Seberapa Sering Boleh Menggunakan Masker Kulit untuk Wajah?

Merawat kecantikan wajah adalah prioritas utama bagi setiap wanita. Memiliki kulit wajah yang cantik dan sehat dapat diperoleh dengan rutin melakukan perawatan kulit dari luar dan dalam, salah satunya dengan menggunakan masker kulit. Meski demikian, Anda juga perlu hati-hati dalam menggunakannya.

Tak perlu repot-repot dan mengeluarkan banyak biaya ke salon untuk merawat kulit. Anda juga dapat menggunakan masker kulit alami secara rutin untuk mempercantik kulit anda.  

Masker kulit berfungsi mengencangkan, melembapkan, memutihkan serta  mengatasi jerawat yang membandel. Bentuk masker ini dapat berupa bubuk, cair transparan, serta bentuk lainnya. Apapun bentuk masker tidak akan memengaruhi proses penyerapan manfaat bagi kulit.

Batas penggunaan masker kulit

Memang segala sesuatu yang berlebihan tentunya juga tidak baik bagi kecantikan, termasuk penggunaan masker kulit untuk wajah. Alih-alih ingin cepat cantik dan kulit bersinar, masker kulit digunakan setiap hari dengan durasi berjam-jam. Padahal, manfaat yang didapat tidak akan bertambah malah justru menimbulkan berbagai masalah kulit.

Memang belum ada jurnal medis yang menyatakan seberapa sering penggunaan masker kulit yang disarankan. Pada umumnya masker kulit mengandung bahan alami yang aman digunakan namun dianjurkan 2-3 kali seminggu untuk semua jenis kulit baik kulit sensitif, kering, kombinasi, berminyak dan berjerawat.

Perlu Anda ketahui, Jika pemakaian masker kulit melebihi dosis tersebut, tentunya dapat menimbulkan masalah seperti iritasi kulit, terganggunya kelembapan kulit, bakteri jerawat berkembang biak dan lain sebagainya.

Selain itu, masker bersifat exfoliator atau mengangkat sel-sel kulit mati. Jika terlalu sering digunakan kulit justru akan menjadi kering dan mudah keriput.

Penggunaan masker kulit yang terlalu lama, misalnya selama berjam-jam, juga dapat menyebabkan masalah yang sama. Jadi, sebaiknya gunakan masker wajah selama 15-30 menit, agar nutrisinya meresap dengan baik.

Setelah proses itu, wajah harus dibilas sampai bersih. Jika tidak, sisa-sisa masker yang digunakan dapat mengendap di kulit bisa menimbulkan jerawat.

Memilih masker kulit yang sesuai

Pilihlah jenis masker yang sesuai dengan kulit Anda, sehingga hasil yang didapat pun lebih maksimal dan sesuai. Masker kulit wajah dapat Anda beli di pasaran atau Anda juga dapat membuat sendiri di rumah dengan bahan-bahan alami.

Berikut adalah bahan-bahan alami yang dapat anda gunakan untuk membuat masker kulit di rumah :

1. Masker untuk kulit normal

Masker yang berbahan dasar sayur atau buah-buahan segar dapat dimanfaatkan utnuk jenis kulit normal, diantaranya seperti buah ketimun, wortel, pepaya, kentang dan tomat.

2. Masker untuk kulit kering

Untuk Anda yang berkulit kering bisa menggunakan pisang, alpukat dan buah-buahan lain yang mengandung zat tepung sebagai bahan membuat masker kulit.

3. Masker untuk kulit berminyak

Jeruk peras, jeruk nipis, dan nanas dapat dimanfaatkan untuk masker bagi jenis kulit berminyak. Selain buah-buahan, Anda dapat membuat masker dari madu, putih telur atau kuning telur.

Jika terjadi iritasi atau masalah kulit lainnya ketika menggunakan masker kulit, sebaiknya penggunaan segera dihentikan. Konsultasikan masalah kulit Anda dan pemilihan masker kulit yang tepat dengan dokter spesialis kulit.

Untuk mendapatkan wajah yang sehat dan cantik diperlukan kesabaran dan ketekunan dalam merawat kulit. Jadi, penggunaan masker kulit boleh-boleh saja, asal Anda tahu batasannya agar terhindar dari masalah kulit. Variasi bahan alami di atas juga bisa jadi pilihan Anda dalam membuat masker. Selamat mencoba!

[NP/ RVS]