Sering Sakit Perut Sebelah Kiri? Mungkin Ini Sebabnya

Sakit perut sebelah kiri adalah salah satu keluhan yang cukup sering terjadi. Apakah Anda termasuk yang pernah atau bahkan sering mengalaminya? Kondisi ini dapat menyebabkan beragam keluhan, mulai dari begah, kembung  dan mual, hingga nyeri perut melilit.

Penyebab keluhan ini sebenarnya dapat diperkirakan dari letak munculnya keluhan. Berikut beberapa penyebab sakit perut sebelah kiri yang dibedakan menjadi perut kiri bagian atas dan perut kiri bagian bawah.

Beberapa penyebab nyeri perut sebelah kiri atas antara lain:

1. Gastritis dan Tukak Lambung

Gastritis (radang lambung) dan tukak lambung (luka di dinding lambung) merupakan dua kondisi yang sering menyebabkan sakit perut sebelah kiri atas. Anda dapat mengalami rasa penuh di bagian perut, mual maupun muntah, serta nyeri perut.

2. Pankreatitis Akut

Pankreatitis atau radang kelenjar pankreas menimbulkan sakit perut hebat sebelah kiri atas, yang dapat menjalar ke punggung. Kondisi ini dapat disertai demam tinggi. Apabila Anda mengalaminya, diperlukan penanganan sesegera mungkin karena termasuk golongan penyakit yang berbahaya.

Artikel lainnya: Sering Sakit Perut, Ini karena Gas atau Penyakit Lain?

3. Serangan Jantung (Angina)

Gejala utama serangan jantung adalah rasa nyeri pada dada sebelah kiri yang menjalar ke lengan kiri. Namun, pada beberapa orang, seringkali gejalanya tidak khas dan lebih dirasakan di bagian perut sebelah kiri.

Jika Anda mengalami nyeri yang tidak diketahui alasannya di perut sebelah kiri, disertai gejala mual, muntah, sesak napas maupun keringat dingin, sebaiknya segera berkunjung ke dokter untuk mendapatkan pertolongan.

Sementara itu, beberapa penyebab sakit perut di sebelah kiri bawah antara lain:

1. Peradangan Saluran Pencernaan

Radang usus besar (kolitis) dapat menimbulkan gejala sakit perut sebelah kiri bawah yang disertai buang air besar cair, sembelit, nyeri perut saat buang air besar, perasaan kembung terus-menerus, serta sering buang angin.

2. Penyakit Ginjal

Penyakit yang melibatkan organ ginjal, seperti batu ginjal, batu saluran kemih, dan infeksi ginjal, juga dapat menyebabkan nyeri perut sebelah kiri bagian bawah.

Pada kasus batu ginjal dan batu saluran kemih, penderita akan mengalami keluhan tambahan. Seperti, nyeri pinggang, kesulitan buang air kecil, dan buang air kecil berwarna merah. Adapun pada kasus infeksi ginjal, nyeri perut sebelah kiri bawah terjadi bersamaan dengan demam.

Artikel lainnya: Bedanya Sakit Perut karena Radang Pencernaan dengan Keracunan

3. Hernia

Hernia sering dialami oleh kaum pria. Biasanya, nyeri perut sebelah kiri terjadi saat pasien batuk, dan diikuti timbulnya benjolan di sekitar pangkal paha maupun testis.

Meskipun tidak semua kasus hernia berbahaya, Anda tetap harus memeriksakan diri ke dokter agar dapat penanganan yang tepat dan mencegah komplikasi.

4. Kista Ovarium

Kista ovarium merupakan kondisi saat indung telur ditumbuhi suatu benjolan. Benjolan ini tidak tampak ke luar, tapi dapat menimbulkan nyeri.

Apabila kista terdapat di ovarium kiri, penderitanya dapat mengalami nyeri perut sebelah kiri, yang dapat menjalar hingga pangkal paha.

Cara mengatasi sakit perut sebelah kiri harus disesuaikan dengan penyebabnya. Pada kondisi yang ringan, nyeri biasanya dapat diatasi sendiri dengan cara:

1. Obat Bebas Anti-nyeri

• Untuk nyeri akibat gas berlebihan di saluran cerna, gunakan obat dengan kandungan simetikon yang dapat menguranginya.
• Untuk nyeri ulu hati akibat GERD, gunakan antasida.
• Untuk konstipasi atau sembelit, gunakan pelunak feses atau obat golongan laksatif untuk membantu pencernaan menjadi lebih lancar.
• Untuk rasa nyeri lainnya, Anda dapat menggunakan asetaminofen. Hindari penggunaan golongan anti-inflamasi non-steroid, seperti aspirin, ibuprofen, dan naproxen.

Artikel lainnya: Sering Sakit Perut, Benarkah Gejala Kanker Usus?

2. Mengubah Pola Makan dan Gaya Hidup di Rumah

• Gunakan kompres hangat untuk mengurangi rasa nyeri.
• Teh kamomil atau mint dapat membantu mengurangi gas berlebihan.
• Pastikan Anda minum air putih yang cukup.
• Makan dengan porsi lebih sedikit tapi sering, untuk sementara menggantikan pola makan 3 kali sehari.
• Kunyah makanan dengan baik dan perlahan, tidak perlu terburu-buru.
• Hindari makanan yang dapat mengganggu pencernaan Anda untuk sementara waktu. Misalnya, makanan pedas atau makanan yang digoreng.
• Kurangi stres dengan olahraga rutin, meditasi, atau yoga.

Akan tetapi, Anda harus segera mengunjungi dokter dan fasilitas kesehatan, apabila terjadi gejala yang lebih berat, antara lain:

• Nyeri perut sebelah kiri pindah ke sebelah kanan dan menetap, terutama bila disertai demam maupun muntah karena dapat menjadi tanda radang usus buntu.
• Muntah darah
• Sulit bernapas
• Sedang hamil dan merasakan nyeri perut atau perdarahan vagina

Selain itu, segera konsultasikan ke dokter jika nyeri perut sebelah kiri tak kunjung reda selama beberapa hari, diikuti kondisi sulit untuk makan, dan terjadi cedera terhadap perut beberapa hari sebelum nyeri timbul.

Itulah beberapa kemungkinan penyebab sakit perut sebelah kiri. Apabila mengalaminya, perhatikan gejalanya. Jika gejala semakin memberat dan tak kunjung hilang, segeralah ke dokter. Yuk, cari tahu informasi kesehatan lainnya hanya di aplikasi KlikDokter.

[HNS]