit kepala. Itulah sebabnya, Anda perlu membersihkan pendingin ruangan Anda secara teratur.

Seringnya, sakit kepala karena AC terjadi kepada orang yang memiliki riwayat sakit kepala sebelumnya atau rentan mengalami sakit kepala. Akibatnya, pendingin ruangan dapat menjadi salah satu pencetus kambuhnya sakit kepala. Pada kondisi ini, Anda harus tetap ke dokter untuk mengetahui adakah penyebab lain dari sakit kepala tersebut.

Pengobatan sakit kepala juga harus disesuaikan dengan tipe sakit kepala yang dialami. Itulah mengapa penting bagi Anda untuk berkonsultasi langsung dengan dokter jika Anda sering mengalami sakit kepala akibat AC.

[RS/ RVS]