Masalah Kesehatan yang Bisa Terjadi Akibat Jarang Mandi

Mandi seharusnya menjadi rutinitas harian yang dilakukan setiap orang. Sayangnya, ada saja orang yang enggan mandi karena berbagai alasan. Bagaimana dengan Anda? Apakah Anda sudah mandi setidaknya dua kali sehari?

Ada beragam masalah kesehatan yang bisa terjadi jika Anda jarang mandi. Mari simak selengkapnya pada artikel berikut ini.

Ketahuilah bahwa mandi adalah aktivitas yang sangat penting bagi orang yang tinggal daerah tropis seperti Indonesia. Pasalnya, di daerah tropis, keringat dapat terus-menerus mengucur dan membuat kondisi tubuh menjadi lembap.

Jika Anda tidak mandi padahal kondisi tubuh sudah penuh keringat, kuman-kuman dapat dengan mudah menempel di kulit. Selain itu, kondisi tubuh yang lembap juga membuat jamur lebih mudah berkembang. Sebagai akibatnya, Anda akan berisiko mengalami berbagai gangguan kesehatan berikut ini:

1. Iritasi Kulit

Kotoran, polutan, dan kuman yang menempel di kulit bisa terus terakumulasi jika Anda tidak mandi. Lama-kelamaan, kulit akan terasa sangat gatal dan membuat Anda ingin menggaruk.

Akibatnya, terjadilah iritasi kulit dengan keluhan kemerahan, terasa nyeri, bahkan bisa menyebabkan munculnya peradangan.

2. Bau Badan

Jika Anda tidak mandi secara rutin dan dengan cara yang tepat, kotoran akan terus terakumulasi di tubuh.

Kondisi ini dapat menyebabkan munculnya bau badan yang tidak sedap, yang tentu saja mengganggu orang-orang di sekitar Anda.

3. Infeksi

Kulit yang kotor dapat memicu munculnya infeksi, baik karena bakteri, jamur, maupun virus.

Infeksi karena jamur dapat terjadi karena kulit yang lembap dan tidak dibersihkan. Sedangkan bakteri dan virus juga mudah untuk menyusup masuk ke dalam tubuh melalui garukan-garukan yang Anda lakukan pada kulit yang teriritasi.

4. Sensasi Tidak Nyaman

Tidak hanya memberikan kesegaran dan kebersihan, mandi secara rutin dan dengan cara yang tepat juga bisa memberikan sensasi relaks pada tubuh.

Ini artinya, jika Anda tidak mandi seharian, tubuh mungkin akan terasa tidak nyaman. Anda pun bisa mengalami kesulitan untuk tidur di malam hari akibat kondisi ini.

5. Imunitas Kulit Terancam

Kulit adalah garda terdepan tubuh yang melindungi organ bagian dalam dari dunia luar. Ini disebut sebagai imunitas kulit.

Jika Anda tidak mandi, fungsi tersebut bisa saja mengalami gangguan. Dengan imunitas kulit yang terganggu, risiko Anda terkena penyakit akan meningkat berkali lipat.

Anda tidak ingin mengalami gangguan kesehatan tersebut akibat tidak mandi, bukan? Jika ya, mulailah untuk mandi secara rutin mulai saat ini. Pastikan mandi dengan cara yang tepat agar manfaatnya benar-benar dirasakan.

Mandi yang baik dan benar itu seperti apa? Ini penjelasannya.

• Minimal Dua Kali Sehari

Mandi sebaiknya dilakukan dengan rutin, minimal dua kali sehari. Jika cuaca sedang sangat panas dan sangat lembap, Anda dapat mandi lebih sering.

Hal terpenting adalah, mandi tidak dilakukan terlalu lama. Anda juga disarakan untuk tidak menggosok kulit terlalu keras dan tidak menggunakan air bersuhu terlalu panas saat mandi.

• Menggunakan Sabun

Mandi paling baik dilakukan dengan menggunakan air mengalir dan sabun. Fakta membuktikan bahwa sabun yang digunakan dapat membantu membersihkan kotoran yang menempel pada kulit dengan lebih optimal.

Namun, pastikan sabun yang Anda gunakan tidak mengandung detergen atau pewangi. Sabun yang seperti ini justru bisa mengancam kesehatan kulit, lho!

• Bersihkan Secara Menyeluruh

Pastikan sabun mengenai seluruh bagian tubuh, termasuk daerah lipatan. Gosok secara perlahan dan bilas hingga benar-benar bersih setelahnya. Ini dilakukan agar kulit tidak teriritasi, sehingga kesehatannya lebih terjaga lagi.

• Seka dengan Handuk Setelahnya

Setelah prosesi mandi selesai dilakukan, keringkan tubuh dengan menepuk-nepuk handuk secara lembut. Hindari menggosok kulit menggunakan handuk, karena justru dapat meningkatkan risiko terjadinya iritasi.

Jadikan mandi sebagai aktivitas harian yang sebaiknya tidak pernah Anda lewatkan. Ingat, mandi secara teratur dan dengan cara yang benar turut membantu menjaga imunitas kulit yang bikin tubuh Anda terlindung dari paparan kuman penyebab penyakit.

[RS]