Sakit kepala sebelah alias migrain tidak boleh dianggap sepele. Kondisi ini bisa mengganggu keseharian. Rasa nyeri yang ditimbulkan migrain lebih parah dari sakit kepala biasa.
Mulanya, rasa nyeri dan berdenyut akibat migrain muncul di satu sisi kepala. Lambat laun rasa sakit dapat menyebar ke seluruh sisi kepala. Nyeri akibat migrain dapat bertahan selama 4 sampai 72 jam.
Pada beberapa kasus, sakit kepala sebelah disertai gejala tambahan, berupa pandangan kabur, mual, muntah, serta sensitif terhadap suara, cahaya, dan bau. Jika nyeri sudah tak tertahankan, penderita migrain bahkan bisa pingsan.
Sakit kepala sebelah sendiri bisa disebabkan oleh beragam faktor. Di bawah ini 15 penyebab migrain yang perlu kamu tahu.
1. Aktivitas Otak yang Tidak Normal
Berdasarkan National Health Service, Inggris, penyebab migrain tidak diketahui secara pasti. Namun, diduga sakit kepala sebelah disebabkan oleh aktivitas otak yang tidak normal.
Kondisi ini mengganggu sistem saraf pusat dan pembuluh darah di otak, serta menyebabkan ketidakseimbangan bahan kimia di otak sehingga memicu migrain.
2. Genetik
Penyebab perubahan aktivitas otak belum diketahui secara pasti, tetapi faktor genetik diduga bisa memengaruhi kondisi ini.
Menurut National Health Service, memiliki anggota keluarga dengan riwayat migrain bisa memperbesar risiko kamu mengalami sakit kepala sebelah.
3. Paparan Cahaya Terang
Aktivitas otak yang tidak normal dan faktor genetik diduga sebagai pencetus migrain. Selain itu, sejumlah faktor bisa menyebabkan migrain kambuh.
Salah satu penyebab migrain kambuh adalah paparan cahaya terang ataupun kedipan lampu. Cahaya dapat mengaktifkan serabut saraf yang meneruskan rangsangan ke otak. Rangsangan akan terus berlangsung meski cahaya sudah tidak ada. Hal inilah yang menyebabkan migrain.
Artikel Lainnya: Mengapa Botox Digunakan untuk Mengobati Migrain?
4. Stres dan Kelelahan
Stres dan kelelahan juga bisa memicu kambuhnya sakit kepala sebelah. Saat stres atau lelah, otak melepaskan sejumlah zat kimia untuk melawan situasi yang terjadi.
Zat kimia tersebut menyebabkan perubahan pada pembuluh darah di otak dan mencetuskan migrain.
5. Perubahan Hormonal pada Wanita
Perubahan kadar hormon estrogen dalam tubuh wanita bisa memicu migrain. Estrogen adalah hormon yang berperan penting dalam perkembangan seksual wanita.
Perubahan kadar estrogen bisa terjadi sebelum dan selama periode menstruasi, saat hamil, serta menopause. Perubahan kadar estrogen bisa pula disebabkan oleh penggunaan obat kontrasepsi hormonal untuk mencegah kehamilan, serta terapi penggantian hormon untuk meredakan gejala menopause.
6. Suara yang Terlalu Keras
Migrain bisa menyebabkan kamu sensitif terhadap rangsangan suara, terutama suara dengan volume terlalu keras.
Suara yang terlalu keras bisa mengaktifkan serabut saraf. Rangsangan ini kemudian diteruskan ke otak dan memicu migrain.
7. Aroma yang Terlalu Kuat
Sakit kepala sebelah juga menyebabkan kamu lebih sensitif terhadap aroma yang terlalu kuat. Jenis aroma yang dimaksud, misalnya bau pengencer cat, parfum, ataupun asap rokok.
Aroma yang terlalu kuat bisa mengaktifkan serabut saraf yang meneruskan rangsangan ke otak dan memicu migrain. Selain aroma yang terlalu kuat, suasana pengap juga bisa memicu kambuhnya sakit kepala sebelah.
8. Perubahan Tidur
Perubahan pola tidur bisa memengaruhi kadar hormon. Hal ini memicu kambuhnya migrain.
Sakit kepala sebelah bisa terjadi ketika kamu kekurangan tidur maupun terlalu banyak tidur.
9. Aktivitas Fisik
Aktivitas fisik yang intens bisa memicu kambuhnya migrain. Contoh aktivitas fisik yang dimaksud, yaitu olahraga, kerja lembur, hingga berhubungan seks.
Aktivitas fisik yang intens bisa menyebabkan kelelahan, memengaruhi metabolisme (pengolahan zat gizi yang diserap tubuh), dan menyebabkan sakit kepala sebelah.
10. Perubahan Cuaca
Perubahan cuaca bisa memicu kambuhnya sakit kepala sebelah. Kamu bisa mengalami migrain ketika berada di kawasan yang terlalu lembap, suhu yang terlalu dingin, maupun tekanan udara yang terlalu rendah, seperti di dataran tinggi.
Migrain terjadi karena otot, saraf, dan metabolisme tubuh mengalami penyesuaian dengan perubahan cuaca.
11. Obat-Obatan
Menurut National Health Service, beberapa jenis obat tidur bisa menyebabkan kambuhnya migrain. Selain obat tidur, sakit kepala sebelah bisa kambuh akibat penggunaan vasodilator.
Vasodilator adalah golongan obat untuk melebarkan pembuluh darah dan melancarkan peredaran darah. Obat ini biasa digunakan untuk mengatasi hipertensi.
Artikel Lainnya: Anak Kena Migrain, Ini yang Perlu Dilakukan Orang Tua
12. Dehidrasi
Berdasarkan National Headache Foundation, kondisi dehidrasi alias kekurangan cairan bisa menyebabkan migrain. Diduga, hal ini terjadi karena dehidrasi mengganggu sirkulasi darah.
Kondisi ini meningkatkan kekentalan darah sehingga menyebabkan pembuluh darah di otak terganggu dan memicu migrain.
13. Makanan dan Minuman
Asupan makanan dan minuman tertentu bisa jadi penyebab migrain kambuh. Sakit kepala sebelah bisa dipicu oleh konsumsi keju, makanan asin, makanan olahan, makanan dengan kandungan pemanis aspartame ataupun pengawet monosodium glutamat (MSG).
Sementara itu, minuman yang dapat memicu migrain, antara lain kopi, teh, alkohol, dan anggur.
14. Gula Darah Rendah
Hipoglikemia alias gula darah rendah bisa menyebabkan gejala, berupa keringat mengucur deras, berdebar, gemetar, dan peningkatan rasa lapar.
Tidak hanya itu, pada beberapa kasus, hipoglikemia bisa memicu kambuhnya migrain.
15. Perubahan Emosional
Masalah psikologis, seperti stres, kecemasan berlebih, atau depresi bisa memicu migrain. Kambuhnya sakit kepala sebelah diduga disebabkan adanya stimulasi otot, saraf, dan perubahan hormonal.
Migrain tidak boleh dibiarkan begitu saja. Menurut penelitian yang dimuat Journal of Neurology, sakit kepala sebelah yang tidak ditangani secara tepat lambat laun bisa memicu kerusakan saraf dan otak.
Apabila kamu mengalami sakit kepala sebelah akibat salah satu dari 15 penyebab migrain di atas, segera lakukan pemeriksaan ke dokter spesialis saraf. Dengan begitu, dokter bisa mendiagnosis penyebab sakit kepala sebelah dan merekomendasikan pengobatan dan perawatan yang tepat.
Konsultasi lebih mudah dan cepat bisa kamu lakukan melalui fitur tanya dokter online. Dokter spesialis saraf kami siap menjawab pertanyaan-pertanyaan kamu!
Yuk, #JagaSehatmu agar terhindar dari bahaya migrain. Tips mencegah kambuhnya sakit kepala sebelah bisa kamu ikuti dengan download aplikasi KlikDokter.
(ADT/JKT)
Referensi:
NHS UK. Diakses 2022. Migraine.
NIH. Diakses 2022. Headache Classification Committee of the International Headache Society (IHS) The International Classification of Headache Disorders, 3rd edition.
Journal of Neurology. Diakses 2022. An update on migraine: current understanding and future directions. Diakses 2022. Acute Migraine.
National Headache Foundation. Diakses 2022. Headaches and Dehydration.