Asma merupakan kondisi peradangan di saluran pernapasan. Gejala asma ditandai dengan batuk, sesak napas, hingga mengi.
Ketika mengalami asma, saluran udara mengalami peradangan, membengkak, dan menghasilkan lendir. Kondisi peradangan tersebut membuat udara yang masuk ke paru-paru jadi terhambat.
Asma tidak bisa disembuhkan, tetapi gejalanya dapat dikendalikan dengan beberapa cara, termasuk mengubah pola hidup sehat dan mengonsumsi makanan seperti buah pisang. Lantas, bagaimana manfaat pisang untuk asma?
Manfaat Pisang untuk Mengendalikan Penyakit Asma
Pisang adalah buah yang bergizi dan mudah ditemukan. Di dalam pisang ukuran kecil hingga sedang (116 gram) mengandung nutrisi berikut ini:
- Kalium: 0,258 gram
- Serat makanan: 2,6 gram
- Vitamin C= 14 persen
- Vitamin B6= 20 persen
- Magnesium= 6 persen
Artikel Lainnya: Pertolongan Tanpa Obat Saat Asma Kambuh Mendadak
Dokter Muhammad Iqbal Ramadhan mengatakan bahwa pisang mengandung kalium yang cukup tinggi. Kalium dapat meningkatkan fungsi organ paru.
Oleh karena itu, pisang bermanfaat bagi orang yang memiliki masalah pernapasan seperti asma.
“Di dalam buah pisang juga terdapat beberapa kandungan seperti asam fenolic. Asam fenolic dapat mengurangi risiko peradangan di saluran napas, khususnya bagi penderita asma,” ucap dr. Iqbal.
Lalu, menurut sebuah penelitian yang diterbitkan oleh Journal of Human Nutrition and Dietetics, mengonsumsi makanan yang mengandung vitamin B6 seperti pisang dapat mengurangi peradangan bronkial.
Vitamin B6 pun dapat membantu memperbaiki kondisi kesehatan anak-anak yang memiliki asma.
Selain itu, penelitian yang dipublikasi oleh European Respiratory Journal menjelaskan, kandungan antioksidan dan potasium di dalam pisang dapat membantu mengurangi mengi.
Pisang juga ditemukan dapat meningkatkan fungsi organ paru pada anak-anak yang menderita asma.
Peneliti dari Imperial College of London juga pernah mengamati 2.640 anak-anak yang berusia 5 hingga 10 tahun. Penelitian ingin membuktikan manfaat pisang untuk anak yang menderita masalah pernapasan seperti asma.
Peneliti menemukan, anak yang rutin mengonsumsi satu buah pisang dalam sehari berisiko lebih kecil untuk mengalami masalah pernapasan seperti mengi.
Artikel Lainnya: Perbedaan Sesak Napas karena Virus Corona dan Asma
Selain karena mengandung vitamin B6, mengonsumsi pisang membantu tubuh untuk memproduksi zat adenosin trifosfat (ATP) dan siklik adenosin monofosfat (cAMP) yang lebih besar.
Kedua zat tersebut dapat membantu mengendurkan jaringan otot polos bronkus sehingga menurunkan risiko mengi dan asma.
Selain mengonsumsi pisang dan menghindari makanan pencetus, penderita asma juga perlu menjaga pola hidup sehat. Orang dengan asma disarankan untuk mengonsumsi makanan sehat, olahraga rutin, dan beristirahat cukup.
Lalu yang paling penting adalah tetap mengosumsi obat sesuai dosis dan jadwal yang telah diberikan dokter.
Ketika bepergian, penderita asma juga wajib membawa obat-obatan untuk mengendalikan penyakitnya yang sewaktu-waktu kambuh.
Itu dia manfaat makan pisang untuk mengendalikan asma. Jika ingin berkonsultasi dengan mudah dan cepat, Kamu dapat menggunakan layanan Live Chat di aplikasi Klikdokter.
(OVI/AYU)