Diet dan Nutrisi

Sering Makan Roti Tawar Bikin Gemuk?

dr. Valda Garcia, 31 Agu 2022

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Makan roti tawar disebut-sebut bisa bikin gemuk. Perlu dipercaya atau tidak? Berikut penjelasan medisnya.

Sering Makan Roti Tawar Bikin Gemuk?

Ketika sarapan, salah satu makanan yang paling sering disantap masyarakat Indonesia adalah roti tawar. Roti tawar memang kerap menjadi favorit, rasanya enak dan praktis dimakan!

Namun, banyak orang bilang roti tawar bikin gemuk kalau sering dimakan. Benarkah pendapat tersebut? Yuk, kita cek fakta medisnya!

Apakah Roti Tawar Bikin Gemuk?

Ada sebuah penelitian di Spanyol yang dipresentasikan pada European Congress on Obesity di Bulgaria pada tahun 2014 lalu. Penelitian tersebut menyebutkan, konsumsi roti tawar putih membuat orang lebih mungkin gemuk dan obesitas dibandingkan roti gandum. 

Hasil itu didapat setelah meneliti kebiasaan makan dan berat badan 9.200 orang Spanyol selama 5 tahun. Uniknya, partisipan yang mengonsumsi roti tawar putih dan roti gandum tak mengalami risiko kenaikan berat badan lebih tinggi. 

Artikel lainnya: Jangan Makan Bagian Bersih dari Roti Berjamur, Ini Alasannya!

Sedangkan, partisipan yang mengonsumsi hanya roti tawar putih punya kemungkinan 40 persen lebih tinggi mengalami kenaikan berat badan atau obesitas. Hal ini dibandingkan dengan orang yang makan kurang dari satu porsi roti tawar putih sekali dalam seminggu.

Meski demikian, penelitian tersebut tidak menunjukkan hubungan sebab-akibat yang jelas. Hanya kaitan antara konsumsi roti tawar putih dengan kecenderungan untuk mengalami kelebihan berat badan dan obesitas.

Beda Jenis, Beda Kandungan

Roti tawar adalah makanan yang terbuat dari adonan tepung terigu berprotein tinggi, gula pasir, susu, ragi, mentega, air, dan sedikit garam. Roti tawar produksi pabrik yang selama ini kamu kenal memiliki berbagai jenis varian.

Selain tawar, ada pula yang diberi perasa seperti pandan, cokelat, manis, atau roti gandum. Perbedaan jenis ini membuat kalori roti tawar berbeda-beda.

Kalori roti tawar 2 lembar adalah 175 per sajian. Itu hanya rotinya, belum termasuk tambahannya. Jika kamu menambahkan selai, keju, cokelat, mentega, atau gula, tentu saja kalorinya bertambah.

Kalori roti tawar dengan perasa seperti pandan atau cokelat juga lebih besar dibanding roti tawar biasa. Sementara, kalori roti gandum lebih sedikit yaitu 138. Kandungan serat roti gandum pun lebih besar dari jenis roti lainnya.

Selain karbohidrat, kandungan roti tawar lainnya adalah protein, lemak, dan vitamin dari komposisi lainnya seperti telur dan mentega.

Sejatinya, tubuh yang gemuk merupakan akibat dari ketidakseimbangan antara kalori yang masuk dengan kalori yang dikeluarkan. 

Kalori yang berlebihan ini lama-kelamaan menumpuk, membuat tubuh menyimpannya dalam bentuk lemak. Jadi, jika kamu banyak makan terutama makanan manis tanpa diimbangi aktivitas fisik yang cukup, maka lemak pun menumpuk.

Kebutuhan kalori setiap orang berbeda-beda. Kebutuhan kalori pria lebih besar dari wanita. Kebutuhan ini juga tergantung aktivitas. Semakin banyak aktivitas, maka makin banyak juga kalori yang dibutuhkan. 

Sebagai contoh, pekerja lapangan akan lebih banyak membutuhkan kalori dibandingkan pekerja kantoran yang lebih banyak duduk. 

Namun, secara umum rata-rata kebutuhan kalori harian pria dewasa adalah 2.500, sedangkan wanita dewasa butuh sekitar 2.000 kalori.

Artikel lainnya: Mana yang Lebih Sehat, Roti Gandum Utuh atau Biasa?

Cara Makan Roti Tawar Tanpa Takut Gemuk

Dampak Kesehatan Akibat Sering Makan Roti Tawar Putih

Kamu suka sarapan dengan roti tawar setiap hari? Tenang, makan 1 tangkup roti tawar polos setiap harinya dengan kandungan 175 kalori tentu tidak akan membuat gemuk. 

Namun, sayangnya konsumsi roti tawar tak akan lengkap bila tidak ditambah mentega, meses, selai kacang atau stroberi, dan lain-lain. 

Nah, tambahan itulah yang menambah kandungan kalori, apalagi jika dikonsumsi berlebihan. Roti yang bikin gemuk biasanya yang banyak diberi tambahan pemanis dan lainnya.

Sebagai pilihan yang lebih aman dan sehat, lebih baik pilih roti gandum. Isiannya bisa diganti dengan yang lebih sehat, seperti selada, timun, tomat, dan putih telur. 

Gandum mengandung serat yang tinggi dibanding roti tawar biasa. Kombinasi antara gandum, sayuran, dan putih telur akan mempertahankan rasa kenyang lebih lama dan membantu menjaga berat badan tetap ideal.

Jangan khawatir kalau sering menikmati roti tawar kesukaan, karena konsumsinya tidak bikin gemuk. Tips yang harus diingat, jangan makan berlebihan dan tidak memberikan pemanis terlalu banyak.

Seimbangkan juga dengan makanan sehat bergizi lainnya, olahraga teratur, dan tidur cukup. Itu semua bisa membantu #JagaSehatmu dan mencegah kegemukan!

Mau tahu tips makan sehat tanpa takut gemuk? Download aplikasi KlikDokter, kamu juga bisa langsung tanya dokter seputar pola makan. Pakai kalkulator BMI untuk tahu berat badan ideal untukmu.

(FR/JKT)

Roti Tawar
  • British Journal of Nutrition. Diakses 2022. Relationship between bread and Obesity.