Beberapa waktu lalu, dunia kecantikan sempat dihebohkan oleh kedatangan produk perawatan berbahan ganja, minyak Cannabidiol (CBD oil).
Mengenal CBD Oil untuk Kulit
Cannabidiol merupakan salah satu bahan aktif dalam tanaman ganja (Cannabis sativa). Senyawa aktif lainnya yang cukup dikenal adalah delta-9-tetrahydrocannabinol (THC), yang memicu perasaan euforia serta menekan rasa sakit dan lapar. Zat CBD saja tidak akan memicu efek-efek tersebut.
Di lain sisi, tanaman ganja memiliki banyak varietas yang berbeda, sehingga tingkat cannabinoid-nya pun berlainan. Tanaman rami—salah satu varietas dalam ganja—mengandung jauh lebih banyak CBD dan hampir tidak ada THC (sekitar 0,3 persen).
Itulah sebabnya, sebagian besar minyak CBD dalam industri kecantikan diambil dari ekstrak tanaman rami.
Artikel lainnya: Menelisik CBD Oil dan Manfaatnya untuk Kesehatan
Dilansir dari Medical News Today, beberapa penelitian sudah membuktikan potensi manfaat minyak CBD untuk kulit. Beberapa di antaranya adalah mengatasi jerawat, kulit kering, dan gatal. Sifat anti-inflamasi dari CBD juga dapat mengurangi keluhan eksim, dermatitis, dan psoriasis.
Manfaat tersebut juga diamini dr. Devia Irine Putri. Menurutnya, kandungan antiradang, antimikroba, dan antioksidan dalam CBD oil sangat bermanfaat untuk kesehatan kulit.
“Oil ini ditemukan dalam produk perawatan wajah yang digunakan untuk mengatasi masalah berjerawat, kulit kering, dan juga sebagai perawatan mencegah penuaan,” kata dr. Devia.
Langkah-langkah Sebelum Memakai Produk Kulit CBD Oil
Untuk saat ini, produk yang mengandung minyak CBD aman digunakan secara umum. Namun, dr. Devia menekankan bahwa tidak semua orang cocok dengan minyak ini.
Agar tetap aman, lakukan langkah-langkah ini sebelum mengaplikasikan produk kecantikan berbahan CBD di kulit:
-
Tes Kulit Terlebih Dahulu
CBD memang baik untuk kulit, tapi tidak semua orang cocok. “Jika pertama kali coba, pastikan tes patch dulu,” saran dr. Devia.
Artikel lainnya: Jenis-Jenis Minyak Alami untuk Kecantikan
“Bisa dioleskan sedikit di bagian lengan dalam, sekitar leher, atau belakang telinga. Tunggu 15-30 menit. Lihat, apakah ada reaksi alergi seperti panas, merah, atau gatal,” kata dr. Devia.
Jika reaksi tertentu muncul, urungkan niat Anda menggunakan minyak CBD.
-
Periksa Labelnya
Pengecekan label pada produk yang mengandung minyak CBD perlu dilakukan. Berapa persen kandungan CBD oil di dalamnya dan bagaimana saran penggunaannya.
-
Campurkan dengan Minyak Lain
Minyak CBD tidak bisa langsung digunakan pada wajah. Dokter Devia menyarankan untuk mencampurkannya dengan minyak lain untuk perawatan wajah.
“Usahakan dicampur 1 banding 1 agar bisa tahu kalau ada reaksi alergi akibat mencampur dengan produk lain,” jelas dr. Devia.
Artikel lainnya: Manfaat Minyak Ikan untuk Kecantikan Kulit
-
Konsultasikan dengan Dokter Kulit
Minyak CBD memang bermanfaat untuk kesehatan kulit. Namun, tak ada salahnya untuk berkonsultasi terlebih dulu dengan dokter kulit Anda.
Apakah masalah kulit yang sedang Anda alami bisa diatasi dengan produk perawatan yang mengandung CBD oil. Dengan begini, Anda akan lebih bijak dalam memilih produk perawatan kulit.
-
Belum Legal di Indonesia
Meski sudah dibuktikan memiliki sejumlah manfaat bagi kulit, beberapa negara belum mengizinkan penggunaan bebas produk berbahan ganja, termasuk Indonesia.
Dinukil dari Plant and Hemp, CBD masih diklasifikasikan sebagai salah satu produk turunan ganja, meski sedikit sekali mengandung THC.
Minyak CBD memang bermanfaat bagi kulit. Namun, hati-hati, ya. Minyak ini masih ilegal penggunaannya secara bebas di Indonesia. Menggunakannya tanpa izin, bisa berbuahkan konsekuensi hukum.
Anda masih ingin tahu informasi kesehatan lainnya secara up to date? Segera akses di aplikasi Klikdokter.
[HNS/JKT]