Kolesterol adalah jenis lemak yang secara alami diproduksi oleh organ hati. Dalam kadar yang optimal, senyawa ini berperan untuk pembentukan membran sel, jenis hormon tertentu, dan vitamin D.
Namun, jika kadarnya terlalu tinggi, kolesterol malah bisa meningkatkan risiko kematian mendadak akibat berbagai penyakit. Beberapa penyakit yang umumnya dipicu oleh kolesterol tinggi, misalnya penyakit jantung, serangan jantung, dan stroke.
Kolesterol tinggi itu sendiri bisa terjadi akibat terlalu sering mengonsumsi makanan berlemak. Kondisi tersebut juga bisa terjadi akibat gaya hidup tak sehat, termasuk tidak melakukan aktivitas fisik secara rutin.
Artikel Lainnya: Menilik Dampak Kolesterol Tinggi pada Kesehatan Otak Anda
Berapa Kadar Kolesterol yang Disebut Tinggi?
Biang keladi penyakit kolesterol tinggi adalah Low Density Lipoprotein (LDL). Jenis kolesterol ini dikatakan optimal (normal) apabila kadarnya kurang dari 100 miligram per desiliter (mg/dL).
Sementara itu, Anda dikatakan menderita kolesterol tinggi apabila kadar LDL di dalam tubuh mencapai angka 160–189 mg/dL, dan sangat tinggi apabila kadarnya sudah di atas 190 mg/dL.
Artikel Lainnya: Berapa Kadar Kolesterol Normal Orang Dewasa?
Bagaimana Cara Mencegah Kolesterol LDL Tinggi?
Terdapat beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mencegah kolesterol tinggi, yaitu menerapkan gaya hidup sehat.
Artinya, Anda harus melakukan aktivitas fisik secara rutin, berhenti merokok, cukup istirahat, menjauhi alkohol, dan mendapatkan pengobatan dari dokter jika diperlukan.
Tidak cukup hanya dengan itu, Anda pun mesti mengatur pola makan sehari-hari. Caranya, yaitu dengan membatasi asupan makanan yang tinggi kolesterol, lemak jenuh, dan lemak trans.
Beberapa contoh makanan-makanan tersebut, yaitu daging merah, jeroan, dan kuning telur. Selain itu, makanan olahan yang dibuat dengan mentega atau minyak sawit, gorengan, kue kering, dan muffin juga sebaiknya dibatasi atau dihindari.
Sebagai gantinya, Anda bisa mengonsumsi sumber protein tanpa lemak, seperti daging ayam bagian dada, ikan, dan kacang-kacangan. Utamakan makanan yang dikukus atau rebus, daripada yang digoreng atau bakar.
Pasalnya, makanan yang digoreng cenderung mengandung kadar kolesterol tinggi.
Tak berhenti di situ, Anda pun perlu mengonsumsi berbagai macam makanan tinggi serat, seperti buah-buahan, sayuran, dan biji-bijian.
Konsumsilah juga makanan yang mengandung antioksidan tinggi, seperti buah zaitun.
Artikel Lainnya: Berapa Lama Waktu Menurunkan Kolesterol?
Manfaat Ekstrak Buah Zaitun untuk Cegah Kenaikan Kolesterol LDL
Ekstrak buah zaitun dapat mencegah oksidasi kolesterol LDL, sehingga membantu menjaga kelancaran peredaran darah. Fungsi tersebut pun membantu menjaga kesehatan jantung dan pembuluh darah.
Manfaat ekstrak buah zaitun lainnya, yaitu mengandung zat aktif Hydroxytyrosol. Zat ini merupakan antioksidan kuat untuk menangkal radikal bebas, memperlambat proses penuaan dini, dan meningkatkan antioksidan alami dalam tubuh.
Untuk mendapatkan ekstrak buah zaitun dengan mudah, Anda bisa mengonsumsi Entrasol. Faktanya, 2 gelas Entrasol Gold dan Entrasol Platinum mengandung 5 miligram Hydroxytyrosol atau setara dengan 15 buah zaitun. Jumlah ini sudah memenuhi rekomendasi dari European Food Safety Authority (EFSA).
Terdapat beberapa jenis produk Entrasol dengan kandungan ekstrak buah zaitun (hydroxytyrosol) yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan Anda, seperti, Entrasol Gold dan, Entrasol Platinum.
Entrasol Gold adalah nutrisi tinggi kalsium dengan kandungan ekstrak buah zaitun (Hydroxytyrosol) serta kaya omega 3 dan omega 6. Semua kandungan tersebut bermanfaat untuk bantu jaga kesehatan tulang, mencegah osteoporosis, dan menjaga kesehatan jantung.
Bagaimana dengan Entrasol Platinum? Entrasol Platinum adalah nutrisi tinggi protein dan serat dengan ekstrak buah zaitun, rendah laktosa, kaya vitamin dan mineral, serta dilengkapi dengan omega 3 maupun 6.
Dengan mengonsumsi Entrasol Platinum 2 gelas sehari, dapat membantu menjaga massa otot dan kesehatan jantung.
Jangan sampai kolesterol tinggi menghantui aktivitas Anda sehari-hari. Segera konsumsi Entrasol 2 kali sehari agar kesehatan jantung dan pembuluh darah Anda senantiasa terjaga.
Apabila Anda membutuhkan saran atau bantuan lebih lanjut, tidak perlu ragu untuk berkonsultasi secara daring kepada dokter melalui Tanya Dokter atau aplikasi KlikDokter.
(NB/NM)