Amankah Penggunaan Tisu Vagina atau Feminine Wipes

Wanita kerap kesulitan membersihkan area intim usai buang air pada situasi tertentu, seperti saat bepergian atau berada di tempat dengan sanitasi buruk. Daripada tidak dibersihkan sama sekali, digunakanlah feminine wipes alias tisu vagina.

Tisu ini biasanya dikemas kecil sehingga praktis dan mudah untuk dibawa ke mana saja. Namun, bagaimana soal keamanannya? Apakah benar tisu vagina aman untuk miss V Anda? Simak penjelasannya di sini.

Amankah Penggunaan Tisu Vagina?

Pada awalnya, banyak wanita menggunakan tisu bayi bebas alkohol untuk menyeka organ intim usai buang air. Namun demikian, belakangan penggunaan tisu basah khusus bayi tersebut dirasa kurang pas untuk membersihkan vagina.

Kemudian, diciptakanlah feminine wipes. Kaum hawa lantas mulai menggunakan tisu khusus miss V ini untuk menggantikan tisu toilet.

Namun, meski dirancang khusus untuk membersihkan vagina, dr. Sepriani Timurtini Limbong kurang menyarankan penggunaannya.

“Penggunaan produk-produk pembersih vagina terkadang malah mengiritasi vulva dan vagina,” dia memberikan alasan.

Artikel lainnya: Efek Samping Air Daun Sirih untuk Area Kewanitaan

Tak salah memang. Pasalnya, tisu vagina terbuat dari kain non-woven sekali pakai yang dilembabkan sebelumnya. 

Selain kandungan air, pada tisu vagina ditambahkan pula beberapa bahan kimia lainnya, seperti pewangi dan pengawet. Bahan-bahan kimia tersebut bisa menimbulkan reaksi alergi dan iritasi. 

Pada tahun 2015 lalu, Women's Voices for the Earth meneliti pengalaman wanita menggunakan feminine wipes.

Mereka mengumpulkan lebih dari 150 contoh ulasan produk online dari 11 merek feminine wipes yang berbeda. Peneliti lantas mendaftar dan merinci efek kesehatan yang dikeluhkan wanita.

Secara khusus, ada beberapa laporan terkait infeksi saluran kemih. Beberapa wanita mengaku menggunakan tisu vagina untuk meringankan gejala infeksi saluran kemih. Namun, penggunaan tisu vagina malah memperburuk masalah yang mereka alami.

Penelitian ini menunjukkan, bahan-bahan dalam produk tisu vagina merupakan penyebab iritasi dan alergi, yang bertanggung jawab atas ruam genital. 

Artikel lainnya: Menyingkap Efek Vibrator pada Kesehatan Vagina

Sayangnya, sebagian besar bahan pewangi dalam tisu vagina dirahasiakan dari konsumen. Hal ini membuat kandungan-kandungannya sulit diidentifikasi dengan hanya membaca informasi produk. 

Penggunaan Air Bersih Lebih Disarankan

Rupanya, penggunaan feminine wipes kurang dianjurkan secara medis. Jadi, apa yang terbaik untuk membersihkan area kewanitaan?

“Lebih baik bersihkan saja dengan air bersih yang mengalir. Kalau benar-benar tidak ada air bersih, mungkin bisa saja (feminine wipes) digunakan. Namun, kalau ada air bersih tidak perlu,” tutur dr. Sepriani Limbong.

Anda disarankan untuk menghindari pewangi apa pun dalam produk pembersih area intim untuk menghindari risiko alergi dan iritasi.

Selain itu, saat membersihkan area kewanitaan perhatikan arah pembasuhan yang benar, yakni dari depan ke belakang.

Hal tersebut penting untuk mencegah bakteri, virus, atau kotoran dari anus mengenai vagina. Setelah itu, keringkan area vagina dengan tisu kering atau handuk bersih.

Saat ini Anda masih menggunakan feminine wipes? Kalau iya, lebih baik dikurangi mulai sekarang. Sesekali mungkin tidak mengapa, tapi jangan dijadikan kebiasaan sehari-hari. Lebih baik gunakan air bersih untuk membasuh organ intim Anda.

Anda masih punya pertanyaan seputar tisu yang aman untuk miss V atau topik kesehatan vagina lainnya? Yuk, tanyakan langsung kepada dokter di layanan Live Chat 24 Jam dari aplikasi Klikdokter.

[HNS/JKT]