Diabetes

Terlalu Banyak Makan Buah Picu Diabetes Tipe 2?

Krisna Octavianus Dwiputra, 12 Okt 2018

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Buah yang rasanya manis tentu sangat nikmat disantap. Namun, apakah rasa manis tersebut turut meningkatkan risiko diabetes tipe 2?

Terlalu Banyak Makan Buah Picu Diabetes Tipe 2?

Buah adalah salah satu makanan sehat yang mengandung beragam zat gizi bermanfaat bagi tubuh. Akan tetapi, rasa manis yang ada pada buah diduga dapat meningkatkan risiko diabetes tipe 2. Apakah medis setuju dengan anggapan ini?

Sebelum membahasnya lebih lanjut, akan lebih baik bila Anda mengetahui sekilas tentang diabetes tipe 2 berikut ini.

Sekilas tentang diabetes tipe 2

Menurut Medical News Today, diabetes tipe 2 adalah jenis penyakit diabetes yang paling umum dan dapat terjadi pada semua usia. Penyakit ini terjadi akibat hormon insulin yang tidak mencukupi. Hal ini dikenal dengan istilah resistensi insulin.

Insulin itu sendiri berfungsi membuat gula bergerak dari aliran darah ke sel-sel tubuh, untuk digunakan sebagai energi. Jika kadar insulin tidak mencukupi, gula dapat terakumulasi dalam aliran darah dan menyebabkan terjadinya penyakit diabetes tipe 2.

Makan buah dan risiko diabetes

Setiap makanan memiliki indeks glikemik (IG). Ini adalah ukuran untuk kandungan karbohidrat, yang nantinya berpengaruh terhadap kadar gula darah.

Sebagian besar buah-buahan adalah tipe makanan dengan IG rendah. Oleh karena itu, buah dapat dikatakan tidak meningkatkan risiko diabetes tipe 2 selama tidak diolah macam-macam atau dikonsumsi dalam jumlah berlebihan. Bahkan, The American Diabetes Association merekomendasikan para penderita diabetes untuk mengonsumsi buah dalam jumlah cukup setiap hari.

Senada dengan itu, sebuah studi di Tiongkok menemukan hubungan yang signifikan antara makan buah segar dan penurunan risiko diabetes. Peneliti juga meyakini bahwa makan buah segar dapat menurunkan risiko gangguan pembuluh darah pada penderita diabetes.

Perlu Anda ketahui, penyebab diabetes adalah hal yang kompleks. Akan tetapi, makan buah tidak termasuk sebagai salah satu faktor yang berperan pada terjadinya penyakit mengerikan tersebut.

Panduan makan buah

Berapa banyak buah yang harus dimakan seseorang tergantung pada usia, jenis kelamin, dan jenis aktivitas yang dilakukan. Untuk orang yang tidak terlalu aktif bergerak atau melakukan aktivitas fisik, Departemen Pertanian Amerika Serikat (USDA) mengeluarkan rekomendasi porsi buah sebagai berikut:

  • Anak-anak berusia 2-3 tahun: 1 cangkir
  • Anak-anak berusia 4-8 tahun: 1-1,5 cangkir
  • Anak-anak berusia 9-13 tahun: 1,5 cangkir
  • Remaja wanita berusia 14-18 tahun: 1,5 cangkir
  • Remaja pria berusia 14-18 tahun: 2 cangkir
  • Wanita dewasa 19-30 tahu: 2 cangkir
  • Wanita dewasa di atas 30 tahun: 1,5 cangkir
  • Pria di atas 19 tahun: 2 cangkir

Satu cangkir dapat diartikan sebagai:

  • 1 apel kecil
  • 32 buah anggur
  • 1 jeruk besar
  • 8 stroberi besar
  • 1 gelas jus buah murni tanpa campuran apa-apa.

Jadi, rasa manis pada buah tidak berperan pada peningkatan risiko diabetes tipe 2. Meski demikian, Anda tetap dianjurkan untuk membatasi asupan buah agar tidak berlebihan. Di samping itu, jangan lupa juga untuk mengombinasikan konsumsi buah pada porsi yang tepat dengan penerapan gaya hidup sehat agar diabetes tipe 2 benar-benar tidak terjadi di kemudian hari. Salam sehat!

[NB/ RVS]

buah
Diabetes Tipe 2
gula darah
Diabetes