Konsumsi Cokelat Hitam untuk Diabetes, Benarkah Menyehatkan?

Siapa yang tidak kenal dengan cokelat hitam alias dark chocolate? Camilan yang kaya akan antioksidan ini disinyalir mengandung banyak manfaat kesehatan.

Bahkan, saking bermanfaatnya cokelat hitam, tak sedikit pula orang yang percaya bahwa jenis asupan tersebut memiliki khasiat yang luar biasa untuk penderita diabetes.

Namun, apakah medis sependapat dengan hal itu? Adakah manfaat cokelat hitam untuk diabetes? 

Artikel Lainnya: Makanan Manis Ini Aman untuk Penderita Diabetes Melitus

Salah satu penelitian mengenai cokelat hitam untuk diabetes pernah dirilis di Journal of Nutritional Biochemistry pada November 2017. Penelitian ini melakukan uji coba pada tikus.

Penelitian tersebut mengungkapkan, senyawa flavonoid dalam kakao atau biji cokelat dapat meningkatkan kemampuan sel tertentu untuk memproduksi insulin di dalam tubuh tikus.

Peneliti menemukan, manfaat tersebut lebih optimal pada tikus yang mengonsumsi banyak kakao dengan kandungan sedikit gula. Namun demikian, hasil penelitian ini masih perlu diuji coba pada manusia.

Ada juga penelitian lain yang mengungkapkan hasil uji coba terkontrol dan acak pada pengidap diabetes tipe 2 yang mengonsumsi 1 ons cokelat hitam selama 8 pekan.

Hasilnya, terdapat peningkatan kadar gula darah puasa dan A1C pada peserta yang mengonsumsi cokelat hitam. Sementara itu, peserta yang mengonsumsi cokelat putih tidak mengalami hal demikian.

Sayangnya, menurut dr. Reza Fahlevi, Sp. A, penelitian-penelitian tersebut masih perlu dikaji lebih lanjut untuk memastikan manfaat cokelat hitam untuk diabetes.

“Kita tidak bisa langsung secara mentah memahami bahwa penderita diabetes boleh mengonsumsi cokelat hitam,” kata dr. Reza.

Lebih lanjut, dr. Reza menekankan, jenis cokelat hitam yang cenderung aman dikonsumsi penderita diabetes adalah yang tidak mengandung gula. Cokelat hitam ini memiliki rasa pahit yang khas. 

Sementara itu, cokelat hitam dengan kandungan gula, berdasarkan dr. Reza, justru tidak baik dikonsumsi oleh penderita diabetes.

Artikel Lainnya: Ragam Jenis Beras yang Aman untuk Diabetes

Cokelat hitam cenderung aman dikonsumsi oleh penderita diabetes dengan catatan sebagai berikut:

1. Porsi Secukupnya

Menurut dr. Reza, cokelat hitam yang dikonsumsi secara berlebihan justru dapat menyebabkan penumpukan lemak pemicu obesitas.

Obesitas sendiri merupakan salah satu faktor risiko diabetes. Maka dari itu, penting bagi penderita diabetes untuk mengonsumsi cokelat hitam secukupnya alias tidak berlebihan.

2. Didominasi Kakao

Cokelat dengan kandungan 70 persen kakao disebut lebih memberikan manfaat optimal bagi kesehatan, menilik laporan Harvard T. H. Chan School of Public Health yang diwartakan Everyday Health.

Takaran kandungan kakao ini umumnya dapat dibaca di bagian kemasan.

3. Rendah Gula 

Tips konsumsi cokelat hitam untuk diabetes selanjutnya adalah dengan memperhatikan kandungan gula di dalamnya. 

Spesialis perawatan diabetes dari Stanford Health Care, Anna Simos, CDCES, MPH, mengungkapkan bahwa asupan karbohidrat maksimal di dalam cokelat yang dapat dikonsumsi penderita diabetes berkisar antara 15 hingga 30 gram.

4. Hindari Bahan Tambahan

Ahli diet di Klinik Cleveland di Ohio, Anna Taylor, RD, CDCES, mewanti-wanti penderita diabetes agar membatasi konsumsi cokelat hitam yang mengandung bahan tambahan, seperti gula, karamel, dan toffee.

Ia menganjurkan penderita diabetes untuk mengonsumsi maksimal 8 gram gula per 28 gram cokelat hitam.

Manfaat cokelat hitam untuk diabetes masih belum dapat dipastikan. Namun, tak ada salahnya jika penderita diabetes ingin mengonsumsi camilan yang satu ini. Asalkan, tetap ingat untuk memperhatikan anjuran yang telah disampaikan dan dikombinasikan dengan penerapan gaya hidup serta pola makan sehat.

Apabila Anda memiliki pertanyaan mengenai cokelat hitam untuk diabetes atau hal lain tentang kesehatan, tak perlu ragu untuk melakukan berkonsultasi kepada dokter melalui LiveChat 24 jam atau di aplikasi KlikDokter.

(NB/JKT)