Penyebab Penderita Diabetes Tidak Nafsu Makan

Tiga pekan sudah, Tuan X kehilangan nafsu makan. Ia merupakan seorang penderita diabetes yang sudah 5 tahun terakhir mesti hidup berdampingan dengan penyakit metabolik tersebut.

Tuan X tampak memiliki tubuh yang kian kurus lantaran nafsu makan yang menurun. Kondisi tersebut pun membuatnya mengalami gangguan kesehatan lain, seperti mual, perut kembung, dan muntah.

Apa yang menjadi penyebab penderita diabetes tidak nafsu makan? Bagaimana cara mengatasinya agar tidak berujung komplikasi?

Artikel Lainnya: Menu dan Pola Makan untuk Meringankan Gejala Diabetes

Menurut dr. Alvin Nursalim, Sp. PD, nafsu makan menurun diabetes umumnya terjadi akibat gangguan lambung. Kondisi ini disebut medis gastropati diabetik atau gastroparesis, yaitu merupakan kondisi ketika lambung bergerak menjadi lebih lambat.

Pakar diet di Divisi Endokrinologi Anak di Cohen Children's Medical Center New York, Audrey Koltun, RDN, CDCES menjelaskan bahwa gastropati diabetik terjadi akibat rusaknya saraf yang membantu otot menggerakan makanan ke saluran pencernaan.

Proses pencernaan yang melambat tidak hanya mengakibatkan kadar gula darah semakin sulit dikontrol, tetapi juga menyebabkan nafsu makan hilang dan berat badan menurun. 

“Karena gastropati diabetik bikin mual dan muntah, tentu tidak bisa ada makanan yang masuk juga,” ucap dr. Alvin, melengkapi penjelasan.

Berdasarkan ahli diet, Elizabeth Rajan, MD, umumnya tubuh membutuhkan 2 hingga 5 hari untuk memproses makanan hingga menjadi kotoran. Sedangkan, penderita diabetes yang mengalami gastropati diabetik membutuhkan waktu lebih lama dari itu. 

Kondisi tersebut diperparah dengan nafsu makan yang menurun. Padahal menurut sebuah studi yang dikutip dari Livestrong, penderita diabetes wajib menjaga asupan makanan secara teratur.

Studi tersebut menyatakan, kekurangan asupan makanan pada penderita diabetes bisa meningkatkan risiko hipoglikemia atau kadar gula darah terlalu rendah maupun hiperglikemia atau kadar gula darah berlebihan.

Jika tidak ditangani, hipoglikemia dapat menyebabkan kejang dan hilang kesadaran. Sementara itu, hiperglikemia yang tidak tertangani dapat mengakibatkan kerusakan pada saraf, pembuluh darah, dan organ lainnya.

Artikel Lainnya: Tips Makan di Luar untuk Penderita Diabetes

Merujuk dr. Alvin, solusi untuk mengatasi nafsu makan yang menurun pada penderita diabetes adalah dengan menerapkan manajemen penanganan serta kontrol gula darah yang baik.

“Selain itu, juga bisa dengan memberikan obat prokinetik,” ujar dr. Alvin.

Senada dengan itu, Audrey Koltun menambahkan bahwa penderita diabetes juga perlu mengonsumsi makanan secara teratur dan cukup alih-alih dalam jumlah besar di satu waktu tertentu.

Audrey berpendapat, menurunnya nafsu makan juga dapat menyebabkan seseorang makan secara berlebihan di satu waktu.

“Jika pengidap diabetes tipe-2 tidak makan sepanjang hari, kemudian makan secara berlebihan keesokannya, hal ini dapat menyebabkan kadar gula darah meningkat dan berat badan bertambah,” tutur Audrey.

“Oleh karena itu, penting untuk makan tiga kali sehari dengan memperhatikan jenis, jumlah, dan jam (aturan 3J diabetes),” pungkasnya.

Nafsu makan menurun pada penderita diabetes adalah kondisi yang mesti segera diatasi. Apabila dibiarkan terjadi berkelanjutan, risiko komplikasi yang bisa berujung pada kematian dapat meningkat berlipat ganda.

Apabila Anda memiliki pertanyaan mengenai nafsu makan yang menurun pada penderita diabetes, tak perlu ragu untuk segera mengonsultasikannya kepada dokter melalui LiveChat 24 jam atau aplikasi KlikDokter.

(NB/JKT)