Batuk adalah mekanisme tubuh untuk mengeluarkan iritan yang masuk ke dalam saluran pernapasan. Walau demikian, bukan berarti keluhan tersebut dapat dianggap sepele, apalagi jika Anda mengalami batuk rasa logam.
Apa penyebab batuk rasa logam? Apakah kondisi ini bisa diatasi hingga tuntas?
Agar Anda tidak salah kaprah dan mengira yang tidak-tidak, kenali fakta mengenai batuk dengan rasa logam lewat fakta di bawah ini!
Artikel Lainnya: Beberapa Penyebab Munculnya Rasa Asin di Mulut
Penyebab Rasa Logam Setelah Batuk
Beberapa hal yang dapat menyebabkan timbulnya rasa logam setelah batuk, di antaranya:
-
Infeksi Saluran Pernapasan Atas
Infeksi saluran pernapasan atas merupakan penyakit akibat infeksi virus. Penyakit ini umumnya memberikan gejala berupa hidung tersumbat dan batuk yang mengganggu.
Dahak, lendir, dan cairan yang mengalir ke mulut ketika batuk dapat memiliki rasa logam.
-
Edema Paru Akibat Olahraga
Olahraga terlalu intens dapat meningkatkan tekanan di dada. Kondisi ini dapat mendorong cairan ke dalam paru-paru, sehingga mencetuskan keluhan yang disebut edema paru.
Sel darah merah dalam cairan bisa masuk ke paru-paru. Ketika penderita batuk, cairan akan mengalir ke dalam mulut dan menyebabkan timbulnya rasa logam.
-
Sinusitis
Menurut dr. Arina Heidyana, sensasi rasa logam di mulut juga bisa terjadi akibat penyakit rhinosinusitis alias infeksi sinus (sinusitis).
Penyakit ini dapat pula menyebabkan hilangnya penciuman, juga mengurangi rasa dari makanan yang dikonsumsi.
Gejala lain yang dapat muncul akibat sinusitis, seperti munculnya ingus berwarna hijau dan berair, hidung tersumbat, kelelahan, demam, sakit tenggorokan, bau mulut, sakit gigi, serta sakit kepala.
-
Anafilaksis
Anafilaksis merupakan reaksi alergi parah yang dapat mengancam keselamatan apabila tidak segera diberikan pertolongan.
Penyebab anafilaksis secara umum, misalnya obat-obatan tertentu, kacang tanah, sengatan serangga, dan lainnya. Kondisi ini juga bisa terjadi pada orang-orang yang sangat sensitif terhadap lateks.
Reaksi alergi derajat terparah yang satu ini terkadang diawali dengan munculnya rasa logam di mulut.
Artikel Lainnya: Alasan Mengapa Ada Rasa Logam di Dalam Mulut
Mengobati Rasa Logam Setelah Batuk
Apabila batuk dengan rasa logam disebabkan oleh penyakit infeksi saluran pernapasan derajat ringan, beberapa jenis obat untuk mengatasinya adalah sebagai berikut:
-
Obat Pereda Nyeri
Jika infeksi saluran pernapasan atas membuat tubuh pegal-pegal dan/atau sakit tenggorokan, Anda bisa mengonsumsi obat pereda nyeri yang dijual bebas.
Beberapa jenis obat yang bisa dijadikan pilihan, misalnya acetaminophen (Tylenol) atau ibuprofen (Advil, Motrin).
Perhatikan anjuran dosis dan cara konsumsi, agar Anda tidak malah mengalami efek samping yang merugikan kesehatan.
-
Dekongestan
Terlalu banyak dahak di mulut? Salah satu cara untuk mengatasinya adalah dengan mengonsumsi obat dekongestan, seperti pseudoefedrin (Sudafed) atau fenilefrin (Sudafed PE).
Jenis obat ini yang bisa dibeli tanpa resep dokter. Meski begitu, Anda tetap harus mematuhi anjuran dosis dan saran konsumsi agar bisa merasakan manfaatnya dengan optimal.
-
Obat Batuk
Obat batuk dapat membantu mengatasi gejala pilek dan sensasi rasa logam di mulut. Obat yang bisa dipilih adalah Dekstrometorfan (Delsym, Robitussin).
Obat ini bisa didapatkan dengan mudah, namun tetap harus dikonsumsi berdasarkan anjuran yang tertera dalam kemasan.
Apabila batuk disertai rasa logam tak kunjung membaik atau disertai gejala lain yang membuat Anda kesulitan beraktivitas, sebaiknya jangan tunda berobat ke dokter.
Dengan demikian, diagnosis dapat ditegakkan dan Anda bisa mendapatkan penanganan paling tepat.
Apabila memiliki pertanyaan seputar kondisi kesehatan lain, Anda pun bisa berkonsultasi kepada dokter secara daring melalui LiveChat 24 jam atau aplikasi KlikDokter.
(NB/AYU)
Referensi:
- Healthline. Diakses 2022. What Causes a Metallic Taste When Coughing?
- Medical News Today. Diakses 2022. What causes a metallic taste when coughing?
- Wawancara dr. Arina Heidyana.