Jaga Daya Tahan Tubuh Anak, Berikan Suplemen Ekstrak Herbal

Semua orangtua pasti ingin memastikan buah hatinya sehat, serta bertumbuh dan berkembang sempurna. Salah satu cara untuk menjaga kesehatan anak adalah memenuhi kebutuhan zat gizi seimbang setiap hari. Dengan begitu, imunitas anak pun dapat bekerja maksimal.

Anak dengan daya tahan tubuh yang kurang baik, lebih gampang sakit. Kondisi tersebut bisa mengganggu pertumbuhan, seperti kenaikan berat badan anak yang kurang optimal. Ini dikarenakan energi yang seharusnya digunakan untuk proses tumbuh kembang, malah terpakai untuk membantu memulihkan tubuh dari penyakit.

Terlebih, selama beberapa tahun terakhir ini timbul pandemi COVID-19. Ketahanan tubuh yang baik merupakan salah satu ‘senjata’ mencegah anak tertular penyakit ini. IDAI (Ikatan Dokter Anak Indonesia) menyarankan pemberian nutrisi yang lengkap selama masa pandemi, yang mencakup makronutrien (karbohidrat, protein, lemak) dan mikronutrien (zink, kalsium, zat besi, asam folat, vitamin A, C, D, E, B6, dan B12).

Semua nutrisi tersebut dapat diperoleh dari makanan dan penambahan suplemen daya tahan tubuh untuk anak.

Perlu diingat bahwa suplemen tidak dapat menggantikan makanan. Suplemen umumnya digunakan untuk melengkapi pola makan. Jadi, anak yang pola makannya belum baik, solusinya bukan dengan diberikan suplemen tapi diperbaiki kembali pola makannya.

Meski begitu, ada beberapa hal yang jadi pertimbangan, khususnya pada anak-anak dalam pertimbangan untuk pemberian suplemen. IDAI menerangkan pedoman WHO (World Health Organization) mengenai beberapa suplemen untuk anak, yang mencakup vitamin A, vitamin D, zat besi, zink, dan yodium.

Sayangnya, tidak semua anak menerima pemberian suplemen dengan baik. Bahkan, sering kali orangtua kesulitan memberikan suplemen kepada mereka. National Health Service menjelaskan sebenarnya hal ini wajar terjadi, khususnya pada saat awal pemberian.

Hal ini bisa disebabkan berbagai faktor, misalnya saja anak yang belum terbiasa rutin konsumsi suplemen. Terkadang diperlukan pemberian berkali-kali dahulu, sebelum anak terbiasa dengan konsumsi suplemen. Anak juga susah minum suplemen vitamin karena tidak terbiasa dengan bentuk atau teksturnya, khususnya pada anak yang lebih kecil.

Artikel lainnya: Kapan Anak Memerlukan Suplemen Zat Besi?

Namun sebagai orangtua, kamu tidak perlu khawatir. Berikut ada beberapa tips yang dapat diperhatikan saat memberikan suplemen kepada anak:

• Anak memerlukan waktu untuk terbiasa dengan rutinitas minum suplemen daya tahan tubuh. Tawarkan suplemen secara rutin selama 2-3 minggu sebelum kamu mengambil keputusan bahwa anak tidak mau mengonsumsinya
• Berikan suplemen dengan tekstur yang sesuai dengan usia anak. Bayi dan anak kecil akan lebih mudah menerima suplemen dalam bentuk sirup, sedangkan anak yang lebih besar dapat mengonsumsi suplemen kunyah atau tablet.
• Pilih suplemen dengan rasa yang disukai anak. Produk suplemen untuk anak umumnya tersedia dalam berbagai rasa. Jadi, pilihkan rasa yang disukai anak agar lebih mudah diterima
• Jelaskan kepada anak alasan suplemen diberikan. Anak yang mengerti tujuan pemberian suplemen, dapat bekerja sama dan akan lebih mudah mengonsumsinya secara rutin

Artikel lainnya: Awas Daya Tahan Anak Menurun Saat Pandemi, Ini Tandanya

Dengan banyaknya pilihan jenis, merk, dan bentuk suplemen khusus anak yang tersedia di pasaran, wajar jika orangtua kebingungan memilih produk mana yang paling sesuai untuk buah hatinya. 

Kamu perlu menyesuaikan pilihan suplemen dengan kebutuhan anak. Jangan ragu konsultasi ke dokter agar tidak salah dalam memilih suplemen untuk si kecil. Saat membeli, perhatikan pula kondisi pengemasan suplemen dan tanggal kedaluarsanya.

Nah, salah satu produk yang bisa dijadikan pilihan adalah Egoji, yakni suplemen dengan kandungan herbal bernutrisi lengkap dan rasa yang enak. 

Berikut ada berbagai keunggulan dari produk suplemen Egoji untuk daya tahan tubuh anak.

• Kandungan berkualitas

Egoji merupakan suplemen dengan kandungan herbal yang berasal dari ekstrak goji berry, dengan tambahan ekstrak herbal echinacea, black elderberry, dan Phyllanthus niruri (meniran). Komposisi lengkap pada Egoji membuat suplemen ini bisa memberikan perlindungan ganda (double protection) dan meningkatkan sistem imun (immune booster) si kecil dalam melawan berbagai penyakit. 

Buah goji berry sudah populer dalam pengobatan tradisional di Asia Timur sejak abad ke-3. Kandungannya antara lain vitamin A, zat besi, dan zinc. 

Menurut IDAI, beberapa zat gizi tersebut dapat dipertimbangkan untuk diberikan kepada anak dalam bentuk suplemen.  Lebih lanjut, masih banyak kandungan goji berry yang menyehatkan, antara lain vitamin B, vitamin C, zeaxanthin, selenium, kalium, dan tembaga. Tidak hanya itu, goji berry juga tinggi kandungan antioksidan.

Artikel lainnya: Ketahui Status Gizi Anak Anda dan Cara Menghitungnya

• Banyak Manfaat untuk Kesehatan Tubuh

Berbagai kandungan Egoji di atas baik untuk menunjang kekebalan tubuh si kecil. Selain itu, bermanfaat pula untuk membantu penglihatan, menjaga pencernaan, serta memperbaiki performa fisik anak.

3. Tekstur Tepat dan Rasa Enak

Produk Egoji tersedia dalam varian sirup yang direkomendasikan untuk anak di atas usia 2 tahun. Dengan tekstur cair, membuat si kecil mudah mengonsumsi Egoji Syrup. 

Tak hanya itu, Egoji dilengkapi banyak pilihan rasa, sehingga dapat disesuaikan dengan kesukaan anak. Egoji Syrup tersedia dalam rasa appleberry dan anggur. Pilihan rasa yang enak membuat si kecil lebih mudah dan nyaman mengonsumsi suplemen setiap hari.

Nah, jadi bagi orangtua yang ingin memastikan buah hatinya memiliki daya tahan tubuh yang terjaga dengan baik, jangan lupa berikan pola makan dengan gizi yang seimbang. Jika diperlukan, dapat ditambahkan dengan suplemen seperti Egoji dengan kandungan herbal yang berkualitas dengan komposisi yang lengkap dan rasa enak yang disukai anak.

Dapatkan informasi lainnya mengenai daya tahan tubuh anak dan konsumsi suplemen untuk si kecil di aplikasi KlikDokter. Kamu juga dapat berkonsultasi dengan dokter melalui layanan Live Chat 24 jam.

Yuk #JagaSehatmu dan si kecil dengan meningkatkan daya tahan tubuh lewat gaya hidup sehat dan penggunaan suplemen sesuai kebutuhan.

(APR/NM)

Referensi:

• Product Knowledge Egoji.
• IDAI. Diakses 2022. Nutrisi Pada Bayi Dan Batita di era New normal pandemi covid 19. 
• IDAI. Diakses 2022. Perlukah Suplementasi vitamin Dan Mineral Pada Bayi Dan Anak? 
• National Health Service. Diakses 2022. Does my child need a vitamin and mineral supplement?