Ngidam Makanan Manis saat Haid, Apa Penyebabnya?

Haid bisa menyebabkan beberapa perubahan pada tubuh wanita. Tak hanya menyebabkan rasa tidak nyaman, kondisi tersebut pun dapat mempengaruhi selera makan.

Sebagian wanita merasa mengidam makanan tertentu, khususnya yang manis-manis menjelang atau saat haid. Apakah Anda termasuk salah satu yang juga mengalaminya?

Ngidam makanan saat haid biasanya dimulai sekitar 7–10 hari sebelum periode datang bulan dimulai. Kondisi tersebut juga bisa terjadi berdampingan dengan gejala PMS lain, seperti perubahan kebiasaan buang air besar, sakit kepala, jerawat, dan perut kembung.

Dijelaskan oleh dr. Devia Irine Putri, ngidam makanan saat haid memang bisa terjadi, namun tidak pada setiap wanita. Artinya, hanya sebagian wanita saja yang mengalami kondisi tersebut, baik sebelum maupun saat haid.

“Penyebab ngidam makanan manis diduga karena pengaruh hormon yang berfluktuasi,” kata dr. Devia.

Melansir healthline, sebuah studi tahun 2016 menunjukkan bahwa keinginan untuk mengonsumsi makanan manis dan berkarbohidrat saat haid dipengaruhi oleh perubahan kadar estrogen maupun progesteron.

Di samping pengaruh hormon, pola pikir tentang makanan manis yang bikin tubuh terasa nyaman juga dapat mendorong keinginan seorang wanita untuk mengonsumsi jenis asupan tersebut saat merasakan gejala datang bulan.

Hal itu tidak bisa dimungkiri, karena tubuh pasti akan melepaskan serotonin saat mengonsumsi makanan manis atau bertepung. Serotonin adalah senyawa kimia yang meningkatkan perasaan bahagia.

Sayangnya, di balik rasa bahagia tersebut, terlalu banyak mengonsumsi makanan manis menjelang atau saat haid dapat meningkatkan risiko premenstrual dysphoric disorder (PMDD). Kondisi ini merupakan bentuk gejala PMS yang lebih parah.

Artikel Lainnya: Kenali Kriteria Makanan Pembangkit Mood untuk Wanita yang Sedang PMS

Tidak ingin terlalu banyak mengonsumsi makanan manis agar terhindar dari PMDD? Berikut ini beberapa tips yang bisa Anda terapkan:

1. Pilih Karbohidrat Kompleks

Cobalah untuk mengganti asupan Anda dengan yang mengandung karbohidrat kompleks, seperti roti gandum utuh, pasta, atau serealia. 

Asupan tersebut dapat menjaga kadar gula darah tetap seimbang, mengoptimalkan suasana hati agar tidak naik turun, serta membantu memenuhi hasrat ngidam makanan saat haid.

2. Makan dalam Porsi Kecil

Dijelaskan oleh dr. Devia, Anda dapat mengonsumsi makanan dengan porsi yang lebih kecil guna menyiasati ngidam saat haid. Tindakan ini dapat menjaga kadar gula darah, dan mencegah keinginan makan berlebihan.

Cobalah untuk makan enam kali sehari dalam porsi kecil, daripada tiga kali dalam porsi besar. Atau, makanlah dengan porsi lebih sedikit sebanyak kali, dengan tambahkan tiga kali camilan.

"Kemudian, ganti gula dengan alternatif pemanis lainnya, seperti stevia. Ketahui juga batasan porsi, agar tidak tidak berlebihan,” tutur dr. Devia.

“Contoh, dalam sehari Anda hanya boleh mengonsumsi 1 cupcake atau makanan manis lainnya," sambungnya.

3. Tingkatkan Asupan Magnesium 

Asupan mengandung magnesium adalah jenis makanan yang baik untuk dikonsumsi selama haid. Beberapa jenis makanan yang dimaksud, yaitu bayam, kacang-kacangan, dan biji-bijian. 

Jika Anda sangat ingin mengonsumsi cokelat, pilihlah jenis yang hitam (dark chocolate). 

4. Rajin Berolahraga

Aktivitas fisik apa pun yang membuat jantung memompa darah lebih optimal dapat meningkatkan kadar serotonin. Hal ini akan membantu menekan hasrat ngidam makanan saat haid, juga meringankan gejala PMS lainnya.

Jalan cepat, lari, bersepeda, dan berenang adalah beberapa contoh aktivitas fisik yang bisa Anda jadikan pilihan. Cobalah untuk melakukannya, setidaknya selama 30 menit setiap hari.

5. Berjemur di Bawah Sinar Matahari

Terlalu sedikit paparan sinar matahari dapat menurunkan kadar serotonin, dan mengganggu suasana hati Anda. Hal ini dapat meningkatkan nafsu makan, sehingga hasrat ngidam saat haid semakin kuat. 

Cobalah untuk keluar dan berjemur di bawah sinar matahari pagi. Jangan lupa untuk menggunakan tabir surya dengan SPF minimal 30 saat berjemur, agar kulit Anda tidak terbakar sinar ultraviolet.

Kini Anda sudah mengetahui apa saja penyebab ngidam makanan manis saat haid, bukan? Jika Anda wanita yang sering mengalami hal tersebut dan kesulitan mengendalikannya, tak perlu ragu untuk berkonsultasi lebih lanjut kepada dokter melalui LiveChat 24 jam atau aplikasi Klikdokter.

(NB/JKT)