8 Cara Mencegah Kadas dan Kurap yang Ampuh, Tidak Sulit!

Kadas dan kurap adalah jenis penyakit kulit yang sama-sama disebabkan oleh infeksi jamur dermatofita. Jenis jamur tersebut menyebabkan dermatofitosis, yaitu infeksi yang mampu melekat dan merusak jaringan keratin (lapisan terluar epidermis).

Jamur penyebab kadas dan kurap bisa menginfeksi kulit jika kelembapan dan kebersihan kulit tidak terjaga. Orang yang memiliki sistem kekebalan tubuh rendah seperti lansia dan anak-anak juga lebih rentan terkena.

Kadas dan kurap bersifat menular dari kontak fisik maupun alat yang digunakan bergantian. Penularan tidak saja lewat manusia, tetapi bisa juga melalui hewan peliharaan seperti kucing atau anjing.

Beberapa cara mencegah kurap dan kadas yang perlu dilakukan yaitu:

1. Mandi 2 Kali Sehari

Pencegahan kadas dan kurap yang sangat penting adalah rutin mandi minimal dua kali sehari. Cara ini tidak boleh terlewat apalagi jika kamu mengeluarkan banyak keringat saat beraktivitas.

Sabuni tubuh dengan saksama dan bilas hingga bersih. Lalu, jangan lewatkan bagian-bagian seperti sela-sela jari kaki.

2. Keringkan Tubuh dengan Teliti

Keringkan tubuh dengan handuk bersih secara saksama, termasuk di bagian lipatan seperti selangkangan dan ketiak. 

Jika tubuh basah dan kelembapannya tidak terjaga dengan baik, jamur lebih mudah tumbuh dan berkembang. Hal tersebut meningkatkan risiko infeksi jamur, yang akhirnya dapat menimbulkan kadas atau kurap.

Artikel Lainnya: Kenali 7 Ciri-Ciri Kurap Akan Sembuh dalam Waktu Dekat

3. Gunakan Handuk dan Pakaian Pribadi

Hindari menggunakan barang-barang pribadi seperti baju dan handuk bergantian dengan orang lain, sekali pun ia anggota keluarga. 

Cara mencegah kadas dan kurap tersebut dilakukan untuk menghindari potensi penyebaran jamur dari satu orang ke orang lainnya.

4. Rutin Ganti Pakaian Dalam

Ganti celana dalam setiap hari atau ketika dirasa sudah basah. Celana dalam lembap atau basah yang terus-menerus dipakai dapat menyebabkan jamur berkembang biak.

Sama halnya dengan pakaian dalam lain seperti kaus dalam atau bra. Gantilah dengan yang kering dan bersih bila sudah banyak berkeringat.

5. Hindari Pakaian Ketat

Dalam pencegahan kadas dan kurap, hindari penggunaan celana yang terlalu ketat atau berbahan tidak menyerap keringat. 

Area lembap dan basah akibat celana ketat yang tidak menyerap keringat bisa mendukung pertumbuhan jamur di kulit.

Artikel Lainnya: Cara Menghilangkan Kurap di Kulit dengan Bahan Alami

6. Capai Berat Badan Ideal

Turunkan berat badan ke rentang ideal. Kulit orang gemuk biasanya lebih lembap karena mudah berkeringat, sehingga risiko infeksi jamur lebih tinggi.

Dokter Sepriani Limbong menjelaskan, “Secara mekanis, karena tubuh yang gemuk itu biasa banyak lipatan, nah, di lipatan itulah rentan jamur berkembang, jadi mudah untuk ada kadas atau kurap.”

Namun, dr. Sepriani mengatakan ada juga yang beranggapan bahwa tubuh yang obesitas memang lebih rentan mengalami infeksi, termasuk infeksi jamur di kulit, karena imunitas tubuhnya relatif turun.

7. Rajin Cuci Tangan

Cara mencegah kurap dan kadas yang tak kalah penting adalah cuci tangan dengan sabun dan air mengalir secara berkala. Karena, penularan dapat terjadi jika kamu menggaruk kadas atau kurap lalu menyentuh bagian tubuh lain.

Meski hand sanitizer lebih praktis, tetap utamakan cuci tangan dengan air dan sabun, ya.

8. Pakai Obat Antijamur

Jika kadas atau kurap sudah terlanjur terjadi, gunakan obat antijamur sesuai dosis yang tertera di label kemasan atau resep dokter. Hal ini penting untuk mencegah kadas dan kurap kambuh atau menyebar ke area lain.

Artikel Lainnya: 11 Jenis Kurap, Muncul di Kepala Hingga Kaki

#JagaSehatmu dengan menjaga kesehatan kulit dengan baik. Budayakan hidup bersih mulai dari sekarang!

Kalau kamu terkena kadas atau kurap, segera atasi dan konsultasi dengan dokter kulit di Tanya Dokter dalam aplikasi KlikDokter.