Sakit Perut Setelah Makan Daging, Apa Penyebabnya?

Daging merupakan salah satu sumber protein, yang selain enak juga menyehatkan. Meski begitu, hindari mengonsumsinya terlalu berlebihan. Kamu bisa mengalami sakit perut setelah makan daging terlalu banyak!

Sebenarnya, bagaimana makan daging terlalu banyak bisa menyebabkan sakit perut? Apakah ini hanya efek samping sementara, atau merupakan pertanda dari adanya masalah medis tertentu?

Penyebab Sakit Perut Usai Makan Daging

Berikut ini beberapa hal yang bisa menyebabkan kamu sakit perut setelah makan daging:

• Pencernaan Terhambat

Penyebab munculnya sakit perut setelah makan daging bisa berkaitan dengan proses pencernaan yang terhambat.

Terlalu banyak makan, baik daging atau sumber makanan lainnya, tidak baik untuk saluran pencernaan. Oleh karena itu, sangat disarankan untuk makan dengan porsi secukupnya dan tidak berlebih.

Artikel Lainnya: Tak Cuma Segar, Ini Manfaat Minum Jeruk Setelah Makan Daging

• Tinggi Lemak

Keluhan sakit perut yang kamu alami bisa dipengaruhi oleh kandungan lemak di dalam daging, sehingga butuh waktu lebih lama bagi tubuh untuk mencernanya. 

Sangat disarankan untuk memilih bagian yang kandungan lemaknya tidak terlalu tinggi. 

Selain itu, cara mengolah daging juga sangat penting. Hindari penggunaan minyak berlebih atau menggunakan bahan yang tinggi kolesterol atau lemak jenuh.

• Keracunan Makanan

Tidak hanya itu, keluhan sakit perut setelah makan daging juga bisa menjadi indikasi adanya keracunan makanan.

Keracunan bisa terjadi karena daging yang dimakan tidak segar atau terkontaminasi bakteri. Sebelum mengolah daging, pastikan kualitas daging yang akan digunakan dalam kondisi yang baik dan bersih.

• Higienitas Kurang Baik

Ketika menyajikan daging, sangat penting untuk menjaga kebersihan alat makan yang akan digunakan. 

Selain itu, cucilah tanganmu terlebih dahulu sebelum makan. Dengan begitu, akan meminimalkan risiko terkontaminasi bakteri yang dapat menyebabkan sakit perut.

• Alergi

Ada pula kondisi lain yang bisa menjadi alasan kamu merasakan sakit perut setelah makan daging, yaitu alergi! Ya, seseorang bisa mengalami yang namanya alergi daging.

Dalam kasus ini, sakit perut biasanya akan disertai dengan keluhan gatal-gatal, mual, muntah, sulit bernapas, dan bengkak di beberapa bagian tubuh.

Artikel Lainnya: Kiat Mengolah Daging Kambing Agar Tak Picu Penyakit

Cara Mengatasi Sakit Perut Setelah Makan Daging

Supaya tidak sakit perut usai menyantap daging, cobalah untuk mengimbangi dengan mengonsumsi makanan yang mengandung banyak serat. Karena pada dasarnya, serat membantu memperlancar proses pencernaan.

Tidak hanya itu, kamu mesti minum air putih dalam jumlah yang cukup. Faktanya, air putih dapat menunjang keoptimalan proses pencernaan di dalam tubuh.

Lalu, bagaimana dengan minum kopi? Bukankah kopi dapat membantu memperlancar saluran cerna? Tidak juga. 

Minum kopi hanya akan memperburuk keadaan. Ini karena kopi tinggi akan kafein, sehingga bisa menghambat penyerapan zat besi dari daging.

Ditambah, tidak semua orang bisa minum kopi. Pasalnya, kandungan kafein juga dapat meningkatkan frekuensi buang air kecil, menyebabkan jantung berdebar, mual, bahkan muntah.

Yang juga perlu kamu lakukan agar tidak sakit perut usai makan daging adalah dengan memperhatikan kualitas daging. Setelah itu, kamu mesti mengolah daging tersebut dengan cara yang tepat.

Sebelum mengolahnya, kamu perlu mencuci daging dengan air bersih yang mengalir. Pastikan pula untuk memotong dan menempatkan daging tersebut menggunakan alat-alat yang higienis sebelum diolah.

Jangan lupa untuk memperhatikan kebersihan tangan dan alat makan yang kamu gunakan. 

Bijaklah dalam mengonsumsi daging. Jika semua prosedur sudah dilakukan dan kamu masih merasakan sakit perut setelah makan daging, sebaiknya segera berobat ke dokter.

Punya pertanyaan seputar cara mengatasi sakit perut setelah makan daging? Gunakan fitur Live Chat di aplikasi KlikDokter untuk konsultasi dengan dokter, gratis. #JagaSehatmu selalu, ya!

[RS]