Terkadang tanpa disadari, Anda mungkin dikelilingi dengan orang manipulatif. Atau, jangan-jangan Anda salah satunya? Orang yang manipulatif akan menyerang orang lain secara mental dan emosional untuk mendapatkan yang mereka inginkan.
Mereka akan mengambil keuntungan dari korban untuk memperoleh kekuatan, kontrol, keuntungan, atau kemudahan. Padahal, korban yang “membayar” semua hal tersebut.
Manipulasi bisa terjadi pada hubungan dekat, pertemanan, atau percintaan. Sering kali, orang manipulatif akan membangun kedekatan emosional dengan sang korban hingga terbentuk hubungan yang erat. Dengan begitu, ia akan lebih mudah menipu korban.
Lantas, bagaimana cara menghadapi orang manipulatif supaya Anda tidak terus-menerus menjadi korban? Berikut beberapa cara menangani orang manipulatif.
1. Melakukan Metode Grey Rocking
Salah satu cara menghadapi orang manipulatif adalah dengan metode grey rock alias punya sikap “emang gue pikirin”. Umumnya, orang-orang manipulatif menyukai drama. Mereka tahu, orang-orang yang bisa dimanfaatkan ibarat batu yang menarik perhatian.
Karena itu, jadilah grey rock, alias batu abu-abu yang tak akan dilirik dua kali. Umumnya, manipulator kurang suka dengan perilaku acuh tak acuh seperti itu, karena dianggap membosankan.
Artikel lainnya: Ciri Orang Manipulatif yang Perlu Diwaspadai
2. Bersikap Datar-datar Saja
Seorang manipulator biasanya berharap punya hubungan yang dinamis dengan siapa pun. Kalau tak ada yang berkesan, ia akan berulah. Misalnya, berselingkuh dengan alasan bosan.
Bila ketahuan, dia akan berargumen bahwa itu bukan salahnya, melainkan akibat pasangannya. Ya, seorang manipulator akan memosisikan dirinya sebagai korban.
Bila ini terjadi, pasangan minta putus dan menyalahkan Anda, cobalah untuk menerimanya, bukan malah minta maaf.
Sikap cool dan tidak menggubris tudingannya adalah salah satu cara menangani orang manipulatif karena dapat menghentikan kepuasan egonya.
3. Katakan “Tidak Tahu” Kalau Memang Tidak Tahu
Orang manipulatif suka menjebak seseorang dengan beragam pertanyaan ajaib, dan dapat menyerang begitu melihat ada celah pada penjelasan Anda.
Bila tak yakin dengan pengetahuan atau kebenaran jawaban, lebih baik akui bahwa Anda tidak tahu. Itu merupakan cara menghadapi orang manipulatif.
4. Interaksi Seminimal Mungkin
Daripada Anda berinteraksi langsung dengan orang manipulatif, lebih baik pilih media komunikasi lewat telepon atau email. Bila urusan Anda terkait pekerjaan, pasang sikap profesional.
Bila harus berinteraksi langsung, batasi sesingkat mungkin dan seperlunya saja.
5. Tak Perlu Menjelaskan yang Sedang Anda Lakukan
Kembali ke metode grey rock, cara menghadapi orang manipulatif lainnya adalah jangan membuat diri Anda terlihat menonjol atau sampai menunjukkan kerapuhan.
Hal itu dapat dimanfaatkan oleh manipulator di kemudian hari untuk keuntungannya sendiri.
Perlakukan mereka sebagai orang asing yang tak memiliki hubungan emosional dengan Anda. Terus ingatkan diri bahwa Anda tidak punya kewajiban atau perlu berbagi hal yang ekstra dengan manipulator.
Artikel lainnya: Tanda-tanda Perilaku Gaslighting yang Perlu Anda Tahu
6. Percaya dengan Kata Hati Sendiri
Anda tentu paling memahami yang terbaik bagi diri sendiri. Orang manipulatif cenderung akan membentuk opini lain tentang diri Anda agar tujuannya tercapai.
Ujung-ujungnya, Anda menjadi tidak percaya diri. Pada kasus ini, cara terbaik menghadapi orang manipulatif yaitu menetapkan prinsip dan yakin dengan diri sendiri.
Mendengarkan pendapat orang lain boleh-boleh saja terutama untuk tujuan yang baik. Namun, jangan sampai Anda menjadi ragu untuk melangkah maju dan menjadi tidak percaya diri.
7. Hadapi dengan Tenang
Manipulator juga punya kecenderungan untuk mengganggu serta mengintimidasi Anda, yang dianggap lebih lemah dan tidak berdaya.
Jika ini terjadi pada Anda, bersikaplah tenang. Miliki keyakinan dan ketegasan, lalu katakan apa pendapat Anda.
Ketika target punya ketegasan dan keinginan membela haknya, manipulator akan cenderung mundur.
Artikel lainnya: Sulit Katakan Tidak, Jangan-jangan Anda Seorang People Pleaser
8. Setop Merasa Bersalah
Orang manipulatif akan membuat Anda merasa bersalah dan meragukan diri sendiri. Rasa bersalah merupakan senjata mereka menekan Anda.
Anda akan dibuat merasa bersalah oleh kegagalan atau kesalahan kecil yang sudah dilakukan. Orang manipulatif juga bisa membuat Anda merasa bersalah karena percaya diri dan bahagia dengan diri sendiri.
Ingat, Anda pantas untuk bahagia, jadi stop merasa bersalah dan jangan dengarkan si manipulator.
Waspada dengan orang manipulatif di sekitar Anda. Jangan sampai Anda terpuruk baik dalam karier maupun kehidupan karena mereka. Hadapi orang manipulatif dengan cara-cara di atas.
Dapatkan penjelasan lainnya seputar kesehatan mental dengan mengunduh aplikasi KlikDokter.
[HNS/JKT]