4 Pengobatan Impetigo, dari Penggunaan Obat Hingga Makan Sehat

Salah satu penyakit kulit yang sering menyerang anak-anak adalah impetigo. Penyakit ini disebabkan oleh infeksi bakteri Staphylococcus aureus dan Streptococcus grup A di kulit. 

Impetigo umumnya sangat menular. Namun jangan khawatir, impetigo bisa kamu obati hingga tuntas. Berikut berbagai pengobatan impetigo yang wajib kamu ikuti:

1.Pemberian Antibiotik

Disampaikan dr. Atika, penggunaan antibiotik adalah cara mengobati impetigo yang cukup ampuh. Pasalnya, infeksi kulit ini disebabkan oleh bakteri, yang memang hanya bisa diatasi dengan penggunaan antibiotik.

Melansir Centers for Disease Control and Prevention, jenis antibiotik yang bisa digunakan ada 2, yakni antibiotik topikal (yang dioleskan ke luka) dan antibiotik oral (yang diminum). 

Berikut jenis-jenis antibiotik yang bisa digunakan:

• Retapamulin 
• Mupirocin 
• Amoxicillin
• Certain Cephalosporins
• Clindamycin
• Gentamicin Sulfate
• Fusidic Acid
• Chloramphenicol

Namun menurut American Academy of Dermatology Association, pemberian retapamulin boleh digunakan pada anak usia 9 bulan atau lebih. 

Sementara mupirocin bisa digunakan untuk merawat impetigo pada seseorang dengan usia 12 tahun ke atas. Meskipun ada banyak pilihan antibiotik, kamu tidak boleh sembarangan menggunakannya.

“Disesuaikan dengan hasil pemeriksaan dan dokter yang akan menentukan obat mana yang paling cocok”, ucap dr. Atika mengingatkan.

Artikel Lainnya: Penyakit yang Ditandai Luka pada Bibir

2.Balut Luka dengan Perban

Sebelum mengoleskan antibiotik topikal, ada baiknya kamu merendam area luka dengan air hangat. 

Gunakan kompres kain basah selama beberapa menit lalu keringkan area kulit yang terluka. Setelahnya, kamu boleh mengoleskan obat yang dokter resepkan.

Pastikan untuk membalut luka dengan perban antilengket untuk mencegah luka menyebar ke area lain. 

3.Jaga Kebersihan Kulit

Menjaga kebersihan kulit menjadi hal yang penting untuk dilakukan. Dijelaskan dr. Atika, hal tersebut juga perlu dilakukan oleh pengidap impetigo. 

“Perhatikan untuk tidak terlalu sering menyentuh area kulit yang terserang impetigo. Tujuannya, agar area tersebut tidak menjadi kotor dan menambah infeksi,” sarannya. 

Selain itu, area kulit yang terserang impetigo juga tetap perlu dibersihkan saat mandi. Jika lepuh atau lesi pecah, area tersebut bisa dibersihkan dengan menggunakan antiseptik.

4.Penuhi Kecukupan Gizi

Untuk menunjang penyembuhan impetigo, dr. Atika mengungkapkan pentingnya pasien impetigo untuk memenuhi kecukupan gizi. 

Cobalah untuk melakukan perubahan pola makan dengan rutin mengonsumsi makanan yang kaya akan nutrisi, seperti buah-buahan organik, sayuran, dan biji-bijian utuh. 

Tak ketinggalan, tingkatkan juga asupan asam lemak omega 3 untuk meningkatkan sistem pertahanan dan penyembuhan alami tubuh. 

Artikel Lainnya: Infeksi Jamur Kulit Jangan Dibiarkan, Ini Bahayanya!

Pengobatan impetigo di atas, wajib kamu ikuti secara keseluruhan. Pasalnya, tetap minum obat tapi tidak menjaga kebersihan kulit, tidak membuat infeksi cepat sembuh. 

Jadi, jangan ikuti semua perawatannya, ya. Jika kamu masih kebingungan, jangan ragu untuk konsultasi ke dokter kulit.

Guna konsultasi ke dokter kulit lebih mudah, kamu bisa menggunakan fitur Tanya Dokter di aplikasi KlikDokter.

Yuk, #JagaSehatmu dengan selalu menerapkan pola hidup bersih dengan rajin mencuci tangan dan menjaga jarak dengan penderita impetigo agar tidak tertular.

(APR/NM)