Sumber : mediaindonesia.com
Konsumsi diet seimbang. Diet seimbang sangat penting dalam menjaga fungsi sistem kekebalan tubuh.
Diet kaya buah dan sayuran. Buah dan sayuran mengandung berbagai fitonutrisi, vitamin dan mineral yang sangat penting dalam menguatkan sistem imun. Asupan vitamin dan mineral esensial akan menjaga sistem imun agar bekerja dengan benar dan menyediakan perlindungan dari infeksi dan penyakit. Anda juga bisa mendapatkan mineral dari ikan, unggas, daging rendah lemak, produk susu rendah lemak, sereal serta kacang-kacangan. Jangan lupa juga mengonsumsi keju, telur atau liver yang kaya vitamin A dan bayam, ubi jalar atau wortel yang kaya beta karoten setiap harinya.
Banyak istirahat. Tubuh juga memerlukan istirahat dari segala stres dan tekanan untuk mengembalikan energi yang terkuras. Kita sepenuhnya bergantung pada tidur yang cukup untuk mengisi kembali energi dan menyegarkan pikiran. Selama tidur, tubuh akan melepaskan zat yang berfungsi menguatkan sistem imun. Karena itu, ada baiknya menambah jumlah jam tidur khususnya saat sakit. Kesibukan kerja ditambah segudang aktivitas di rumah seringkali membuat kita lupa akan aspek satu ini. Akibatnya, tanda-tanda kelelahan ekstrim, panik dan mudah marah juga semakin meningkat.
Program olahraga. Untuk membangun sistem kekebalan tubuh, setiap orang disarankan untuk mengikuti program olahraga mulai dari intensitas rendah hingga sedang selama 25-30 menit per harinya. Tentunya Anda sudah tahu betapa nyamannnya perasaan saat memiliki berat badan ideal. Dan olahraga, akan membantu Anda mempertahankan bentuk badan Anda.
Minum 6-8 gelas per hari. Sebagian besar cairan tubuh terdiri atas air yang berfungsi untuk mengangkut nutrisi ke seluruh tubuh dan mengeluarkan sampah melalui air seni. Selain itu, air juga penting dalam proses reaksi kimia yang berlangsung dalam tubuh. Air berperan sebagai pelumas di sekitar persendian dan melindungi jaringan dan organ-organ tubuh yang sensitif, termasuk tulang belakang dan mata. Karena itu, pastikan Anda terhindar dari dehidrasi.
Tambah asupan vitamin C. Pastikan Anda mendapatkan asupan vitamin C sebanyak 1000-2000 mg per hari. Vitamin C bisa menurunkan kadar histamine. Selain itu, konsumsi vitamin C setiap hari bisa meningkatkan kadar immunoglobulin, protein darah yang berperan sebagai antibodi untuk melawan penyakit.
Pastikan asupan seng Anda terpenuhi. Kekurangan mineral satu ini akan sangat mempengaruhi sistem kekebalan tubuh. Anda bisa mendapatkan seng dari biji labu, daging sapi yang rendah lemak, serta kerang. Sebuah studi yang melibatkan partisipan lanjut usia menunjukkan, multi-vitamin dan suplemen mineral bisa meningkatkan respon sistem kekebalan tubuh. Pastikan kalau Anda mendapatkan 400 mg magnesium per hari. Magnesium berperan penting dalam penyaluran impuls-impuls saraf dalam tubuh. Anda juga bisa mendapatkan magnesium dari kacang polong, biji-bijian, sayuran hijau, dan kacang-kacangan.