Kafein Bisa Memperkuat Daya Ingat, Benarkah?

Kafein adalah salah satu kandungan dari minuman yang populer di masyarakat, yaitu kopi. Kebanyakan orang meminum kopi untuk mengambil manfaat kafeinnya sebagai penghilang rasa kantuk. Tak hanya itu, kafein dalam kopi juga dinilai memiliki manfaat terhadap daya ingat.

Kafein merupakan senyawa stimulan yang memengaruhi otak secara langsung, dan tidak diragukan lagi telah terbukti meningkatkan kewaspadaan. Telah banyak penelitian yang menjelaskan khasiat kafein untuk kesehatan, baik langsung maupun jangka panjang.

Selain dapat meningkatkan kewaspadaan serta menurunkan risiko penyakit jantung dan penyakit diabetes, kafein juga dikaitkan dengan kemampuan menambah daya ingat manusia.

Manfaat Kafein untuk Daya Ingat

Beberapa dokter dari Universitas Johns Hopkins di Baltimore melakukan penelitian pada 160 orang sehat yang berusia 18-30 tahun.

Pada penelitian tersebut, para partisipan ditunjukkan gambar berbeda setiap harinya dan diberikan pil yang mengandung 200 mg kafein atau plasebo (tidak memiliki kandungan apapun).

Keesokan harinya, para peserta diberikan tes memori mendadak dengan menunjukkan beberapa gambar. Hasilnya, mereka yang mendapatkan kafein lebih mudah membedakan gambar yang baru dan dapat mendeteksi bahwa gambar yang serupa atau mirip sebenarnya berbeda dari gambar sebelumnya.

Dari situ, para peneliti menarik kesimpulan bahwa kafein dapat meningkatkan daya ingat, meningkatkan konsentrasi, dan juga fokus peserta yang diteliti.

Artikel Lainnya: Tak Selalu Buruk, Ini Manfaat Kafein bagi Kesehatan Tubuh Anda

Salah seorang peneliti, yaitu Michael A. Yassa, PhD, mengatakan “Kafein dapat merangsang norepinefrin yang memiliki efek positif terhadap memori. Selain itu, kafein juga memperkuat komunikasi antara saraf-saraf di region CA2 hipokampus, yang merupakan bagian dari otak yang mengatur memori.”

Kafein di kopi juga dinilai bermanfaat dalam meningkatkan memori spasial. Ini dijelaskan pada sebuah penelitian yang membandingkan konsumen kafein biasa dengan mereka yang tidak sering mengonsumsi kafein.

Hasil penelitian yang dilakukan tersebut menunjukkan bahwa ketika kedua kelompok mengonsumsi kafein, kemampuan menghafal peta (ukuran memori spasial mereka) meningkat.

Manfaat lain kafein dalam kopi juga dikaitkan dengan penyakit Alzheimer. Alzheimer umumnya dialami pada usia lanjut yang menyebabkan penderitanya kehilangan memori, serta masalah dengan pemikiran dan perilaku.

Studi observasional telah mengaitkan konsumsi kopi secara teratur dan moderat. Hasilnya menunjukkan bahwa kafein dapat menurunkan risiko terkena Alzheimer sebanyak 65 persen. Namun, terkait dengan hal ini, masih diperlukan penelitian lebih lanjut.

Cara Konsumsi Kafein untuk Tingkatkan Daya Ingat

Meski sudah banyak penelitian yang mendukung manfaat kafein untuk otak, tetap saja konsumsinya tidak boleh sembarangan. Kafein juga memiliki efek samping merugikan yang dapat timbul jika dikonsumsi secara berlebihan.

Artikel Lainnya: Cara Sederhana yang Efektif Mengatasi Kecanduan Kafein

Manfaat kafein untuk daya ingat ini bisa didapatkan jika Anda mengonsumsinya dengan benar. Anda disarankan untuk mengonsumsi kafein maksimal 400 mg per hari atau setara dengan 4-5 cangkir kopi sehari. 

Ketika dikonsumsi secara berlebihan, bukan peningkatan daya ingat yang Anda dapatkan, tetapi efek samping kafein.

Dampak konsumsi kafein secara berlebihan, antara lain kecemasan, kegelisahan, jantung berdebar, dan gangguan tidur.

Selain itu, meskipun kafein aman untuk orang dewasa, anak-anak dan remaja perlu berhati-hati dengan asupan kafein.

Wanita hamil dan menyusui juga perlu berdiskusi dengan dokter kandungan sebelum konsumsi kafein. Sebaiknya mereka mengonsumsi kafein kurang dari 200 mg per hari.

Jadi, kafein memang bisa meningkatkan daya ingat. Hal ini terbukti dengan beberapa penelitian yang ada. Namun tetap ingat, konsumsi kafein tidak boleh berlebihan karena dapat menimbulkan masalah baru bagi Anda. Oleh karena itu, konsumsilah kafein untuk meningkatkan daya ingat sesuai dengan dosis yang aman dan dianjurkan.

Apabila masih memiliki pertanyaan seputar topik terkait ataupun masalah kesehatan lainnya, Anda dapat bertanya kepada dokter melalui layanan Live Chat 24 jam di aplikasi Klikdokter.

[WA]