World Health Organization (WHO) memperkirakan bahwa setiap tahun ada sekitar 7 juta orang yang meninggal akibat polusi udara. Kondisi ini menunjukkan bahwa polusi udara telah menjadi ancaman kesehatan global.
Untuk mengurangi kerusakan fungsi tubuh akibat polusi udara, Anda bisa mengonsumsi makanan yang dipercaya dapat membantu melindungi tubuh dari paparan polusi udara. Di bawah ini adalah beberapa makanan yang bisa Anda petik manfaatnya:
-
Jahe
Jahe memiliki unsur antiinflamasi. Jahe juga merupakan adaptogen alami, sehingga dapat membantu meningkatkan kemampuan alami untuk menahan penyebab stres, termasuk polusi udara. -
Brokoli
Sebuah studi klinis yang dilakukan oleh Bloomberg School of Public Health, di Johns Hopkins University, menemukan fakta bahwa orang-orang yang mengonsumsi brokoli dapat mengeluarkan racun akibat polusi ozon dan partikel. Ekskresi ini disebabkan adanya sulforaphane, senyawa anti karsinogenik yang terkandung dalam brokoli. -
Alpukat
King's College melakukan penelitian untuk mengetahui apakah vitamin E dapat mengurangi efek polusi udara dalam paru-paru. Studi tersebut mencatat penurunan kadar vitamin E pada orang-orang yang menderita kondisi paru-paru seperti asma. Hal ini mendorong para periset kepada kesimpulan bahwa mengonsumsi makanan seperti alpukat dan bayam yang mengandung vitamin E tinggi dipercaya dapat membantu melawan efek dari jenis polusi partikulat. -
Minyak zaitun
Vitamin E yang terkandung dalam minyak zaitun dipercaya membantu meningkatkan fungsi paru-paru. Selain itu, asam lemak yang terkandung dalam minyak zaitun juga bermanfaat untuk membantu mengurangi peradangan. Cara terbaik untuk mengonsumsi dan mendapatkan manfaat maksimal dari minyak zaitun adalah melalui salad.
Nah, itulah beberapa jenis makanan yang bisa Anda konsumsi untuk membantu melawan efek buruk dari polusi udara. Selamat mencoba.
[BA/ RVS]