Seperti namanya, stretch mark atau striae adalah masalah yang terjadi karena kulit meregang atau stretch. Kondisi ini tidak hanya membayangi wanita, tapi juga pria.
Meski tidak berbahaya, sebagian orang tetap saja merasa terganggu dan malu saat memiiki stretch mark. Tak jarang, mereka melakukan beragam cara untuk menghilangkan stretch mark.
Penyebab Stretch Mark Muncul
Kulit pada dasarnya punya kemampuan menjadi elastis karena peran protein kolagen serta elastin. Hanya saja, ketika peregangan terjadi drastis dan cepat, serta kolagen tidak cukup, terjadilah striae. Hal itu disampaikan dr. Devia Irine Putri.
“Penyebab stretch mark karena meregangnya elastisitas kulit, misalnya pada ibu hamil. Berat badannya naik, perutnya membesar, otomatis akan meregang kulitnya,” kata dr. Devia.
“Kalaupun tidak sedang hamil, tapi berat badannya naik drastis, elastisitas kulitnya juga meregang. Selain itu, penggunaan obat kortikosteroid juga bisa menjadi penyebab," ujar dr. Devia Irine.
Stretch mark kerap muncul di paha, perut, dan bokong. Stretch mark yang baru muncul biasanya akan berwarna merah atau ungu (striae rubra) dan lebih mudah diobati. Tanda guratan ini memerah karena adanya pembuluh darah di bawah kulit.
Pembuluh darah ini memungkinkan stretch mark merah, dan menjadi lebih responsif pada pengobatan yang dilakukan.
Sementara itu, stretch mark putih, atau striae alba, sudah menetap lebih lama dan lebih sulit untuk dihilangkan. Seiring waktu, pembuluh darah akan menyempit, sehingga menyulitkan perangsangan produksi kolagen.
Itu artinya, perawatan pada stretch mark putih mungkin tidak akan sebaik dan seefektif pada stretch mark merah.
Artikel lainnya: Cara Alami Menghilangkan Stretch Mark
Bisakah Strech Mark Hilang Seluruhnya?
Lantas, apakah stretch mark, baik yang putih maupun merah, dapat hilang sepenuhnya? Menjawab hal tersebut, dr. Devia Irine menjelaskan kalau stretch mark tidak bisa hilang sepenuhnya.
"Stretch mark tidak bisa hilang 100 persen, tapi bisa disamarkan. Misalnya dengan terapi laser, mikrodermabrasi, dan penggunaan krim retinoid," jelas dr. Devia Irine.
Cara-cara tersebut dapat menolong. Akan tetapi, dalam banyak kasus, stretch mark tidak bisa hilang seluruhnya.
Artikel lainnya: Cara Mudah Mencegah Stretch Mark
Cara Menghilangkan Strech Mark
Ada beberapa jenis perawatan yang dapat dilakukan dokter spesialis kulit atau ahli bedah plastik yang dapat mengurangi bercak stretch mark. Hanya saja, perawatan ini relatif mahal dan umumnya tidak ditanggung asuransi kesehatan.
Perawatan tersebut antara lain meliputi:
- Bedah kosmetik
- Mikrodermabrasi
- Perawatan laser
Selain tiga cara di atas, stretch mark sebenarnya bisa disamarkan dengan cara lain, yaitu:
- Gunakan Riasan
Riasan tak Cuma menutupi jerawat atau noda apa pun di wajah. Nyatanya, make up juga bisa digunakan untuk menyamarkan stretch mark.
Jika Anda ingin menyembunyikan stretch mark selama beberapa jam, mengaplikasikan riasan dapat menolong Anda. Gunakan alas bedak yang sesuai dengan warna kulit.
- Gunakan Krim atau Salep Topikal
Ada banyak krim topikal yang bisa bantu menghilangkan stretch mark di pasaran. Anda dapat menghubungi dokter untuk mencari tahu mana salep atau krim yang paling sesuai untuk kondisi Anda.
- Kenakan Pakaian yang Bisa Menutupi
Mengenakan baju lengan panjang atau celana panjang dapat menyembunyikan stretch mark Anda. Plusnya lagi, Anda bisa melindungi lebih banyak kulit dari paparan sinar matahari.
Jadi, sudah jelas, ya, kalau stretch mark tidak bisa hilang. Karena itu, yang bisa dilakukan sekarang adalah menghindari kemunculannya dengan beberapa cara.
Antara lain, mengatur berat badan ideal, rutin menggunakan pelembap, penuhi kebutuhan cairan, gunakan tabir surya, serta perbanyak makan buah dan sayur.
Jika Anda masih punya pertanyaan seputar topik ini, tanyakan langsung kepada dokter kami melalui Live Chat di aplikasi KlikDokter.
[HNS/JKT]