Perkembangan teknologi kini telah menyentuh dunia kesehatan dan mempengaruhi banyak hal, terutama dalam pola interaksi antara dokter dan pasien. Akan tetapi, pemanfaatan teknologi kesehatan di era eHealth atau teknologi kesehatan ini juga berisiko menimbulkan masalah. Salah satu yang menjadi isu adalah keamanan dan keselamatan pasien.
Kendala dan Gangguan dalam Penerapan eHealth
eHealth adalah suatu bidang yang melibatkan informatika medis, kesehatan masyarakat, dan bisnis. Ketiga area tersebut bersinggungan untuk menjadi salah satu pilihan pelayanan kesehatan pada pasien.
Dengan adanya eHealth, diharapkan masyarakat dapat menjadi semakin dekat dengan tenaga medis dan akses terhadap informasi dan pelayanan kesehatan makin mudah dijangkau.
Artikel lainnya: Legalitas eHealth di Indonesia: Antara Wacana dan Kebutuhan
Akan tetapi, layaknya penerapan teknologi informasi lainnya, eHealth pun tidak kebal dari masalah. Beberapa masalah yang mungkin muncul dalam pengembangan teknologi kesehatan ini adalah:
- Perangkat lunak (software) gagal mengidentifikasi pasien
- Kekeliruan algoritma saat penapisan alias proses pendeteksian kasus/kondisi kesehatan faktor risiko pasien, misal pada aplikasi penghitungan faktor risiko penyakit metabolik
- Algoritma yang ada belum sesuai dengan praktik kedokteran berbasis bukti (evidence based medicine)
- Kesalahan pengelompokan obat
- Sistem tidak dapat memberikan peringatan pada pasien
- Kegagalan pemindahan data dari satu sistem ke sistem lainnya
- Masalah dalam peresepan online, contohnya resep ganda atau penamaan obat tidak sesuai
- Software yang menuntut untuk terus diperbarui dan bila tidak, informasi dan data yang diberikan pada pasien akan mengalami masalah.
Artikel lainnya: eHealth untuk Peningkatan Pelayanan Kesehatan Masyarakat
Pada dasarnya, isu-isu di atas adalah hal yang wajar terjadi. Akan tetapi, dalam bidang kesehatan, masalah pada sistem teknologi informasi amat krusial karena berhubungan dengan aspek keamanan dan keselamatan pasien. Apabila kendala di atas tidak diatasi, keamanan dan keselamatan pasien menjadi taruhannya.
Prinsip Utama dalam Keamanan Pasien
Adanya kendala dalam penerapan ehealth, sehingga perlu dilakukan langkah-langkah bijak demi kenyamanan pasien. Agar masyarakat tetap dapat memanfaatkan eHealth dengan aman, berikut kebijakan yang dijalani:
-
Informasi Harus Lengkap dan Jelas
Bagi Anda yang menjadi pengguna eHealth, pastikan selalu membaca dengan teliti seluruh informasi yang Anda terima dari pemberi layanan. Sebelum Anda berkonsultasi secara online, pastikan Anda mengerti betul syarat dan ketentuannya, bagaimana perangkat lunak atau aplikasi tersebut bekerja, bagaimana aplikasi tersebut menjaga kerahasiaan identitas dan diagnosis penyakit Anda, siapa saja yang dapat mengakses data pribadi Anda, dan sebagainya.
-
Pilih Pemberi Layanan eHealth yang tepercaya
Diantara sejumlah pilihan, percayakan kebutuhan Anda akan layanan kesehatan pada pemberi layanan eHealth yang tepercaya dan selalu memberikan informasi yang akurat serta terkini. Pilihlah platform yang menerapkan standar terbaik saat memberikan pelayanan kesehatan.
-
Evaluasi Pelaksanaan eHealth
Bagi para pemberi layanan eHealth, sebaiknya selalu melakukan identifikasi dan evaluasi terhadap penerapan teknologi dalam pelayanan kesehatan tersebut. Setiap isu yang muncul sebaiknya segera ditangani agar tidak merugikan pasien sebagai pengguna. Tak hanya itu, bagi para pengguna konsultasi dokter online sebaiknya secara aktif menyampaikan kritik dan saran kepada pemberi layanan bila Anda menemukan hal yang tidak sesuai atau merugikan Anda. Dengan demikian, masalah tersebut dapat lekas diatasi dan tidak menimbulkan masalah keamanan pasien di kemudian hari.
Penerapan eHealth yang saat ini semakin menjamur sebaiknya disikapi dengan bijak. Karena, meskipun teknologi kesehatan banyak manfaatnya, tetap tidak lepas dari risiko masalah terutama yang melibatkan keamanan dan keselamatan pasien.
Sebagai pengguna, Anda harus memilih dengan benar pemberi layanan eHealth yang tepercaya dan aktif menyampaikan saran ataupun kritik bila ada hal yang perlu diperbaiki. Dengan demikian, layanan eHealth akan semakin baik, maju, dan manfaatnya dapat dirasakan lebih luas lagi.
[RPA]