Cacar air atau yang dikenal dengan varicella merupakan penyakit yang menular. Kondisi ini disebabkan oleh virus varicella zoster, dan dapat menyerang siapa saja.
Cacar air diawali dengan gejala menyerupai flu, nyeri otot dan demam, yang diikuti dengan munculnya ruam pada kulit. Ruam ini lama-kelamaan akan berubah menjadi bintil yang sangat gatal dan mudah pecah.
Penggunaan obat untuk cacar air bertujuan untuk mengobati gejala yang menyertai. Namun, bintil yang pecah kerap menyisakan bekas luka yang sulit dihilangkan.
Nah, agar bintil akibat cacar air tidak menyisakan bekas luka yang menganggu penampilan, berikut beberapa tindakan yang bisa Anda lakukan:
- Jangan menggaruk bintil
Ruam akibat cacar air memang terasa sangat gatal dan menganggu kenyamanan. Namun Anda sebaiknya tidak menggaruk bintil ini, karena jika pecah dapat menimbulkan luka membekas.
Di samping itu, Anda juga disarankan untuk menggunakan pakaian yang menutup seluruh lapisan kulit dengan baik. Jangan lupa untuk memotong kuku.
- Mandi dengan air hangat
Keadaan tubuh yang lembap dan tidak bersih dapat meninggalkan risiko infeksi yang lebih besar. Luka yang terinfeksi akan meninggalkan bekas yang lebih sulit untuk dihilangkan.
Dengan mandi menggunakan air hangat (suam), tubuh Anda akan terjaga kelembapan dan kebersihannya.
- Gunakan bahan alami
Meski belum terbukti efektif, tidak ada salahnya jika Anda ingin mencoba mengonsumsi bahan alami seperti mengkudu, kacang hijau, temulawak, daun jarak, cendana, ataupun bengkuang.
- Konsumsi makanan bergizi seimbang
Makanan bergizi seimbang membuat daya tahan tubuh Anda semakin baik. Dengan ini, regenerasi sel di kulit menjadi lebih cepat sehingga proses penyembuhan pun dapat lebih efektif.
Proses penyembuhan bekas luka cacar air membutuhkan kesabaran tingkat tinggi dan waktu yang tidak sebentar. Jika dalam waktu beberapa hari keluhan tak kunjung membaik, Anda dianjurkan untuk segera periksa ke dokter kulit, untuk mendapatkan penanganan yang tepat.
[NB/ RVS]