KlikDokter.com – Diet diabetes harus dilakukan untuk mengontrol kadar gula darah. Pasalnya, diabetes adalah penyakit metabolik yang ditandai dengan kadar gula darah di atas normal yang terjadi akibat adanya gangguan jumlah dan atau kerja insulin (hormon yang mengatur gula darah).
Pada penderita diabetes tentunya perlu dilakukan kontrol gula darah untuk mencegah komplikasi yang mungkin terjadi. Salah satu cara untuk mengendalikan gula darah adalah dengan melakukan diet yang sehat.
Beberapa hal yang diperlu diperhatikan dalam diet diabetes adalah:
-
Konsumsilah makanan sesuai kebutuhan dengan komposisi seimbang. Komposisi seimbang terdiri dari 45–65% karbohidrat, 10–20% protein, dan 20–25% lemak.
Asupan karbohidrat akan mempengaruhi respon gula darah, namun diet rendah karbohidrat (<130 g) tidak dianjurkan karena dibutuhkan sebagai sumber energi otak dan sistem saraf pusat. Di sisi lain, asupan gula pasir harus dibatasi dan diperhitungkan sebagai asupan karbohidrat total.
Penuhi kebutuhan serat sekitar 25 g/hari dengan mengonsumsi makanan yang mengandung tinggi serat, seperti sayur, buah, dan kacangan-kacangan. Serat dapat membantu menghambat penyerapan gula dan mencegah peningkatan gula darah.
Batasi asupan lemak jenuh, lemak trans, dan kolesterol. Asupan lemak jenuh sebaiknya tidak lebih dari 7% dari asupan total. Bahan makanan sumber lemak jenuh adalah susu dan produk susu tinggi lemak, daging dan sosis. Selain itu, lemak trans sebisa mungkin juga dihindari. Bahan sumber lemak trans adalah makanan ringan/kemasan, makanan yang dipanggang, dan margarin. Selain asupan lemak, asupan kolesterol juga sebaiknya tidak melebihi 300 mg/hari. Sumber bahan makanan yang mengandung kolesterol adalah kuning telur, kerang, dan jeroan.
Asupan garam tidak lebih dari 1 sendok teh per hari. Batasi sumber bahan makanan yang mengandung natrium: garam dapur, vetsin, minuman bersoda, dan makanan yang diawetkan/makanan kemasan.
Konsumsilah makanan dengan frekuensi 3 kali makan besar dan 3 kali selingan secara teratur.
Konsumsilah cairan dalam jumlah yang cukup, minimal 2 liter dalam 1 hari.
Ditulis oleh:
dr. Imelda Goretti, Sp.GK
Dokter Spesialis Gizi Klinik