:format(webp)/article/BqZfW7UDA6ggDRbHvDmv3/original/057470400_1564049933-_UTAMA_5-Camilan-Sehat-yang-Rasanya-Semanis-Permen-Cokelat-By-Dean-Drobot-Shutterstock.jpg?w=256&q=100)
Jika selama ini Anda menggemari camilan manis seperti permen atau aneka cake, kini Anda bisa menggantinya dengan camilan sehat. Tidak perlu khawatir bahwa camilan sehat ini akan terasa hambar, karena rasanya juga tidak kalah legit jika dibandingkan dengan camilan favorit Anda.
Apabila sebelumnya camilan manis yang Anda gemari berpotensi memicu penyakit dan kenaikan berat badan, camilan sehat yang ini terhitung cukup aman. Tentu saja dengan pesan, jangan mengonsumsinya berlebihan ya.
Lalu, camilan sehat apa saja sih yang rasanya tidak kalah lezat dari aneka cake namun bisa tetap bikin badan sehat? Dilansir dari Prevention, camilan sehat itu antara lain:
-
Cokelat hitam
Cokelat hitam dapat menjadi penyelamat Anda penyuka cokelat. Kalau cokelat biasa mengandung banyak gula, cokelat hitam memiliki rasa pahit manis yang ternyata memiliki manfaat kesehatan yang nyata.
Menurut dr. Nitish Basant Adnani, BmedSc, MSc dari KlikDokter, dark chocolate kaya akan kokoa padat yang mengandung komponen flavonoid. Pada kadar tertentu, flavonoid dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dan tekanan darah, serta meningkatkan kemampuan kognitif.
“Cokelat hitam juga kaya akan kandungan asam stearat. Asam stearat adalah lemak jenuh yang berbeda dari lemak jenis lain karena tidak memiliki efek terhadap peningkatan kadar kolesterol dalam darah,” ucap dr. Nitish.
Sebagai tambahan, bubuk kokoa yang merupakan bahan utama pada dark chocolate juga kaya mineral, seperti kalsium, tembaga, zat besi, magnesium, fosfor, kalium, dan zink.
Carilah cokelat yang mengandung setidaknya 70% kakao. Pastikan Anda hanya memakan sepotong atau sekitar satu ons. Terlepas dari manfaat positifnya, satu ons cokelat hitam masih sering mengemas hampir 150 kalori.
-
Popcorn dengan gula kayu manis
Siapa bilang popcorn tidak bisa jadi makanan manis yang sehat? Hanya saja, pilih popcorn tanpa menambahkan garam, mentega, atau minyak. Sebagai gantinya, Anda tambahkan taburan gula kayu manis.
"Ini camilan yang manis, tapi rendah kalori," kata Marisa Moore, RD, dari American Dietetic Association. Tiga cangkir camilan ringan ini, menurut Moore, memiliki sekitar 90 kalori.
Ya, menambahkan kayu manis adalah pilihan yang sehat. Penelitian menunjukkan bahwa rempah-rempah dapat menurunkan kadar glukosa pada orang dengan diabetes tipe 2 dan prediabetes.
-
Yoghurt dengan madu dan buah
Yoghurt sudah lama dikenal dengan manfaatnya untuk membantu pencernaan. Akan tetapi, bila Anda kurang suka dengan rasa asam yang terlalu pekat, Anda bisa menambahkan madu dan buah untuk camilan.
"Tidak hanya akan ‘memuaskan’ lidah Anda akan makanan manis, Anda juga akan mendapatkan tekstur dingin dan lembut," kata Moore.
Plus, itu adalah kombo yang super sehat. Yoghurt dikemas dengan protein, buah mengandung serat dan nutrisi, dan madu mengandung antioksidan dan memiliki sifat antimikroba.
Selanjutnya
-
Buah kering
Apakah Anda tak betah bila tidak mengunyah sesuatu? Daripada Anda mengambil segenggam biskuit cokelat atau keripik, lebih baik Anda mengunyah buah kering.
Buah kering mengandung jauh lebih sedikit kalori dan gula daripada permen dan keripik. Plus, buah kering memiliki manfaat tambahan vitamin C, serat makanan, dan mineral lainnya.
Namun, perlu diingat bahwa buah kering mengandung lebih banyak kalori per gram daripada produk segar. Berdasarkan penuturan dr. Karin Wiradarma dari KlikDokter, buah kering tidak sepenuhnya sehat, apalagi bila Anda mengonsumsinya secara berlebihan.
Karena itu, hindari mengonsumsi buah kering dalam jumlah yang besar. Sebagai alternatif, Anda bisa mencampurkan blueberry atau cranberry kering dengan kacang untuk menambah protein. Ingat, batasi jumlah yang Anda konsumsi ya.
-
Kacang almond dengan taburan bubuk cokelat
Kacang almond menawarkan nutrisi penting bagi tubuh. Dalam 1 ons almond mengandung 3,5 gram serat, 6 gram protein, 14 gram lemak, 37 persen vitamin E, 20 persen magnesium, 32 persen mangan dari asupan yang disarankan, vitamin B2, dan fosfor dalam jumlah yang cukup.
Menurut dr. Devia Irine Putri dari KlikDokter, almond juga sumber penting antioksidan yang larut dalam lemak. Antioksidan ini bertugas membangun sel-sel di dalam tubuh sekaligus melindungi tubuh dari radikal bebas yang bisa mengakibatkan inflamasi, penuaan, hingga kanker.
Jika Anda ingin mendapatkan rasa manis dalam camilan kacang almond Anda, tambahkan taburan bubuk cokelat hitam. Meski begitu, Anda tetap harus hati-hati jika memiliki riwayat alergi kacang.
Makanan manis memang bisa memanjakan lidah Anda. Akan tetapi, ingat ya mengonsumsi makanan manis secara “membabi buta” tidak baik untuk kesehatan jangka panjang. Nah, camilan sehat di atas bisa jadi win-win solution untuk Anda.
[RVS]