Bolehkah Ibu Hamil Minum Amlodipine untuk Turunkan Tekanan Darah?

Ibu hamil harus berhati-hati ketika ingin mengonsumsi obat. Pertimbangannya harus matang. Obat pun harus digunakan atas rekomendasi dokter. 

Dokter biasanya akan memberikan obat yang lebih tinggi manfaatnya dibanding risikonya terhadap kondisi kehamilan ataupun janin. Lalu, bagaimana dengan obat amlodipine? 

Amlodipine secara luas dikenal untuk menurunkan tekanan darah tinggi. Amlodipine termasuk golongan obat penghambat saluran kalsium. 

Cara kerja amlodipine adalah dengan merelaksasi pembuluh darah sehingga darah dapat mengalir lebih mudah dan tekanan darah pun menurun. Selain itu, amlodipine bisa digunakan untuk mencegah terjadinya nyeri dada (angina). 

Dengan menurunkan tekanan darah tinggi, tubuh bisa terhindar dari stroke, penyakit jantung, dan masalah ginjal. Hal inilah yang membuat amlodipine sangat diandalkan oleh penderita hipertensi. Meski begitu, apakah amlodipine aman untuk ibu hamil?

Artikel lainnya: Sindrom HELLP, Gangguan yang Muncul saat Ibu Hamil Hipertensi

Apakah Amlodipine Aman untuk Ibu Hamil?

Ibu hamil juga bisa mengalami tekanan darah tinggi alias hipertensi. Kondisi ini bisa muncul sejak sebelum hamil maupun ketika sedang mengandung. 

Bila tidak ditangani, hipertensi dalam kehamilan bisa berdampak serius pada janin. Lantas, amankah amlodipine untuk ibu hamil yang mengalami hipertensi? 

Amlodipine sendiri termasuk obat kategori C untuk ibu hamil. Artinya, berdasarkan riset pada hewan, amlodipine menimbulkan efek cacat pada kehamilan. Namun, penelitian pada manusia belum pernah dilakukan.

Sementara itu, sebuah studi yang dimuat Journal of the American Heart Association, menunjukkan bahwa penggunaan amlodipine untuk mengobati tekanan darah tinggi pada kehamilan trimester awal tidak meningkatkan risiko cacat bawaan pada bayi. Hal ini jika dibandingkan dengan obat antihipertensi golongan lainnya. 

Hipertensi pada ibu hamil sendiri umumnya diatasi menggunakan obat antihipertensi, seperti metildopa atau nifedipin yang diresepkan oleh dokter. 

Artikel lainnya: Mengenal Hipertensi Gestasional yang Berisiko Dialami Ibu Hamil

Dosis Amlodipine untuk Ibu Hamil

Dosis penggunaan amlodipine tergantung pada penilaian dokter ketika ibu hamil melakukan pemeriksaan. Selain angka tekanan darah, dokter juga menilai gejala lainnya, seperti bengkak di kaki, gangguan penglihatan, sakit kepala, dan sebagainya. 

Karenanya, konsumsi amlodipine untuk ibu hamil tidak boleh dilakukan tanpa pengawasan dari dokter, ya!

Bagaimana Cara Aman Atasi Hipertensi bagi Ibu Hamil?

Selain menggunakan pengobatan yang tepat dari dokter, hipertensi pada ibu hamil dapat dicegah dan diatasi dengan menerapkan pola hidup sehat. Ibu hamil perlu memperhatikan jenis makanan yang dikonsumsi, kurangi makanan tinggi garam, perbanyak konsumsi buah dan sayur, serta lebih sering aktif bergerak. 

Kehamilan bukan berarti menjadi penghalang untuk melakukan aktivitas fisik, dengan catatan intensitas aktivitas yang dilakukan ringan-sedang. 

Konsultasi dengan dokter wajib dilakukan untuk tahu apakah amlodipine aman untuk ibu hamil. Dengan mengecek kondisi kesehatan bumil, dokter bisa menilai seberapa aman pemberian amlodipine untuk mengatasi hipertensi saat kehamilan.

Karenanya, ibu hamil harus berdiskusi dengan dokter terlebih dahulu ya sebelum menggunakan amlodipine. Hal ini juga berlaku untuk penggunaan obat lainnya.

Konsultasi dengan dokter juga bisa menggunakan layanan tanya dokter kandungan di KlikDokter juga. Lebih mudah dan cepat!

Simak juga informasi lengkap seputar kesehatan ibu hamil dan janin dengan mengunduh aplikasi KlikDokter, solusi untuk #JagaSehatmu dan si kecil!

(ADT/JKT)

Referensi:

Journal of the American Heart Association. Diakses 2022. Safety of Amlodipine in Early Pregnancy.