Istilah makanan super, atau superfood, makin sering terdengar beberapa tahun belakangan ini. Apa sebenarnya superfood itu? Pada dasarnya, tidak ada acuan pasti tentang definisi superfood. Namun, superfood kerap diartikan sebagai produk makanan alami yang kaya nutrisi dan antioksidan.
Superfood murni ialah yang benar-benar diproses secara minimal, sehingga kandungan dan kualitas nutrisi benar-benar terjaga dan biasanya tidak memiliki banyak daftar bahan baku di dalam kemasannya. Superfood terbaik adalah dalam bentuk mentah.
Superfood banyak mengandung antioksidan sehingga memiliki berbagai manfaat bagi kesehatan. Menambahkan superfood ke dalam daftar makanan Anda dapat membantu menurunkan risiko penyakit jantung, kanker, dan gangguan kesehatan lainnya. Berikut ini beberapa contoh makanan superfood dan khasiatnya untuk tubuh:
-
Blueberry
Buah kecil berwarna ungu kehitaman ini berada pada urutan teratas superfood, karena mengandung vitamin yang sangat banyak, fitokimia, dan juga serat. Konsumsi makanan yang kaya fitokimia yang dikenal sebagai flavonoid dapat menurunkan risiko penyakit jantung dan serangan jantung. Di samping blueberry, jenis beri lain seperti stroberi, raspberry, dan cranberry juga memiliki efek yang sama.
-
Kedelai
Kacang kedelai mengandung isoflavon yang tinggi sehingga dapat membantu menurunkan kolesterol “jahat” (LDL) di dalam tubuh. Selain itu, kedelai juga dapat membantu mencegah hilang ingatan yang disebabkan oleh pengaruh usia lanjut. Isoflavon yang terdapat di kedelai juga diketahui menjaga kesehatan tulang saat memasuki masa menopause.
-
Teh hijau
Teh merupakan sumber antioksidan yang baik. Katekin, antioksidan kuat yang ditemukan di dalam teh hijau, memiliki manfaat antiradang dan antikanker. Minum teh hijau juga dapat membantu menurunkan kadar stres.
-
Sayuran hijau
Sayuran hijau seperti kale, bayam, Swiss chard, beet greens, dan collard greens juga masuk ke dalam makanan super. Makanan-makanan ini kaya akan vitamin A, C, E, K dan B. Selain itu, juga mengandung karotenoid, zat besi, magnesium, potasium dan kalsium.
-
Salmon
Salmon mengandung asam lemak omega-3 yang dapat menyurutkan kadar kolesterol LDL di dalam tubuh, sehingga menurunkan risiko terjadinya penyakit jantung dan pembuluh darah. Tak hanya itu, omega-3 juga baik untuk pertumbuhan dan perkembangan otak.
-
Quinoa
Quinoa merupakan biji-bijian kecil yang berasal dari Amerika Selatan. Merupakan pengganti nasi dan pasta yang baik karena kandungan seratnya yang tinggi. Rasanya pun tak kalah enak, mudah dicerna, bebas gluten, dan kaya protein. Menurut penelitian, quinoa dapat menurunkan risiko gagal jantung.
-
Kacang-kacangan
Kacang-kacangan seperti almond, cashew, walnut, dan lain-lain mengandung banyak serat dan asam lemak omega-3. Vitamin dan mineral di dalamnya juga melimpah, contohnya zat besi, magnesium, dan kalsium. Manfaat kacang-kacangan adalah membantu menurunkan risiko penyakit jantung dan diabetes. Pilihlah kacang-kacangan tanpa tambahan garam agar mendapatkan khasiat maksimalnya.
-
Polong-polongan
Polong-polongan seperti kacang polong, buncis, dan kacang merah kaya akan protein serta rendah lemak. Bahan makanan ini juga mengandung potasium, zat besi, dan fosfor. Serat di dalamnya juga dapat membantu menurunkan kolesterol darah dan mengontrol kadar gula darah di dalam tubuh.
Tunggu apalagi? Tambahkan superfood ke dalam daftar makanan Anda sehari-hari untuk menjaga sekaligus meningkatkan kesehatan tubuh. Namun, jangan lupa untuk memperhatikan komposisi dan jenis makanan yang dikonsumsi. Pastikan juga makanan sehari-hari Anda bergizi seimbang, yakni mengandung karbohidrat, protein, lemak, sayur, dan buah.
[RS/ RVS]