Kesehatan Umum

Bahaya Konsumsi Obat Penenang Berlebihan

Aditya Prasanda, 08 Jun 2022

Ditinjau Oleh dr. Arina Heidyana

Penyalahgunaan obat penenang bisa menyebabkan halusinasi hingga kematian. Kenali selengkapnya tentang efek samping obat penenang lewat fakta berikut.

Bahaya Konsumsi Obat Penenang Berlebihan

 

Gitaris Kahitna, Andrie Bayuadjie ditangkap pada Kamis (2/6) karena kepemilikan obat penenang Valdimex. Obat ini mengandung zat aktif Diazepam yang digunakan untuk mengatasi perasaan cemas dan gelisah. 

Diazepam dikategorikan sebagai psikotropika golongan IV. Artinya, obat ini boleh digunakan untuk pengobatan. Meski begitu, obat ini dapat menyebabkan kecanduan ringan. 

Diazepam itu sendiri termasuk kelas obat penenang Benzodiazepine, yaitu golongan obat yang diresepkan dokter untuk mengatasi kejang dan kecemasan sebelum pasien menjalani prosedur medis. Jika disalahgunakan, obat ini bisa menyebabkan sejumlah efek samping.

Di bawah ini efek samping obat penenang Benzodiazepine yang perlu kamu tahu:

Artikel Lainnya: Manfaat Ketamin untuk Mengobati Depresi

1 dari 7

1. Pusing dan Kebingungan

Benzodiazepine bisa menimbulkan efek relaksasi. Sebab, obat penenang ini dapat memengaruhi sistem saraf tengah.

Kendati demikian, jika dikonsumsi dengan cara tidak tepat (berlebihan), benzodiazepine bisa bikin kamu mengalami efek samping berupa pusing dan lemas. 

Jika sampai overdosis, obat penenang ini bisa menyebabkan kesulitan bicara dan kebingungan, lho. Kondisi tersebut dapat pula mengganggu keseimbangan tubuh kamu sehingga meningkatkan risiko terjatuh dan cedera.

2 dari 7

2. Halusinasi

Efek samping obat penenang benzodiazepine berikutnya adalah halusinasi. Halusinasi adalah gangguan persepsi yang membuat kamu merasakan, mencium, melihat, atau mendengar sesuatu yang sebenarnya tidak ada. Akibatnya, kamu bisa meracau dan ketakutan tanpa sebab. 

Menurut dr. Arina Heidyana, halusinasi disebabkan oleh penggunaan berlebih benzodiazepine dalam jangka waktu lama.

Selain itu, halusinasi juga bisa terjadi ketika kamu kecanduan benzodiazepine dan tidak lagi mengonsumsi obat tersebut. 

“Soalnya, Benzodiazepine meningkatkan GABA (gamma amino butirat acid) di otak. Asam amino ini menghambat penyampaian pesan antarsel saraf, sehingga mencetuskan halusinasi,” ucap dr. Arina.

3 dari 7

3. Ketergantungan

Benzodiazepine bisa membuat kamu ketergantungan. Kondisi ini membuat kamu sulit berhenti untuk menggunakan obat penenang tersebut.

Efek samping kecanduan Benzodiazepine bisa menimbulkan gejala psikis dan fisik ketika penggunanya tidak lagi mengonsumsi obat tersebut. 

Artikel Lainnya: Cara Mengatasi Depresi Secara Alami Tanpa Obat

4 dari 7

4. Memperburuk Gejala Kecemasan dan Depresi

Benzodiazepine diyakini bisa memberikan efek menenangkan, sehingga rasa cemas dan depresi bisa berkurang. Sayangnya, jika digunakan secara berlebihan, obat penenang ini menyebabkan sistem saraf terganggu.

Dampak buruknya, overdosis Benzodiazepine justru memperburuk gejala kecemasan dan depresi.

5 dari 7

5. Disfungsi Ereksi

Menurut studi yang dimuat British Journal of Urology International, efek samping obat penenang Benzodiazepine bisa menyebabkan disfungsi ereksi. Disfungsi ereksi adalah ketidakmampuan mencapai atau mempertahankan ereksi, yaitu kondisi penis membesar, menegang, dan mengeras saat diberi rangsangan seksual. 

Disfungsi ereksi berbahaya, karena bisa merusak hubungan kamu dengan pasangan. Karena itu, jika tidak ingin mengalami disfungsi ereksi, jangan sembarangan mengonsumsi Benzodiazepine ya!

6 dari 7

6. Penurunan Kemampuan Mengingat

Sebuah riset yang diterbitkan British Medical Journal mengungkapkan bahwa efek samping penyalahgunaan Benzodiazepine bisa menyebabkan Alzheimer dan demensia.

Kedua penyakit otak yang menurunkan kemampuan daya ingat itu terjadi karena obat penenang ini memiliki sifat amnestik, yang bisa membuat kamu kehilangan ingatan.

7 dari 7

7. Kematian

Penyalahgunaan Benzodiazepine bisa menyebabkan koma hingga kematian. Pasalnya, overdosis obat penenang ini bisa menurunkan kesadaran, mengurangi tekanan darah, hingga menghentikan pernapasan. 

Kematian utamanya terjadi ketika Benzodiazepine digunakan bersama alkohol.

Efek samping penyalahgunaan obat penenang Benzodiazepine berbahaya bagi kesehatan. Untuk mengurangi risikonya, The Yale Journal of Biology and Medicine menganjurkan agar kamu mengurangi dosis penggunaan obat secara bertahap.

Jika kamu belum pernah menggunakan obat penenang, pastikan untuk berkonsultasi terlebih dahulu kepada dokter sebelum mengonsumsi Benzodiazepine, ya!

Jika ingin tanya lebih lanjut seputar efek obat-obatan lainnya, kamu bisa memanfaatkan tanya dokter online di KlikDokter. Kamu pun bisa mendapatkan informasi kesehatan terkini melalui aplikasi KlikDokter.

(NB/JKT)

Artikel ini juga tayang di Okezone.

Overdosis
Populer
Obat penenang
UC Davis Student Health and Counseling Services. Diakses 2022. Sedatives, also known as depressants The Yale Journal of Biology and Medicine. Diakses 2022. Prescription Sedative Misuse and Abuse National Institute on Drug Abuse. Diakses 2022. Principles of Drug Addiction Treatment: A Research-Based Guide (Third Edition) Is there a difference between physical dependence and addiction? British Medical Journal. Diakses 2022. Benzodiazepine use and risk of Alzheimer’s disease: case-control study British Medical Journal. Diakses 2022. Benzodiazepine use and risk of dementia: prospective population based study British Journal of Urology International. Diakses 2022. Common prescription medication use and erectile dysfunction: results from the Boston Area Community Health (BACH) survey