5 Negara Ini Punya Tradisi Unik Rayakan Hari Ibu

Pengorbanan seorang ibu sejak mengandung selama 9 bulan hingga membesarkan Anda sungguh luar biasa. Maka tidak jarang setiap negara memperingati Hari Ibu sebagai peringatan nasional.

Namun, perayaan Hari Ibu di berbagai negara ternyata berbeda-beda. Apa saja tradisi-tradisi uniknya?

1. Meksiko

Hari Ibu di Meksiko dirayakan setiap tanggal 10 Mei. Setiap anak akan menyanyikan lagu “Las Mananitas” untuk ibu mereka. Pada hari tersebut, Meksiko juga membagi-bagikan makanan untuk para ibu. Tak hanya itu, sama seperti di Indonesia, para anak juga memberikan hadiah seperti bunga kepada ibu mereka.

2. India

Di India, peringatan Hari Ibu berbeda-beda. Ada yang merayakan pada tanggal 22 Desember, ada pula yang merayakan selama 10 hari di bulan Oktober atau minggu kedua pada bulan Mei seperti tradisi Barat.

Pada Hari Ibu, setiap anak menggantikan pekerjaan ibunya, misalnya: memasak, mencuci, dan membersihkan rumah. Inilah waktunya bagi para ibu untuk bersantai dari rutinitas harian.

3. Jepang

Di Jepang, Hari Ibu diperingati pada tanggal 6 Maret. Para anak biasanya memberikan bunga anyelir yang merupakan simbol cinta kasih. Namun seiring berjalannya waktu, Jepang mengganti tanggal perayaan seperti tradisi di negara lain, yaitu minggu kedua bulan Mei.

4. Inggris

Di Inggris, Hari Ibu lebih dikenal sebagai Mothering Sunday. Dirayakan setiap hari Minggu tiga minggu sebelum Paskah. Biasanya jatuh pada pertengahan Maret atau April.

Hal yang juga menarik, pada hari ini para pekerja diliburkan agar dapat berkunjung ke rumah orang tua masing-masing untuk memberikan hadiah.

5. Thailand

Hari Ibu di Thailand diperingati setiap 12 Agustus. Tanggal ini dipilih karena merupakan hari ulang tahun Ratu Sirikit. Untuk merayakannya, upacara dan parade akan dilakukan sejumlah masyarakat Thailand. Anak-anak akan membawakan melati sebagai simbol cinta seorang ibu yang suci.

Bagaimana dengan di Indonesia? Negara kita pun memperingatinya dengan cara yang menarik juga. Berawal dari pertemuan para pejuang wanita yang dikenal sebagai Kongres Wanita Indonesia (Kowani), 22 Desember ditentukan sebagai Hari Ibu.

Setiap tanggal tersebut, para suami dan anak biasanya menyiapkan hadiah berupa bunga, kue atau hadiah lain. Selain itu para ibu dibebaskan dari tugas harian yang biasa mereka kerjakan seperti mencuci dan memasak.

Perayaan Hari Ibu di setiap negara boleh berbeda-beda, baik tanggal dan tradisinya. Namun semuanya masih satu napas: unik dan seru. Dan yang terpenting, bahagiakanlah ibu Anda setiap hari, tak hanya pada Hari Ibu saja.

[RS/ RH]