Organ kewanitaan memiliki beberapa bagian, salah satunya adalah klitoris. Area sensitif ini terletak di tengah area kewanitaan, tepatnya pada bagian dalam di antara dua bibir kemaluan.
Lebih lanjut, klitoris wanita terletak di area atas area intim, tepatnya di atas lubang saluran kemih.
Klitoris memiliki fungsi sangat penting dalam kehidupan seksual Anda, meski sering kali terlupakan. Agar area ini tak lagi “sia-sia” dalam aktivitas bercinta Anda, ketahui beberapa fakta klitoris berikut.
1. Fungsinya Hanya Satu
Organ kewanitaan Anda memiliki fungsi reproduksi, yaitu untuk berkembang biak. Namun, klitoris cuma punya satu fungsi, yakni memberi kepuasan seksual saat bercinta.
2. Bagian yang Sangat Sensitif
Fakta klitoris selanjutnya adalah bagian ini sangat sensitif pada sentuhan. Hal ini karena klitoris memiliki 8.000-an ujung saraf. Tak heran klitoris penting dalam memberikan kepuasan seksual wanita.
Artikel Lainnya: Ingin Memuaskan Pasangan? Kenali Perbedaan G-Spot dan Klitoris
3. Kunci Kepuasan Bercinta
Stimulasi pada klitoris dapat menjadi kunci kepuasan Anda dalam bercinta. Meski berbeda pada setiap wanita, 50–75 persen wanita yang mengalami orgasme mengaku bahwa stimulasi pada klitoris penting sekali dalam mencapai orgasme.
4. Jarak Klitoris dan Vagina Sangat Berpengaruh
Jarak antara klitoris dan vagina dapat memengaruhi kemampuan orgasme Anda. Dalam sebuah penelitian ditemukan, wanita yang kesulitan orgasme punya jarak klitoris dengan vagina cenderung lebih jauh.
5. Bentuknya Berbeda-beda
Bentuk dan ukuran klitoris wanita bervariasi pada masing-masing individu. Stimulasi klitoris yang diberikan agar dapat mencapai orgasme pun berbeda-beda.
Saat berhubungan seksual pun, posisi yang berbeda dapat memberikan stimulasi berlainan pada klitoris. Karena itu, penting untuk belajar dan bereksplorasi pada klitoris.
6. Ukurannya Cukup Besar
Klitoris yang kelihatan sebenarnya kurang lebih hanya seperempat dari ukuran sebenarnya.
Sisa dari klitoris terdapat di dalam tubuh sehingga tidak terlihat dari luar. Bagian klitoris yang terlihat dikenal dengan glans atau kepala klitoris.
7. Serupa dengan penis
Siapa sangka organ kewanitaan ternyata bisa serupa dengan organ pria. Inilah fakta klitoris berikutnya.
Klitoris cenderung membesar ataupun membengkak ketika mendapat rangsangan akibat aliran darah yang menuju ke klitoris. Nah, mirip dengan penis, bukan?
Artikel Lainnya: Hal yang Perlu Kamu Tahu soal Ereksi Klitoris
8. Dapat ‘Tumbuh’
Semasa remaja, terjadi pematangan organ reproduksi, termasuk muncul perubahan pada area kewanitaan.
Klitoris seorang remaja wanita dapat tampak membesar, jika dibandingkan dengan anak kecil.
Lebih lanjut, menurut Rebecca Chalker, PhD yaitu seorang profesor di bidang seksologi dari Pace University, Amerika Serikat, klitoris juga dapat tampak membesar setelah menopause.
Hal ini disebabkan oleh perubahan kadar hormonal begitu seorang wanita sudah tidak mengalami haid lagi.
9. Dapat ‘Dibuang’ saat Sunat Wanita
Sunat wanita merupakan prosedur yang tidak memiliki manfaat medis. Dalam klasifikasi sunat wanita atau female genital mutilation (FGM) menurut WHO, beberapa tipe FGM akan membuang sebagian atau seluruh bagian dari kepala klitoris yang terlihat dari luar.
Padahal, seperti diketahui dari fakta klitoris yang lain bahwa bagian ini berperan penting untuk kepuasan seksual wanita.
Demikian beberapa fakta klitoris, bagian kewanitaan yang sering kali dianggap misteri dan terlupakan.
Sebagai area yang berperan penting terhadap kepuasan seksual wanita, jangan lupakan stimulasi di area ini agar sesi bercinta semakin menyenangkan.
Jika Anda masih punya pertanyaan seputar kesehatan organ reproduksi, tanyakan pada dokter melalui layanan LiveChat dari aplikasi Klikdokter.
(HNS/AYU)