Pangeran Harry dan kekasihnya, aktris asal Amerika Meghan Markle, bakal melangsungkan pernikahan di Windsor Castle, Inggris, pada 19 Mei 2018 mendatang. Sejumlah persiapan pun dilakukan keduanya menuju hari H nanti, termasuk menjalani diet ketat. Upaya yang dilakukan oleh Pangeran Harry ini tentu bukan tanpa alasan.
Nah, bagaimana pola diet ketat yang dilakukan Pangeran Harry dan apa tujuannya?
Pola diet ala Pangeran Harry
Pangeran Harry disebut menjalankan diet ketat demi tampilan menawan di hari bahagianya nanti. Berbagai upaya gencar dilakukan sosok yang pernah mengabdi pada militer ini, salah satunya mengonsumsi makanan sehat seperti sayuran dan buah-buah segar.
Dilansir Liputan6.com, Pangeran Harry sampai berkonsultasi akan dietnya dengan ahli gizi kenamaan London, Gabriela Peacock.
Diet sehat yang disarankan untuk Pangeran Harry, di antaranya adalah diet rendah gula, asupan makanan berprotein tinggi, bebas susu, serta banyak buah beri yang kaya antioksidan.
Sejumlah kebiasaan buruk juga segera dihentikan oleh Pangeran Harry. Salah satunya adalah merokok. Hal ini dilakukan demi menjaga pola diet sehatnya yang telah disusun sedemikian rupa.
Menurut Men’s Health, diet Pangeran Harry berada di bawah pengawasan kekasihnya sendiri, Markle. Sebuah sumber menyebutkan bahwa Harry benar-benar menghentikan seluruh asupan karbohidrat, kecuali sejenis biji-bijian yaitu quinoa.
Ia juga dilaporkan makan lebih sedikit daging dan meminum banyak smoothie. Dengan upayanya tersebut, Pangeran Harry mampu menurunkan berat badan hingga 7 pon, atau setara dengan 3 kilogram.
Sehatkah diet Pangeran Harry?
Meski mampu menurunkan berat badan secara signifikan dalam jangka pendek, tetapi dilansir dari Men’s Health, menghentikan asupan secara mendadak disinyalir dapat memberikan efek samping yang merugikan.
Berbicara soal asupan daging, hal tersebut menjadi pilihan pribadi dan bukan sebuah keputusan yang krusial jika harus dihentikan. Ada banyak pengganti asupan yang bisa didapat, misalnya dari lemak nabati seperti sayuran.
Smoothie yang diminum oleh Pangeran Harry, terbukti mampu menurunkan berat badan yang substansial. Meski begitu, sebenarnya ini berasal dari kehilangan massa otot, bukan lemak.
Kendati demikian, upaya diet yang dilakukan oleh Pangeran Harry mendapat sambutan positif dari rekan-rekannya saat di militer dahulu. Mereka menyebut bahwa selama ini, Harry seolah menjalani hidup yang nyaman dan tampak melupakan kesehatan tubuhnya.
Memilih diet sehat untuk tubuh
Ada banyak cara untuk melakukan diet sehat dan tepat. Menurut dr. Ellen Theodora dari KlikDokter, Anda dapat menerapkan sejumlah cara berikut:
1. Kenali tubuh sendiri
Berhenti membandingkan dengan tubuh teman-teman yang langsing, karena setiap orang dilahirkan berbeda. Namun, dengan mengenal cara kerja tubuh sendiri, maka akan lebih mudah untuk memenuhi apa yang dibutuhkan oleh tubuh.
2. Makan secara teratur dengan porsi yang cukup
Makanlah sebelum lapar dan berhentilah sebelum kenyang. Hal ini akan membuat tubuh terbiasa dengan pola makan sehat dan teratur.
3. Perbanyak buah dan sayur
Orang langsing rata-rata makan lebih dari satu sajian buah dan lebih banyak serat dibanding orang-orang gemuk. Itu hasil dari penelitian yang dipublikasikan di Journal of the American Dietetic Association.
4. Jangan lupa sarapan pagi
Mulailah hari dengan menu dan porsi sarapan yang cukup. Ini akan membantu mengurangi asupan kalori di sepanjang sisa hari.
5. Perbanyak minum air putih
Cukupi kebutuhan air putih minimal 2 liter per hari. Dehidrasi akan membuat tubuh lemas, dan diet pun bisa gagal.
6. Rutin berolahraga
Berolahraga pada pagi hari 10-15 menit sangat dianjurkan untuk diet sehat. Pilih olahraga yang memang Anda sukai agar lebih semangat.
Menengok diet ketat yang dijalankan Pangeran Harry jelang pernikahannya dengan Meghan Markle pada 19 Mei 2018 mendatang. Kira-kira, akan seperti apa ya bentuk tubuhnya nanti?
[RS/ RVS]