Keluhan puting gatal bisa terjadi pada siapa saja, baik wanita maupun pria. Tentu saja kondisi ini menimbulkan rasa tidak nyaman. Anda tidak mungkin terus-menerus menggaruk puting, kan?
Puting payudara gatal dapat dipicu berbagai faktor, mulai dari masalah kesehatan, perubahan normal pada tubuh, hingga kebiasaan yang kurang tepat.
Yuk, simak beberapa penyebab puting gatal agar Anda dapat segera mengatasinya:
1. Eksim
Eksim adalah kondisi kulit (termasuk pada puting payudara) yang ditandai dengan tampilan kering, bersisik, merah, gatal, bahkan dapat berdarah. Puting dengan eksim rentan terkena infeksi.
Untuk mengatasi penyebab puting payudara gatal yang satu ini, Anda perlu mencegah kulit di sekitar payudara mengering. Caranya dengan mengurangi durasi mandi, memilih sabun mandi yang tidak membuat kering, dan menggunakan pelembap.
Artikel Lainnya: Berbagai Faktor yang Menentukan Ukuran Payudara Wanita
2. Kehamilan
Perubahan semasa kehamilan, seperti perubahan hormonal, pertambahan ukuran payudara, dan perubahan aliran darah pada payudara, dapat menjadi penyebab payudara gatal.
Untuk mengatasinya, ibu hamil dapat melakukan beberapa hal berikut:
- Menggunakan pelembap seperti nipple cream.
- Menggunakan detergen khusus yang lembut.
- Tidak menambahkan pewangi saat mencuci pakaian dalam.
- Memastikan ukuran bra yang digunakan sudah sesuai.
3. Menjelang Menstruasi
Tidak hanya saat hamil, puting gatal juga bisa terjadi saat mendekati menstruasi. Hal ini dikarenakan adanya perubahan hormonal menjelang haid.
Perubahan ini menyebabkan kulit lebih sensitif dan mudah gatal dibandingkan sebelumnya. Perubahan hormonal menjelang menstruasi juga membuat kulit mudah kering dan timbul jerawat.
Tak jarang saat menjelang menstruasi, payudara terasa lebih kencang dan lebih besar. Hal ini juga bisa menjadi penyebab kenapa puting gatal.
Untuk mencegah kondisi payudara dan puting gatal, Anda bisa menggunakan pelembap bebas alkohol maupun bahan kimia lainnya di area payudara.
4. Menyusui
Menyusui bisa menjadi penyebab puting gatal. Masalah perlekatan bayi, sisa ASI pada puting, sumbatan saluran ASI, dan mastitis dapat menjadi beberapa faktornya. Umumnya, kondisi ini hanya ditemukan pada ibu menyusui.
Keluhan gatal dapat Anda redakan dengan memperbaiki perlekatan bayi, mengatasi masalah pada payudara, juga dengan menggunakan nipple cream pada payudara. Terkadang, kompres dingin juga membantu meredakan keluhan.
Artikel Lainnya: Payudara Besar atau Kecil, Mana yang Lebih Ideal?
5. Dermatitis Kontak
Dermatitis kontak adalah keadaan peradangan yang disebabkan kontak dengan bahan tertentu yang bersifat iritatif atau alergen. Contohnya adalah pembilasan detergen yang tidak baik saat mencuci baju.
Apabila Anda mengalami gatal pada puting payudara, mulailah perhatikan pemakaian produk yang bersentuhan dengan puting, misalnya sabun, detergen, dan pakaian dalam.
Cari tahu juga apa yang menyebabkan dermatitis dan menghindarinya. Misalnya, pada kasus detergen, Anda dapat membilas pakaian dua kali atau menggunakan produk detergen lain.
Walaupun gatal, sebaiknya hindari menggaruk puting. Anda dapat memberikan pelembap untuk mengurangi keluhan puting gatal.
6. Keganasan
Keganasan atau kanker pada payudara dapat menyebabkan puting gatal, walaupun hal ini jarang menjadi keluhan utama.
Paget’s disease atau paget puting susu adalah contoh keganasan payudara dengan gejala menyerupai eksim yang menyerang puting payudara. Jika memiliki gejala serupa eksim yang tidak kunjung membaik, sebaiknya memeriksakan diri ke dokter.
Keganasan umumnya diatasi dengan pembedahan atau kemoterapi. Namun, pilihan penanganan sangat disesuaikan dengan keadaan pasien, sehingga perlu didiskusikan dengan dokter yang menangani.
7. Jogger’s Nipple
Jogger’s nipple merupakan keadaan yang sering menimpa pelari atau olahragawan. Hal ini disebabkan oleh gesekan antara puting dan baju saat beraktivitas sehingga menimbulkan gejala puting gatal, kering, atau lecet.
Karena disebabkan gesekan, kondisi tersebut dapat dihindari dengan penggunaan petroleum jelly atau krim lainnya untuk melapisi kulit puting.
Anda juga dapat menempelkan plester pada puting saat berolahraga. Terkadang, berhenti olahraga beberapa waktu hingga puting gatal pulih juga membantu.
8. Puting Kering
Sama seperti kulit, puting yang kering pun akan terasa gatal. Puting gatal dapat dipicu cuaca yang kering dan dingin, juga kondisi kulit yang kering dan kekurangan cairan.
Untuk mengatasinya, lakukan beberapa hal berikut:
- Berikan pelembap pada puting.
- Minum air putih lebih banyak.
- Membatasi waktu mandi.
- Menghindari mandi dengan air panas.
Artikel Lainnya: Buah Alpukat Bisa Memperbesar Payudara, Mitos atau Fakta?
9. Infeksi Jamur
Infeksi jamur dapat muncul pada berbagai bagian tubuh, termasuk puting. Infeksi jamur pada puting dapat menimbulkan keluhan gatal pada puting payudara.
Infeksi ini lebih sering muncul pada wanita menyusui, baru menjalani pengobatan antibiotik, atau memiliki infeksi jamur di lokasi lain (seperti keputihan).
Untuk mengatasi infeksi jamur, diperlukan penggunaan obat antijamur, menjaga area puting kering dan tidak lembap, serta mencuci pakaian dalam dengan air panas dan memastikannya betul-betul kering.
10. Menopause
Perubahan hormonal terutama rendahnya kadar hormon estrogen setelah wanita mengalami menopause menyebabkan kulit cenderung lebih tipis, kering, dan mudah iritasi. Hal ini dapat juga menjadi penyebab puting gatal.
Anda dapat mengurangi keluhan dengan menjaga puting tetap lembap. Misalnya, dengan menggunakan sabun lembut saat mandi, mengurangi durasi mandi, dan menggunakan nipple cream atau pelembap lainnya pada puting.
11. Radiasi
Terapi radiasi sering dipakai untuk menangani kasus keganasan, termasuk kanker payudara. Sayangnya, efek sampingnya dapat berupa kematian sel pada area yang terkena radiasi dan menimbulkan kekeringan.
Kondisi tersebut dapat menimbulkan keluhan puting gatal. Bahkan, keluhan dapat muncul setelah terapi radiasi selesai dijalani.
Cara mengatasinya dapat dilakukan dengan beberapa hal berikut:
- Menggunakan nipple cream.
- Minum air putih lebih banyak.
- Menggunakan pakaian yang longgar.
- Mengompres dingin area puting dengan es batu.
Artikel Lainnya: Kenali Penyebab Payudara Kendur
12. Bra yang Tak Sesuai
Penggunaan bra atau pakaian dalam yang tidak sesuai dengan ukuran bisa menjadi salah satu penyebab puting gatal. Terlalu sesak dan adanya gesekan dengan bahan pakaian dalam bisa membuat puting terasa gatal.
Untuk menghindari puting payudara gatal akibat penggunaan bra, sebaiknya usahakan memilih ukuran yang sesuai dan perhatikan pula bahannya.
Pilihlah bahan yang memang lembut dan menyerap keringat. Dengan demikian, risiko gatal di area payudara dan puting bisa terhindari.
Jika muncul kemerahan dan puting gatal, Anda bisa mengoleskan nipple cream atau petroleum jelly di sekitarnya. Ini membantu mengurangi rasa gatal dan iritasi pada puting.
13. Gangguan Tiroid
Gangguan tiroid seperti kurangnya kadar hormon tiroid (hipotiroidisme) di dalam tubuh memberikan berbagai keluhan.
Misalnya, gangguan buang air besar, mudah lelah, berat badan naik tanpa sebab yang jelas, kerontokan rambut, hingga masalah kulit seperti kulit kering dan kasar.
Kondisi kulit kering ini tak hanya terjadi pada bagian yang nampak seperti di kaki dan tangan. Namun, bisa terjadi di area dada dan payudara yang menyebabkan puting gatal.
Jika Anda memiliki keluhan area puting gatal disertai keluhan lain yang mengarah pada masalah tiroid, ada baiknya untuk berkonsultasi lebih lanjut dengan dokter. Dengan begitu, Anda pun bisa mendapatkan tatalaksana yang sesuai.
14. Kondisi Psoriasis
Psoriasis adalah salah satu penyakit autoimun yang memengaruhi kulit. Orang dengan kondisi ini memiliki kulit yang sensitif, cenderung kering, tebal, dan bersisik. Tidak jarang ruam yang muncul terasa gatal, nyeri, atau bahkan terasa seperti terbakar.
Umumnya ruam psoriasis muncul di area tubuh seperti wajah, siku, lutut, tangan, dan kaki. Tidak menutup kemungkinan ruam terjadi di area sekitar payudara.
Untuk mencegah kekambuhan gejala psoriasis, Anda perlu menghindari pencetusnya, menggunakan pelembap rutin, dan menggunakan obat yang diresepkan dokter seperti obat oles maupun minum.
Artikel Lainnya: Perubahan Payudara Selama dan Setelah Kehamilan
15. Gigitan Serangga atau Kutu
Penyebab puting payudara gatal lainnya disebabkan karena adanya gigitan serangga ataupun kutu. Hal ini mungkin jarang terjadi, namun risikonya tetap ada.
Kondisi tempat tidur yang kurang terjaga kebersihannya mungkin bisa menjadi sarang hewan kecil yang dapat menggigit Anda sewaktu-waktu.
Biasanya gigitan serangga atau kutu akan menyebabkan kemerahan pada kulit disertai bentol. Jika mengalami hal ini, Anda bisa mengompresnya dengan air dingin untuk mengurangi rasa gatal.
Jika gatal tak tertahankan, Anda bisa mengonsumsi obat antihistamin untuk meredakannya.
Nah, demikian tadi beberapa hal yang menjadi penyebab puting payudara sering gatal. Bila Anda mengalaminya, jangan ragu berkonsultasi kepada dokter untuk penanganan yang sesuai.
Gunakan layanan Tanya Dokter di aplikasi KlikDokter untuk konsultasi lebih cepat dan mudah.
(FR/AYU)
Referensi:
- WebMD. Diakses 2022. Why are My Nipples Itchy? 12 Possible Causes.
- Healthline. Diakses 2022. Why are My Nipples Itchy?
- Medical News Today. Diakses 2022. Everything you need to know about itchy nipples.