Kutil bisa muncul di bagian tubuh mana pun, tapi biasanya paling sering muncul di tangan. Kutil disebabkan oleh human papillomavirus (HPV) yang menular. Namun, kutil juga rentan menyerang orang dengan daya tahan tubuh lemah.
Agar tidak terkena kutil, penting untuk memperhatikan makanan yang dikonsumsi. Meski tidak ada makanan penyebab kutil, beberapa makanan dan minuman bisa membuat daya tahan tubuh menurun, sehingga meningkatkan risiko munculnya kutil.
Berikut sejumlah makanan yang bisa menyebabkan kutil yang perlu dihindari:
1. Makanan Tinggi Gula
Kue, sereal manis, manisan buah tinggi gula, selai, dan lainnya merupakan makanan yang tidak baik untuk kutil. Karena mengandung tinggi gula, makanan tersebut bisa meningkatkan kadar gula darah.
Saat mengonsumsi makanan tinggi gula, produksi protein inflamasi, seperti alfa nekrosis tumor, protein C-reaktif, dan interleukin-6, bisa meningkat. Zat-zat ini dapat membatasi kemampuan sistem kekebalan tubuh untuk melawan penyakit.
Tingginya kadar gula darah juga bisa merusak fungsi penghalang usus dan mendorong ketidakseimbangan bakteri usus. Hal ini tentu mengubah respons imunitas dan membuat tubuh lebih rentan terhadap infeksi virus, seperti yang menyebabkan kutil.
2. Makanan Tinggi Lemak
Makanan yang mengandung lemak jenuh tinggi bisa meningkatkan risiko peradangan, sehingga dapat menghambat fungsi kekebalan tubuh. Gorengan, keju, daging berlemak, dan semacamnya menjadi pantangan makanan penderita kutil.
Makanan-makanan tersebut mengandung lemak tinggi. Ketika dikonsumsi berlebihan, peran sel darah putih dalam melawan bakteri dan virus akan menurun.
Artikel Lainnya: 10 Cara Menghilangkan Kutil di Wajah Secara Alami
3. Makanan Olahan
Sistem kekebalan dapat membantu melindungi tubuh dari penyakit menular seperti kutil. Untuk menjaga daya tahan tubuh, penting untuk menghindari makanan olahan seperti roti putih, kue, atau makanan kaleng.
Pada dasarnya, makanan mengandung zat aditif tidak sehat dapat meningkatkan cita rasa, mengubah tekstur, dan memperpanjang umur simpan.
Dikutip dari Frontiers in Immunology, mengonsumsi makanan mengandung aditif seperti sukralosa, aspartam, dan natrium dapat meningkatkan risiko peradangan.
Dokter Dyah Novita Anggraini juga menyampaikan, makanan olahan tidak memiliki cukup nutrisi untuk meningkatkan imunitas. Padahal, penularan kutil dipengaruhi oleh lemahnya daya tahan tubuh dalam merespons virus penyebabnya.
4. Makanan atau Minuman Stimulan
Makanan atau minuman yang mengandung zat stimulan seperti kafein juga perlu dihindari. Terlalu banyak mengonsumsi kafein dapat memicu respons stres dan membuat sulit tidur.
Padahal, tidur cukup dan nyenyak merupakan salah satu cara menjaga sistem kekebalan agar bekerja dengan baik untuk melawan infeksi.
5. Minuman Beralkohol
Dokter Dyah Novita menjelaskan,munculnya kutil disebabkan oleh human papillomavirus (HPV) yang terjadi karena kontak langsung dengan kulit penderita.
Sebuah studi dari jurnal Drug and Alcohol Dependence mengungkapkan, minum alkohol juga bisa meningkatkan risiko penularan human papillomavirus (HPV) yang menyebabkan kutil.
Di bawah pengaruh alkohol, seseorang lebih rentan melakukan hubungan seks tanpa kondom atau berganti pasangan seksual. Perilaku seksual berisiko ini bisa memicu penularan infeksi kutil kelamin.
Artikel Lainnya: Muncul Kutil pada Vagina, Perlukah Dioperasi?
Meski makanan dan minuman di atas tidak secara langsung menyebabkan kutil, kamu tetap perlu waspada karena makanan tersebut bisa memicu penurunan imunitas tubuh. Risiko kutil lebih meningkat pada orang yang daya tahan tubuhnya lemah.
#JagaSehatmu dengan banyak mengonsumsi makanan bergizi, istirahat cukup, dan menjaga kebersihan tubuh. Jangan lupa juga hindari hubungan seksual berisiko!
Bila kamu punya masalah kulit yang tidak kunjung membaik, konsultasi dengan dokter kulit lewat Tanya Dokter di aplikasi KlikDokter. Mudah, kan?
(FR/JKT)
- American Academy of Dermatology Association. Diakses 2022. Warts: Overview.
- Drug and Alcohol Dependence. Diakses 2022. Alcohol drinking patterns and occurrence of genital warts among Danish adolescents.
- Frontiers in Immunology. Diakses 2022. Effects of Food Additives on Immune Cells As Contributors to Body Weight Gain and Immune-Mediated Metabolic Dysregulation.