Hal-Hal Tak Terduga Penyebab Payudara Sakit

Payudara yang terasa sakit umum dirasakan wanita, apalagi jika hormon sedang naik turun. Karena keluhan ini dianggap biasa, tak sedikit wanita yang mengabaikan rasa sakit tersebut.

Padahal, rasa sakit pada payudara tidak boleh dipandang sebelah mata. Pasalnya, ada penyebab payudara nyeri yang tak terduga dan harus diwaspadai.

Lalu, kenapa payudara bisa sakit? Berikut ini adalah beberapa penyebab nyeri di payudara yang mungkin tak pernah Anda duga sebelumnya.

Ukuran payudara yang besar mungkin menjadi dambaan hampir setiap wanita. Kendati demikian, ukuran tersebut bisa dirasakan menyiksa bagi beberapa wanita.

Ukuran payudara yang besar bisa menjadi penyebab nyeri di payudara, karena dapat menarik ligamen payudara.

Guna mencegahnya, wanita pemilik payudara besar disarankan untuk memilih ukuran bra dan model yang tepat supaya dapat menopang payudara dengan semestinya.

2. Kebiasaan Merokok

Selain menimbulkan masalah pada paru-paru, kebiasaan merokok rupanya juga bisa menjadi penyebab payudara sakit. Ini diakibatkan oleh meningkatnya kadar epinefrin dalam tubuh, yang kemudian memicu nyeri.

Jika Anda perokok aktif, berhentilah demi menjaga kesehatan secara keseluruhan. Bagi perokok pasif, jauh-jauh dari paparan rokok. Ingat, asap rokok juga salah satu hal yang berkontribusi pada munculnya berbagai kanker, termasuk kanker payudara.

Artikel Lainnya: Hal-Hal yang Tidak Boleh Dilakukan untuk Jaga Kesehatan Payudara

3. Trauma di Area Payudara

Wanita yang melakukan olahraga secara berlebihan juga bisa mengeluhkan nyeri pada payudara. Ini dapat terjadi akibat adanya trauma di area payudara.

Trauma pada daerah tersebut, seperti tertariknya otot di sekitar payudara ketika sedang latihan angkat beban atau saat senam, bisa menjadi penyebab payudara nyeri.

Oleh karena itu, berhati-hatilah saat melakukan olahraga. Pastikan untuk tidak melewatkan pemanasan dan pendinginan. Selain itu, gunakan bra khusus olahraga sehingga buah dada Anda ter-support dengan baik.

Bra yang pas bertujuan menyokong payudara serta mengurangi tarikan pada ligamen payudara. Jika payudara Anda kerap terasa nyeri, mungkin saja bra yang Anda gunakan belum pas ukurannya.

Jadi, saat membeli bra, mintalah bantuan kepada pramuniaga di toko untuk membantu mengukur tubuh Anda dan memilih bra berukuran sesuai.

5. Kista Payudara

Kista juga dapat menjadi salah satu penyebab payudara terasa nyeri. Kista payudara adalah kondisi yang terjadi akibat adanya penumpukan cairan dalam kelenjar payudara.

Kista payudara ditandai dengan adanya benjolan yang terasa nyeri, khususnya menjelang haid. Untuk memastikan adanya kista, diperlukan pemeriksaan payudara dan USG oleh dokter.

Artikel Lainnya: Cara Mengatasi Payudara Sakit Saat Menyusui

6. Penyakit Fibrokistik

Bukan cuma kista, tetapi penyakit fibrokistik juga ditandai dengan munculnya benjolan yang membesar dan terasa nyeri menjelang menstruasi. Ketika menstruasi berakhir, maka benjolan tersebut akan kembali mengecil dan nyeri pun perlahan sirna.

Mastitis bisa menjadi penyebab nyeri di payudara. Mastitis adalah infeksi di payudara yang biasanya terjadi pada ibu menyusui. Hal ini diakibatkan menumpuknya ASI di payudara sehingga menimbulkan peradangan jaringan payudara.

Gejalanya cukup mudah dikenali pada wanita menyusui, yaitu payudara nyeri, terlihat memerah, serta bisa disertai demam. Untuk mencegahnya, ibu menyusui harus selalu mengosongkan payudara sesering mungkin agar tidak ada ASI yang menumpuk.

8. Siklus Haid

Siklus haid yang dijalani wanita setiap bulan dapat menjadi penyebab payudara terasa nyeri. Hal ini berkaitan dengan perubahan hormonal yang terjadi sepanjang siklus haid.

Kondisi nyeri payudara yang berhubungan dengan siklus haid dikenal dengan istilah cyclical breast pain.

Payudara sering kali terasa sakit saat masa ovulasi dan menjelang haid. Sakit dapat terasa di kedua ataupun salah satu payudara saja. Tingkat nyeri tersebut bisa ringan hingga berat.

9. Penjalaran dari Bagian Tubuh Lain

Penyebab nyeri payudara yang Anda rasakan bisa saja tidak berhubungan sama sekali dengan payudara Anda. Nyeri yang bersumber dari bagian tubuh lainnya bisa saja menjalar hingga payudara sehingga memicu nyeri pada payudara. Misalnya, peradangan pada area leher atau rongga dada.

Tanpa disadari, penyebab payudara terasa sakit bisa saja dari obat-obatan yang Anda konsumsi. Misalnya saja jenis obat tertentu untuk masalah gagal jantung atau tekanan darah tinggi, diuretik, terapi hormonal (termasuk kontrasepsi hormonal), dsb.

Itulah beberapa penyebab dari payudara nyeri. Sebagian besar kasus tak perlu mendapatkan penanganan khusus.

Akan tetapi, jika rasa nyeri muncul disertai demam, berat badan turun drastis, pusing, benjolan berukuran besar, atau puting mengeluarkan nanah, segera konsultasikan ke dokter.

Konsultasi masalah kesehatan kepada dokter lebih mudah melalui layanan Live Chat di aplikasi Klikdokter.

[WA]