Psikologi Keluarga

Karakter Teman yang Baik untuk Anak Berdasarkan Psikolog

Tri Yuniwati Lestari, 29 Mei 2021

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Sebagai orangtua penting untuk mengetahui karakter dari teman dari anak-anak mereka. Berikut ini ciri-ciri teman yang baik untuk anak Anda berdasarkan psikolog.

Karakter Teman yang Baik untuk Anak Berdasarkan Psikolog

Manusia adalah makhluk sosial yang tidak bisa hidup tanpa bantuan orang lain. Oleh sebab itu, manusia pasti membutuhkan teman dalam menjalani kehidupan sehari-hari.

Melansir dari allprodad, orang-orang yang dipilih sebagai teman memiliki dampak besar pada hidup. Hal ini tidak hanya berlaku pada orang dewasa, tapi juga anak. 

Berangkat dari alasan tersebut, Gracia Ivonika, M.Psi., Psikolog mengatakan bahwa setiap orangtua sebaiknya mengetahui karakter dari teman anak sejak usia dini. 

“Karena, dengan demikian, orangtua dapat mengetahui apa yang sering dilakukan anak dan teman-temannya saat berada di luar rumah,” ucap Gracia.

Artikel Lainnya: Tips Menasihati Teman Anak yang Jahil

Adapun beberapa ciri-ciri teman yang baik untuk anak, antara lain:

1 dari 2

1. Teman yang Memberikan Pengaruh Positif Kepada Anak

Jika anak terlihat lebih semangat belajar atau sering melakukan kegiatan-kegiatan yang bersifat membangun, itu berarti ia telah berteman dengan orang yang tepat.

Apabila kondisinya demikian, orangtua perlu memberikan dukungan agar sikap anak dapat lebih baik lagi ke depannya. 

2. Teman yang Membuat Anak Lebih Percaya Diri

Sosok teman yang percaya diri biasanya dapat menularkan sikap tersebut kepada orang di sekitarnya.

Oleh karena itu, apabila anak tampak memiliki rasa percaya diri yang lebih tinggi daripada biasanya, itu tandanya ia tidak salah dalam mencari teman. 

Kendati demikian, orangtua tetap harus memberikan pengawasan agar rasa percaya diri anak tidak meledak-ledak sehingga malah merugikan dirinya sendiri.

3. Teman yang Hormat dan Sopan dengan Orangtua

Ciri-ciri teman anak yang baik adalah mereka yang hormat dan sopan kepada orang yang lebih tua. 

Orangtua dapat melihat hal tersebut dari cara teman-teman anak bersikap atau bertutur kata saat bermain bersama si kecil. 

Jika mendapati perlakuan yang tidak sopan dari teman-teman anak, sebaiknya bicarakan hal tersebut dengan buah hati Anda secara tertutup. Hal ini dilakukan agar anak lebih paham, tetapi juga tidak menyinggung perasaan teman-temannya.

Artikel Lainnya: Bolehkah Membiarkan Anak Main dengan Lawan Jenis Sejak Kecil?

2 dari 2

4. Teman yang Tidak Memberikan Pengaruh Buruk

Melansir dai Moms.com, seseorang teman yang terus-menerus merendahkan orang lain bukanlah teman yang baik untuk anak. Pasalnya, sifat toksik yang mereka lakukan kemungkinan besar akan menular kepada anak Anda.

5. Teman yang Berani Berkata Jujur 

Anak yang bergaul dengan teman yang cenderung bersikap jujur pasti akan melakukan hal serupa. Karena pada dasarnya, anak dapat menguasai ilmu kejujuran dari lingkungan maupun orang-orang terdekatnya.

Berdasarkan Gracia, kunci agar Anda dapat mengetahui karakter dari teman-teman anak adalah dengan saling bersikap terbuka. 

Hubungan orangtua dan anak yang terjalin baik, ditambah adanya keterbukaan, akan membuat si kecil tidak canggung bercerita mengenai segala hal kepada orangtua.

Jika Anda menemukan kedala atau merasa sangat kesulitan mengetahui karakteristik teman anak, tak ada salahnya untuk minta saran dan bantuan dari psikolog dengan chatting melalui LiveChat 24 jam atau di aplikasi KlikDokter.

(NB/JKT)

Anak