Penyebab dan Cara Mengatasi Hipoglikemia Setelah Olahraga

Exercise induced hypoglycemia (EIH) adalah kondisi yang ditandai dengan gula darah rendah selama atau setelah berolahraga. Kondisi ini dapat menyebabkan berbagai gejala termasuk badan gemetar, tremor, dan kelelahan hebat.

Glukosa atau gula darah adalah sumber energi utama tubuh. Selama berolahraga, tubuh membutuhkan energi melimpah dengan cara mengolah lebih banyak glukosa tubuh. 

Meningkatnya kebutuhan glukosa ini dapat memicu hipoglikemia selama olahraga. Akan tetapi, tidak perlu khawatir, artikel berikut ini akan membagikan tips untuk mengatasi dan mencegah kadar gula darah rendah selama berolahraga. 

Penyebab Hipoglikemia Saat atau Setelah Olahraga

Hipoglikemia terjadi ketika kadar glukosa atau gula darah di bawah 70 miligram per desiliter (mg/dl). Namun, kebanyakan orang tidak mengalami gejala hipoglikemia sampai kadar glukosa darah mereka berada di angka 55 mg/dl.

Artikel Lainnya: Bahaya Hipoglikemia (Gula Darah Rendah) pada Kehamilan

Tubuh memetabolisme karbohidrat menjadi glukosa. Kemudian glukosa akan memasuki aliran darah dan pankreas merespons dengan memproduksi insulin. Insulin membantu glukosa memasuki sel-sel tubuh untuk digunakan sebagai bahan bakar.

Saat berolahraga, otot-otot Anda akan aktif sehingga mereka membutuhkan bahan bakar ekstra. Oleh sebab itu, tubuh membutuhkan glukosa lebih banyak dari biasanya. 

Selain itu, pada sebagian orang, olahraga memicu lonjakan insulin yang cukup besar dan dapat membuat kadar glukosa menurun cepat. Lonjakan inilah yang menyebabkan hipoglikemia secara tiba-tiba. 

Kondisi ini bahkan dapat dialami orang dengan asupan gizi sehat dan tidak sedang minum obat untuk menurunkan glukosa darah.

Hipoglikemia setelah berolahraga dapat terjadi pada orang yang memiliki kadar glukosa rendah sebelumnya atau orang yang tubuhnya dapat memetabolisme glukosa dengan cepat.

Faktor-faktor berikut ini dapat menyebabkan terjadinya EIH setelah olahraga:

• Orang yang menggunakan insulin atau mengonsumsi obat diabetes lainnya.
• Kurang makan atau sedang puasa saat berolahraga.
• Tidak cukup mengonsumsi karbohidrat saat olahraga.
• Berolahraga segera setelah makan.
• Tubuh sedang dalam kondisi tidak prima.
• Terlalu banyak minum alkohol tanpa mengonsumsi cukup makanan.

Gejala Hipoglikemia Setelah Berolahraga

Gejala hipoglikemia usai berolahraga dapat dialami berbeda-beda pada setiap orang. Berikut beberapa tanda-tanda yang dapat dialami:

• Badan terasa lemah
• Gemetar.
• Pusing.
• Kebingungan.
• Kecemasan.
• Pingsan.

Hipoglikemia berkepanjangan atau dalam kasus berat dapat mengancam jiwa. Kondisi gula darah rendah ekstrem dapat menyebabkan kondisi kejang, koma, bahkan kematian. 

Artikel Lainnya: Panduan Makan bagi Penderita Hipoglikemia untuk Cegah Komplikasi

Cara Mencegah dan Mengatasi Hipoglikemia Setelah Olahraga

Hipoglikemia ringan setelah berolahraga biasanya tidak memerlukan pengobatan medis. Dalam banyak kasus, kondisi tersebut terjadi karena seseorang tidak mengonsumsi makanan dalam jumlah cukup sebelum berolahraga. 

Dijelaskan oleh dr. Atika, untuk menghindari EIH, sebaiknya Anda mengonsumsi sedikit makanan atau minuman manis pascaberolahraga. 

“Langkah pencegahan lain adalah memastikan kebutuhan kalori tercukupi menjelang waktunya berolahraga. Misalnya, makan terakhir kira-kira 2 jam sebelum berolahraga,” papar dr. Atika.

American Diabetes Association (ADA) merekomendasikan agar orang yang mengonsumsi obat diabetes untuk mengontrol glukosa darahnya sebelum berolahraga. 

Jika gula darah di bawah 100 mg/dl, mereka harus mengonsumsi 15-20 gram karbohidrat untuk meningkatkan glukosa darah.

Beberapa pilihan yang bisa dilakukan sebelum olahraga saat memiliki gula darah rendah di antaranya:

• Mengonsumsi 4 tablet glukosa.
• Mengonsumsi 1 tabung gel glukosa.
• Mengonsumsi 1 sendok makan madu.
• Minum 120 ml jus atau minuman bersoda. 

ADA menyarankan orang dengan EIH untuk memeriksa kembali glukosa darah setelah 15 menit berolahraga. Apabila angkanya tetap di bawah 100 mg/dl, Anda harus mengonsumsi sekitar 15 gram makanan mengandung karbohidrat lagi. 

Orang dengan hipoglikemia harus mengulangi langkah-langkah ini setiap 15 menit sekali hingga glukosa berada di angka 100 mg/dl.

Jika memiliki pertanyaan lain mengenai gula darah atau glukosa, konsultasi langsung dengan dokter melalui layanan Live Chat di aplikasi KlikDokter. 

(OVI/JKT)

Refrensi:

Medical News Today. Diakses 2022. Exercise-induced hypoglycemia: What to know

Mayo Clinic. Diakses 2022. Diabetes and exercise: When to monitor your blood sugar

Print.

American Diabetes Association. Diakses 2022. Blood Sugar and Exercise.

WebMD. Diakses 2022. Tips to Control Your Blood Sugar During a Workout

Ditinjau oleh dr. Atika