Ketika memasuki musim pancaroba, terasa ‘normal’ rasanya jika sebagian orang lebih rentan terserang flu.
Namun, ada juga, lho, beberapa orang yang sering flu meski tak sedang musim pancaroba. Apakah Anda termasuk salah satunya?
Terdapat teori yang menyebut bahwa sering flu yang tidak dipengaruhi oleh kondisi lingkungan berhubungan dengan imun lemah. Apakah teori tersebut sesuai dengan fakta medis yang sebenarnya? Yuk, cari tahu!
Sering Flu, Sudah Pasti Imun Tubuh Lemah?
Sistem kekebalan tubuh manusia terdiri dari organ khusus, sel, dan bahan kimia, yang fungsinya melawan mikroba penyebab infeksi.
Artikel Lainnya: Deretan Nutrisi Penting untuk Jaga Imun Setelah Vaksin COVID-19
Bagian utama dari imun tubuh manusia adalah sel darah putih, antibodi, sistem komplemen, sistem limfatik, limpa, timus, dan sumsum tulang belakang.
Sistem kekebalan akan mencatat setiap mikroba yang pernah dikalahkannya, dalam jenis sel darah putih (limfosit B dan T)—dikenal sebagai sel memori.
Artinya, sel tersebut bisa mengenali dan menghancurkan mikroba serupa dengan cepat apabila ke dalam tubuh lagi.
Lantas, bagaimana dengan teori yang menyebut bahwa sering flu berkaitan dengan imun tubuh lemah?
“Mungkin lebih tepat disebut imunnya sedang menurun, misalnya karena kurang istirahat, stres psikologis, kurang konsumsi makanan bergizi, atau sedang menderita penyakit lain,” kata dr. Atika.
“Saat imun tubuh lemah, virus atau mikroorganisme berbahaya lain yang masuk dapat dengan mudah menyebabkan gejala,” sambungnya.
Faktanya, virus influenza penyebab flu selalu berkembang dari setiap waktu. Pada tubuh yang pernah terpapar, antibodi yang telah mengenali jenis atau bentuk virus sebelumnya dapat dengan mudah membasminya.
Akan tetapi, apabila yang memapar adalah jenis virus influenza baru dan kondisi imun sedang menurun, tubuh akan kesulitan untuk membasminya. Pada akhirnya, terjadilah gejala-gejala yang berkaitan dengan virus influenza baru tersebut.
Jadi, dapat disimpulkan bahwa sering flu lebih berkaitan dengan imun tubuh yang sedang menurun; bukan imun tubuh rendah.
Artikel Lainnya: Waspada, Inilah Makanan yang Menurunkan Kekebalan Tubuh Anda!
Gangguan Umum pada Imun Tubuh
Imun tubuh menurun tidak sama dengan imun tubuh rendah. Pasalnya, imun tubuh menurun dapat terjadi akibat hal-hal yang telah dijelaskan dr. Atika pada bahasan di atas.
Sementara itu, imun tubuh lemah diakibatkan oleh adanya kondisi yang disebut dengan immunocompromise.
“Immunocompromise bisa terjadi akibat diabetes, penyakit SLE (lupus), atau HIV/AIDS,” jelas dr. Atika.
Di sisi lain, ada juga orang-orang yang memiliki imun tubuh terlalu aktif. Pada kasus ini, imun tubuh menjadi terlalu aktif terhadap paparan yang sebenarnya tidak berbahaya.
Contoh imun tubuh terlalu aktif adalah penyakit alergi. Penyakit ini membuat penderitanya mengalami berbagai gejala saat terpapar alergen, yaitu benda atau senyawa yang seharusnya tidak berbahaya bagi orang pada umumnya.
Ingat, sering flu tak melulu mengindikasikan bahwa Anda memiliki imun tubuh yang lemah.
Jika Anda curiga, tak ada salahnya untuk memeriksakan diri lebih lanjut kepada dokter melalui LiveChat 24 jam atau di aplikasi Klikdokter.
(NB/AYU)