Air kelapa adalah cairan bening yang terdapat di dalam buah kelapa. Namun, tentunya tidak sama dengan santan yang merupakan perpaduan antara air kelapa dan perasan kelapa parut.
Tidak seperti jus buah pada umumnya, air kelapa termasuk rendah gula dan kalori.
Air kelapa memiliki berbagai komponen elektrolit, seperti kalium, natrium, dan mangan. Beberapa bukti menunjukkan bahwa air kelapa sebanding dengan minuman olahraga, namun tidak lebih menghidrasi daripada air putih biasa.
Sebagai minuman santai, air kelapa dianggap aman dan memiliki kalori 45 hingga 60 kalori dalam 8 ons setiap porsinya.
Tidak perlu diragukan lagi manfaat air kelapa untuk kesehatan. Salah satunya, air kelapa bisa digunakan untuk mengatasi dehidrasi. Tapi, seberapa efektif konsumsi air kelapa untuk dehidrasi?
Manfaat Air Kelapa untuk Dehidrasi
Dehidrasi muncul ketika air dan elektrolit yang keluar dari tubuh melebihi jumlah air dan elektrolit yang masuk ke dalam tubuh.
Keluarnya cairan dan elektrolit ini bisa terjadi karena banyak hal. Misalnya, cuaca yang terlalu panas saat kamu beraktivitas di luar ruangan, atau karena penyakit tertentu seperti diare.
Tubuh manusia bisa menoleransi penurunan cairan dan elektrolit hingga 3-4% tanpa ada gangguan kesehatan.
Penurunan cairan dan elektrolit sebanyak 5-8% dapat menyebabkan rasa lelah dan pusing. Sedangkan, penurunan lebih dari 10% bisa mengakibatkan penurunan kesadaran hingga kematian.
Artikel Lainnya: Penyakit Penyebab Dehidrasi yang Perlu Anda Tahu
Melihat bahaya dehidrasi, penting bagimu untuk mengetahui penanganannya. Mengonsumsi air kelapa dapat digunakan untuk membantu mengatasi dehidrasi.
Kandungan elektrolit di dalam air kelapa bermanfaat untuk mengganti cairan dan elektrolit yang hilang dari tubuh, setelah kamu lelah berolahraga.
Air kelapa memiliki kandungan elektrolit lebih banyak dibandingkan air putih. Kandungan kalium dalam air kelapa 4 kali lebih tinggi daripada 4 buah pisang.
Bahkan, beberapa atlet menggunakan air kelapa sebelum berolahraga untuk mencegah dehidrasi dan setelah berolahraga untuk menggantikan cairan.
Meski begitu, sebenarnya air kelapa tidak lebih efektif daripada minuman olahraga atau air biasa.
Tips Konsumsi Air Kelapa Saat Dehidrasi
Tidak ada pedoman khusus yang ditetapkan mengenai seberapa banyak air kelapa yang harus dikonsumsi.
Secara umum, idealnya seseorang mengonsumsi secara teratur 1-2 cangkir per hari. Atau, kamu dapat meminumnya secangkir setelah aktivitas berlari, dan ini sebenarnya bukan minuman olahraga standar.
Kamu juga dapat mencampur air kelapa dengan buah untuk membuat smoothies, atau mencampurkan perasan lemon ke dalam air kelapa.
Satu hal yang perlu kamu perhatikan, jika dehidrasi yang kamu alami terjadi karena diare, segera periksakan ke dokter. Karena diare tersebut tidak bisa diatasi dengan hanya minum air kelapa.
Air kelapa hanya digunakan untuk mengatasi dehidrasi ringan dan sedang. Sementara untuk dehidrasi yang tergolong berat, harus segera ditangani oleh dokter dan memperoleh pengobatan di rumah sakit.
Artikel Lainnya: Kenali Tanda–Tanda Dehidrasi pada Anak
Itulah penjelasan mengenai manfaat air kelapa untuk dehidrasi. Melihat pentingnya cairan tubuh dan elektrolit dalam tubuh, kondisi dehidrasi harus lekas ditangani.
Salah satu cara mengatasi dehidrasi ringan hingga sedang adalah dengan minum air kelapa yang kaya akan elektrolit. Namun jika kamu mengalami dehidrasi berat, segera periksa ke dokter.
Ingatlah untuk minum air kelapa secukupnya. Pilih juga varietas tanpa pemanis dan tanpa aditif. Hentikan konsumsi air kelapa bila memicu diare atau ketidaknyamanan pada pencernaan.
#JagaSehatmu dengan membaca informasi kesehatan tepercaya di aplikasi KlikDokter. Kamu juga bisa menggunakan fitur Tanya Dokter untuk konsultasi dengan dokter mengenai masalah kesehatan apa pun.
[RS]